Professional Documents
Culture Documents
Serangkaian metode-metode atau cara-cara yang digunakan dalam melakukan sesuatu, dalam hal ini bagaimana mengembangkan ilmu ekonomi (Ilmu yg mempelajari prilaku manusia dlm menentukan pilihan2 dengan SD yg terbatas dan keinginan yg tdk terbatas utk mencapai kemakmuran) dgn menggunakan data-data yg ada, yg bersifat kuantitatif (Sering disebut sebagai The queen of social sciences), untuk menganalisis fenomena-fenomena ekonomi.
akhirnya, Ilmu Ekonomi (konvensional) yg di anut para ahli ekonomi saat itu juga mengabaikan nilai2 agama (sekulerisme=berorientasi hanya pd kehidupan duniawi).
Walaupun setelah masa tsb, (abad 18) banyak diantara ahli ekonomi tsb juga mengkritik kondisi spt itu. Sehingga melahirkan mazhab2 baru yg mengintegrasikan baik kebutuhan material maupun spiritual manusia, interaksi antar manusia, interaksi antara manusia dgn alam semesta spt : mazhab sbb : 1).Humanistic Economics, 2).Social Economics, 3).Grant Economics dan 4). institutional Economics. -Krn masing2 pihak memiliki pendapat yg berbeda dan tidak adanya nilai standar yg sama, menyebabkan timbulnya konflik kepentingan dan konsensus sulit dicapai. -Diantaranya, ekonom Amerika yg bernama Adam Smith sering disebut sebagai yang pertama mengembangkan ilmu ekonomi pada abad 18 sebagai satu cabang tersendiri dalam ilmu pengetahuan. Melalui karya besarnya Wealth of Nations, Smith mencoba mencari tahu sejarah perkembangan negara-negara di Eropa. Sebagai seorang ekonom, Smith tidak melupakan akar moralitasnya terutama yang tertuang dalam The Theory of Moral Sentiments, Perkembangan sejarah pemikiran ekonomi kemudian berlanjut dengan menghasilkan tokohtokoh seperti Alfred Marshall, J.M. Keynes, Karl Marx, hingga peraih hadiah Nobel bidang Ekonomi tahun 2006, Edmund Phelps.
Secara garis besar, perkembangan aliran pemikiran dalam ilmu ekonomi diawali oleh apa yang disebut sebagai aliran klasik. Aliran yang terutama dipelopori oleh Adam Smith ini menekankan adanya invisible hand dalam mengatur pembagian sumber daya, dan oleh karenanya peran pemerintah menjadi sangat dibatasi karena akan mengganggu proses ini. Konsep invisble hand ini kemudian direpresentasikan sebagai mekanisme pasar melalui harga sebagai instrumen utamanya. Depresi Besar Aliran klasik mengalami kegagalannya setelah terjadi Depresi Besar tahun 1930-an yang menunjukkan bahwa pasar tidak mampu bereaksi terhadap gejolak di pasar saham. Sebagai penanding aliran klasik, Keynes mengajukan teori dalam bukunya General Theory of Employment, Interest, and Money
Ilmu ekonomi konvensional yg mengesampingkan aspek normatif dan sekulerisme, sehingga para ekonom islam merasa perlu utk mengembangkan ilmu ekonomi yg yg khas. Yg dilandasi oleh nilai2 Iman dan Islam yg dihayati dan diamalkan, diwarnai oleh prinsip2 relijius (berorientasi pd kehidupan dunia, dan sekaligus kehidupan akherat.
Para ekonom Islam ketika diminta utk menjelaskan apa dan bagaimanakah konsep ekonomi islam, mulai muncul perbedaan pendapat. Sampai saat ini pemikiran ekonom Islam kontemporer di klasifikasikan dalam 3 mazhab :
3 Mazhab pemikir Islam Kontemporer Mazhab Baqir As Sadr Mazhab Mainstream Mazhab Alternatif-Kritis
1). Mazhab Baqir As Sadr Mazhab ini dipelopori oleh Baqir As Sadr , dgn bukunya yg fenomenal IQTISHADUNA (Ekonomi Kita). Mazhab ini berpendapat bahwa : Ilmu ekonomi tdk pernah bisa sejalan dgn Islam, ekonomi tetap ekonomi, Islam tetap islam. Dalam Ek Konvensional, SD terbatas keinginan manusia tdk terbatas. Sedangkan dalam Islam tdk mengenal SD yg terbatas, krn semuanya sudah terukur dgn sempurna, krn ALLAH SWT telah memberikan SD yg cukup bagi seluruh manusia (QS Al-Qamar 54-49)Sungguh telah kami ciptakan segala sesuatu dlm ukuran yg se-tepat2nya dan keinginan manusia jg terbatas (contoh manusia akan berhenti minum kalau dahaganya sudah terpenuhi)
Masalah ekonomi muncul krn distribusi yg tdk merata dan adil, masalah ekonomi muncul bukan krn SD yg terbatas, tapi krn keserakahan manusia yg tdk terbatas krn itu penggunaan istilah ekonomi islam hrs dihentikan diganti dgn Iqtishad = Ekuilibrium=keadaan seimbang/pertengahan. Tokoh2 Islam yg masuk Mazhab ini :Abbas Mirakhor, Baqir AlHasani, Kadim As-Sdar,Hedayati dll
2). Mazhab Mainstream Mazhab ini setuju dgn masalah ekonomi muncul krn SD yg terbatas, sedangkan keinginan manusia tdk terbatas. Dalilnya dan sungguh akan kami uji kamu dgn sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah2an. Dan berikanlah kabar gembira bagi orang2 yg sabar (QS.Al-Baqarah 2:155) Sedangkan keinginan manusia yg tdk terbatas dianggap sbg hal yg alamiah, dalilnya ber-megah2 telah melalaikan kamu, sampai kamu masuk ke liang kubur, janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (QS-At-Takaatsur 102:1-5) Tokoh Islam yg masuk dlm mazhab ini : M. Umer Chappra, MA.Mannan, M.Nejatullah Siddiqi, mayoritas bekerja di IDB, yg memiliki dukungan dana dan akses ke berbagai negara yg cukup, sehingga pemikirannya dpt berjalan cepat dan mudah.
3). Mazhab Alternatif kritis Mazhab ini dipelopori oleh Timur Kuran (Ketua jurusan Ek. Pd Univ.of Shoutern California) yg mengkritik ke 2 mazhab sebelumnya Mazhab Baqir dikritik sebagai Mazhab yg berusaha menemukan sesuatu byg baru yg sebenarnya sdh ditemukan oleh orang lain, menghancurkan teori nlama kemudian menggantinya dgn ilmu yg baru. Mazhab Mainstream dikritik sbg jiplakan dr ek. Neoklasik dgn menghilangkan variabel riba dan memasukkan variabel zakat dan niat. Mazhab ini meyakini bahwa Islam itu benar, tapi ek Islam belum tentu benar, krn ek. Islam adalah hasil tafsiran mausia atas Alquran dan Sunnah, shg nilai kebenarannya tdk mutlak. Kebenaran, proposisi dan teori yg diajukan oleh ek. Islam hrs diuji kebenarannya sebagaimana yg dilakukan oleh ek. Konvensional.
bukan nilai-nilai mandiri ekonomi yang coba dicarikan posisinya dalam Islam, tetapi Islam dalam berekonomi, nilai-nilai orisinil berikut ketentuan Islam yang kemudian membentuk wajah ekonomi seperti apa sepatutnya ia menjadi.
Ekonomi Islam adalah Islam yang berbahasa ekonomi. Ekonomilah
yang kemudian dibentuk oleh Islam bukan sebaliknya. Inspirasi tunggal dari ekonomi ini adalah Islam. Islam menjadi himpunan semesta dari ruang gerak mengembangnya ekonomi.
Dengan demikian, menjadi salah besar membangun dan
mengembangkan Ekonomi Islam beranjak dari Ekonomi. Ia harus berawal dari Islam. Oleh sebab itu, tak salah jika awal memahami ekonomi Islam adalah memahami Islam terlebih dahulu.
Islamization of Knowledge
Islamization of Knowledge
Ziauddin Sardar
Ziauddin Sardar
Islamisasi ilmu pengetahuan haruslah dimulai dari awal, yaitu membangun kembali ilmu dan cabangcabangnya baik teori maupun aplikasi, agar dapat menghindari kontaminasi nilai-nilai atau paradigma konvensional (barat) dalam ilmu tersebut
Sistem Ekonomi
Aktifitas
Sistem Politik
Aktifitas Politik
Sistem Hukum
Aktifitas Hukum
Aktifitas Sosial
Ekonomi
Budaya
AKTIFITAS KEHIDUPAN
Sistem Islam bersifat integratif & komprehensif
1970s 80s Calls for Islamic economics and Islamic economics system
Definisi Konvensional
Ilmu yang mempelajari prilaku manusia dalam memenuhi kebutuhannya yang tak terbatas menggunakan faktor-faktor produksi yang terbatas.
Ekonomi
Ekonomi adalah masalah menjamin berputarnya harta diantara manusia, sehingga manusia dapat memaksimalkan fungsi hidupnya sebagai hamba Allah untuk mencapai falah di dunia dan akherat (hereafter) Ekonomi adalah aktifitas KOLEKTIF!
USAHA/KERJA
ZAKAT
JUAL BELI/INVESTASI
Ilmu yang mempelajari prilaku manusia dalam usaha memenuhi kebutuhannya untuk mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat (falah)
Masalah Ekonomi
Memastikan dan memelihara kelancaran perputaran sumber daya ekonomi (barang, jasa dan uang)
JUAL-BELI Murabahah,
Ijarah, Istisna,
& Salam
INVESTASI
Investasi merupakan usaha bersama (dua pihak atau lebih) dalam aktifitas produksi, bentuk investasi dalam Islam; mudharabah & musyarakah.
SOSIAL Aktifitas sosial adalah aktifitas yang menjamin berlangsungnya perputaran harta khususnya pemberian kesempatan pada para individu yang tidak memiliki akses ekonomi menggunakan meknisme sukarela (voluntary). Instrumen yang digunakan seperti infaq, shadaqah, wakaf, hibah dan hadiah. REGULASI Regulasi merupakan aktifitas penjaminan perputaran harta yang bersifat mengikat yang dijalankan oleh negara menggunakan kewenangan hukumnya. Instrumen yang digunakan yaitu zakat, kharaj, ushr, khums, dan jizyah
PERBANDINGAN SISTEM
Socialism Islamic Economics Sistem Capitalism Paradigm:
Marxian
Paradigm:
Syariah
Paradigm:
Market Economy
Basis of The Microfoundations: No Private Ownership of The Means of Production Philosophic Foundations: Dialectical Materialism
Philosophic Foundations: Individualism in The Role of Vicegerent of God on Earth with an Objective to Achieve Falah in This World and in The Hereafter, Accountable for Performance
Prilaku Manusia
Zuhud Ukhuwwah
Ekonomi Islam
Zakat
INTERAKSI EKONOMI
Aplikasi Ekonomi
No Riba No Maysir
FEATURES
Implementation of Zakat
Prohibition of Riba (interest) Market Forces & Planning
Islamic Man Mutual Consultation & Cooperation is the Norm Relative, Private Property Subject to Moral & Social Obligation
FEATURES Positive & Active Role of State Prohibition of Riba (interest) Relative & Qualified Rights of Individual, Society & State Implementation of Zakat
FEATURES Social Security & AntiPoverty Programs Abolition of Riba Infaq Property Relations Resource Allocation & Decision Making Incentive
Monzer Kahf
Islamic Man as Active Agent ASSUMPTIONS State as Planner & Supervisor
ECONOMIC POLICIES
Using monetary & Fiscal Policies; production & distributional tools; legal enforcement; education
FRAMEWORK
Property Rights
Decision Making Role of State
Zakat
Riba
FEATURES
Property Rights
Decision-Making & Resource Allocation Zakat & Other Taxes (Khums, Jizya, Kharaj) Prohibition of Riba (interest)
Vicegerency calls for duty, responsibility, accountability & justice, leading to cooperation
FEATURES
Property Relations
Decision-Making & resource Allocation Zakat & Other Taxes (Khums, Jizya, Fay, Kharaj) Prohibition of Riba (interest) & all forms of exploitation