Professional Documents
Culture Documents
Distributor
Busi (spark plug) o Generator Cut-off o Starter Motor listrik Bendix solenoid o Lampu o Sensor
o Sistem Penyalaan o Untuk memberikan percikan api di ruang bakar sehingga penyalaan dimulai o Terdiri dari Aki: menyediakan energi listrik dg voltase 12 V Koil (induktor) : meningkatkan voltase 12000 20000 V Distributor: membagi listrik ke tiap busi Busi: memberikan percikan api di ruang pembakaran
o Rangkaian listrik
o Koil
Pada mobil generasi lama, 1 koil untuk seluruh silinder Pada mobil generasi baru, 1 koil utk tiap silinder
Blok Mesin o Blok mesin o Piston Piston rod (setang piston) o Crankshaft (kruk as) o Crankcase o Camshaft o Katup o Flywheel o Kopling
Piston
10
11
12
Penempatan camshaft:
-
cam-in-block: camshaft dipasang pada block mesin: sedikit di atas dan di samping crankshaft pada motor inline atau diatas crankshaft pada V-engine (seperti terlihat pada gambar sistem penggerak katup)
overhead camshaft (OHC): camshaft diletakkan pada cylinder head dan langsung menggerakkan katup dengan rocker arm yang pendek
13
- camless: tidak menggunakan camshaft. Katup digerakkan dengan dengan solenoid dll secara elektronik
OHC SOHC: single overhead camshaft satu cam utk mengatur katup intake dan exhaust DOHC: double overhead camshaft satu cam utk menagatur katup intake
14
Katup
o
o Mendapatkan percepatan yg sangat besar Pada 2400 rpm, waktu buka tutup hanya 0,01 detik Beberapa mobil balap mencapai 18000 rpm. Berapa periode waktunya ? Sistem pengaturan katup o mekanik/hidrolik constan valve timing
15
elektronik variable valve timing kec. Rendah: pendek & sebentar kec. Tinggi: tinggi & lama continous variable valve timing idle kecepatan rendah, torsi tinggi standard (max fuel efficiency) maximum power
modulated displacement (variable displacement) katup pada sebagian piston tidak difungsikan
16
17