You are on page 1of 4

PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI (PSIKOLOGI I-O) Oleh : Dr. Dina Victoria Rombot, M.

Kes DEFINISI PSIKOLOGI Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dalam hubungan dengan lingkungannya. Sarwono Sarlito W. Pengantar Psikologi Umum. Rajawali Pers FUNGSI PSIKOLOGI SEBAGAI ILMU Psikologi memiliki tiga fungsi sebagai ilmu yaitu: 1. Menjelaskan, yaitu mampu menjelaskan apa, bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi. 2. Memprediksikan, yaitu mampu meramalkan atau memprediksikan apa, bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi. 3. Pengendalian, yaitu mengendalikan tingkah laku sesuai dengan yang diharapkan. http://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi PENDEKATAN DALAM PSIKOLOGI Pendekatan perilaku Pendekatan kognitif Pendekatan psikoanalisis Pendekatan fenomenologi PENDEKATAN PERILAKU Pendekatan perilaku, pada dasarnya tingkah laku adalah respon atas stimulus yang datang. Secara sederhana dapat digambarkan dalam model S - R atau suatu kaitan Stimulus - Respon. Ini berarti tingkah laku itu seperti reflek tanpa kerja mental sama sekali. PENDEKATAN KOGNITIF Pendekatan kognitif menekankan bahwa tingkah laku adalah proses mental, dimana individu (organisme) aktif dalam menangkap, menilai, membandingkan, dan menanggapi stimulus sebelum melakukan reaksi. Individu menerima stimulus lalu melakukan proses mental sebelum memberikan reaksi atas stimulus yang datang. PENDEKATAN PSIKOANALISIS Pendekatan psikoanalisasis dikembangkan oleh Sigmund Freud. Ia meyakini bahwa kehidupan individu sebagian besar dikuasai oleh alam bawah sadar. Sehingga tingkah laku banyak didasari oleh hal-hal yang tidak disadari, seperti keinginan, impuls, atau dorongan. Keinginan atau dorongan yang ditekan akan tetap hidup dalam alam bawah sadar dan sewaktu-waktu akan menuntut untuk dipuaskan. PENDEKATAN FENOMENOLOGI Pendekatan fenomenologi ini lebih memperhatikan pada pengalaman subyektif individu karena itu tingkah laku sangat dipengaruhi oleh pandangan individu terhadap diri dan dunianya, konsep individu tentang dirinya, harga dirinya dan segala hal yang menyangkut kesadaran atau aktualisasi dirinya. Ini berarti melihat tingkah laku seseorang selalu dikaitkan dengan fenomena tentang dirinya. KAJIAN PSIKOLOGI

Psikologi adalah ilmu yang luas dan ambisius, dilengkapi oleh biologi dan ilmu saraf/ neurologi pada perbatasannya dengan ilmu alam dan dilengkapi oleh sosiologi dan anthropologi pada pada perbatasannya dengan ilmu sosial. KAJIAN PSIKOLOGI 1. Psikologi perkembangan 2. Psikologi sosial 3. Psikologi kepribadian 4. Psikologi kognitif Psikologi Perkembangan Adalah bidang studi psikologi yang mempelajari perkembangan manusia dan faktor-faktor yang membentuk prilaku seseorang sejak lahir sampai lanjut usia. Psikologi perkembangan berkaitan erat dengan psikologi sosial, karena sebagian besar perkembangan terjadi dalam konteks adanya interaksi sosial. Dan juga berkaitan erat dengan psikologi kepribadian, karena perkembangan individu dapat membentuk kepribadian khas dari individu tersebut. Psikologi Sosial Bidang ini mempunyai 3 ruang lingkup, yaitu : studi tentang pengaruh sosial terhadap proses individu, misalnya : studi tentang persepsi, motivasi proses belajar, atribusi (sifat); studi tentang proses-proses individual bersama, seperti bahasa, sikap sosial, perilaku meniru dan lain-lain; studi tentang interaksi kelompok, misalnya kepemimpinan, komunikasi hubungan kekuasaan, kerjasama dalam kelompok, dan persaingan. Psikologi Kepribadian Adalah bidang studi psikologi yang mempelajari tingkah laku manusia dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya, psikologi kepribadian berkaitan erat dengan psikologi perkembangan dan psikologi sosial, karena kepribadian adalah hasil dari perkembangan individu sejak masih kecil dan bagaimana cara individu itu sendiri dalam berinteraksi sosial dengan lingkungannya. Psikologi Kognitif Adalah bidang studi psikologi yang mempelajari kemampuan kognisi, seperti: persepsi, proses belajar, kemampuan memori, atensi, kemampuan bahasa dan emosi. WILAYAH TERAPAN PSIKOLOGI Psikologi sekolah Psikologi sekolah berusaha menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi. Yang bertujuan untuk membentuk mind set anak Psikologi klinis Adalah bidang studi psikologi dan juga penerapan psikologi dalam memahami, mencegah dan memulihkan keadaan psikologis individu ke ambang normal. Psikologi kerekayasaan Penerapan psikologi yang berkaitan dengan interaksiantara manusia dan mesin untuk meminimalisasikan kesalahan manusia ketika berhubungan dengan mesin (human error). Psikologi Industri & Organisasi

Psikologi industri memfokuskan pada menggembangan, mengevaluasi dan memprediksi kinerja suatu pekerjaan yang dikerjakan oleh individu; sedangkan Psikologi organisasi mempelajari bagaimana suatu organisasi memengaruhi dan berinteraksi dengan anggotaanggotanya. http://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi PSIKOLOGI INDUSTRI & ORGANISASI ATAU PSIKOLOGI I-O PENGERTIAN PSIKOLOGI I-O Psikologi I-O adalah suatu studi ilmiah tentang perilaku dan proses mental manusia dalam industri/organisasi dengan berorientasi pada sistem kegiatan yang terkoordinasi dari suatu kelompok orang yang bekerja secara kooperatif untuk mencapai tujuan yang sama di bawah otoritas dan kepemimpinan tertentu. BIDANG GERAK PSIKOLOGI I-O Psikologi Sumber Daya Manusia (Personnel Psychology) Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Psikologi Rekayasa (Engineering Psychology) Vokasional dan Konseling Karier (Vocational & Career Counseling) Pengembangan Organisasi (Organizational Development) Hubungan Industrial (Industrial Relations) RUANG LINGKUP PSIKOLOGI INDUSTRI & ORGANISASI Kinerja pekerjaan Analisis pekerjaan / kompetensi pemodelan Personil perekrutan dan seleksi Seleksi karyawan dan penilaian latar belakang pendidikannya Pengambilan keputusan Penilaian kinerja / manajemen Penilaian individu (pengetahuan, keterampilan, dan pengujian kemampuan, penilaian kepribadian, tes sampel kerja, pusat-pusat penilaian) Psikometri Kompensasi Pelatihan dan evaluasi pelatihan Hukum kerja Motivasi kerja Sikap (misalnya, kepuasan kerja, komitmen, kewarganegaraan organisasi, dan sistem reward) Keselamatan dan kesehatan kerja Work / life balance Faktor manusia dan pengambilan keputusan Budaya dan iklim organisasi budaya Survei organisasi Kepemimpinan dan pembinaan eksekutif Etika Keragaman Pekerjaan desain Sumber daya manusia Pengembangan organisasi Metode Penelitian Organisasi Teknologi di tempat kerja Kelompok / tim kinerja

MOTIVASI KERJA Sangat menentukan prestasi kerja dan produktivitas kerja. Tanpa motivasi kerja, keahlian/kepakaran dan usaha kerja dari seseorang individu tidak akan meningkatkan prestasi kerjanya. Sebaliknya, jika motivasi kerja tidak disertai keahlian/kepakaran untuk bekerja maka motivasi tersebut tidak akan meningkatkan prestasi kerja. TEORI MOTIVASI YANG BERKAITAN DENGAN TINDAKAN KERJA: Teori Motivasi Isi (Content Theories of Motivation) o Teori Hierarki Kebutuhan (Maslow) o Teori Kebutuhan ERG (Alderfer) o Teori Kebutuhan Dua Faktor (Herzberg) o Teori Kebutuhan Berprestasi (McClelland)

o o
o o o

Teori Motivasi Proses (Process Theories of Motivation) Teori Jalur Tujuan (Georgopoulos, Mahaney, & Jones, serta Locke) Teori Valence-Instrumentality-Expectancy (VIE) (Viktor Vromom) Model Porter-Lawler Teori Keadilan (Equity Theory) Teori Atribusi (Attribution Theory)

TUGAS JELASKAN SECARA SINGKAT SEMUA TEORI-TEORI MOTIVASI YANG BERKAITAN DENGAN TINDAKAN KERJA DI ATAS. MASUKKAN 2 MINGGU YANG AKAN DATANG. TUGAS DI KERJAKAN SENDIRI DAN DIKETIK DIKERTAS A4. SEKIAN

You might also like