Fisika Atom

Oleh
Utari
Sifat Dasar atom
Menjelaskan pengertian atom.
Kesimpulan
1. Atom bukan merupakan partikel
terkecil (elementer)
2. Penyusun atom adalah elektron (
kulit ), netron dan proton (inti)
3. Elektron, proton , netron bukan
partikel elementer
4. Partikel elementer adalah quark
(penyusun proton )
Quark bersama-sama dengan lepton dipercaya sebagai partikel
elementer yang membentuk materi.
Kombinasi beberapa quark membentuk jenis partikel yang disebut
hadron, di alam terdapat dua macam hadron yaitu meson dan
baryon.
Partikel berjenis meson terdiri dari dua buah quark, partikel berjenis
baryon terdiri dari tiga jenis quark.
Partikel-partikel seperti proton dan neutron termasuk ke dalam jenis
baryon, sedangkan elektron bukan tersusun atas quark melainkan
sudah merupakan sebuah partikel elementer yang termasuk dalam
jenis lepton.
Terdapat enam jenis quark yang berbeda yang dibedakan berdasarkan
"rasa"-nya, yaitu up, down, charm, strange, top dan bottom.
Antipartikel quark disebut antiquark. Dalam teori
kromodinamika kuantum masing-masing quark (up, down, charm,
strange, top dan bottom) memiliki tiga buah "warna" yaitu
merah, biru dan hijau, di mana sebuah partikel hanya bisa dibentuk
oleh paduan "warna" netral.
Besaran massa

proton : 1,67.10
-27
kg =1,007 = 938,3 MeV/c
2

Netron : 1,68.10
-27
kg = 1,008 = 939,6 MeV/c
2

Elektron : 9,1 .10

-31
kg= 5.10
-4
= 0,05 MeV/c
2

1 sma = satu satuan massa atom

Tugas :
1. Carilah kesetaraan 1 =kg
2. Buktikan 1 = 935 MeV/c
2
3. Bacalah kesetaraan massa dan energi ( E=mc
2
)
Sifat partikel dari atom
Apakah partikel itu ?
Hukum apakah yang mengatur
geraknya?
Pionir : Robert Brown (1827) :
gerak Brown / random
Wujud materi :

Padat

Cair

Gas
Apakah yang membedakannya?
PENDEKATAN :
1. Teori kinetik gas gas ideal
Aplikasi mekanika klasik u/ gas
Apakah gas ideal itu?

2. Statistika
Distribusi Maxwell-Boltzmann
Gas ideal
Adalah gas yang memenuhi syarat atau asumsi-
asumsi sbb:

Gas ideal terdiri dari partikel-partikel (atom-atom

maupun molekul-molekul) dalam jumlah yang
banyak sekali.

Ukuran partikel gas sangat kecil dibanding dengan

bejana sehingga dapat diabaikan

Setiap partikel gas selalu bergerak dengan arah

sembarang (acak)

Partikel gas terdistribusi merata pada seluruh

ruangan dalam bejana

pada partikel gas berlaku hukum hukum Newton

tentang gerak

setiap tumbukan antar partikel dengan dinding

terjadi tumbukan lenting sempurna.
xi xi xi
mv mv mv 2 ) ( ) ( +
(1)
a
mv
v
a
mv
t
mv
F
xi
xi
xi
i

2
2 ) (
(2)
Perubahan Momentum
Partikel dalam koordinat Cartesian
Kotak berisi gas.di
dlmnya tdpt N buah
atom/partikel identik
,yg massanya m,
bergerk acak /random
Ingat definisi Impuls
Fi= rerata gaya dr dinding
kpd partikel ke i
V
mv
abc
mv
bc
F
luasan
gaya
p
xi xi i

(3)



N
i
xi
N
i
i
v
V
m
p p
1
2
1
(4)
2 2 2 2
zi yi xi i
v v v v + +
2
1
2
1
2
1
2
1
zi
N
i
yi
N
i
xi
N
i
i
N
i
v v v v


+ +
(5)
(6)
N v v
N
i
i
/
1
2 2

,
_

2 2 2 2
z y x
v v v v + +
the mean square velocity
2
v
(7)
Ingat definisi Tekanan
Kelajuan partikel ke
seluruh arah sb koordinat
Tekanan ke arah sb x dr N partikel
Kelajuan total dr N
partikel
2
x
v N
V
m
p
2
v
Akar dari nilai disebut root-mean-square speed, v
rms

3
2
v
V
Nm
p
2
3
1
v Nm pV

,
_

2 2
2
1
3
2
3
1
v nM v nM pV
pV=nRT
nRT U
2
3

Energi dalam
nRT
dt
dU
2
3

C
v
=
(7+4)
(7+4)
(8)
(9)
(10)
(11)
Statistik Maxwell-Boltzmann
1831-1879 1844-1906
1859 1871
Distribusi Kelajuan Partikel :
( ) dv e v
T k
m
N dv v n
T k
mv
B
B
2 2
3
2
2
2
4

1
]
1

Temukan di Buku FisModern, Statistik Fisika

Dari pers. (12) tersebut dapat diekstraksi :
1. Kelajuan rata-rata /
2. Kelajuan dengan peluang terbesar / v
p
3. Kelajuan efektif / rms ( v
eff
= v
rms
)
v
(12)
1. Menentukan laju rata-rata :
-
Integralkan pers 12 (dari 0-~)
-
Dibagi dengan jumlah partikel (N)
2. Menentukan laju berpeluang
terbesar :
-
Turunkan pers 12
-
Hasilnya disamadengankan nol
Grafik distribusi kelajuan
Gerak atom dalam
zat cair dan padat

Apakah yang bergerak ?

Distribusi Bose-Einstein

Distribusi Fermi-Dirac
Sifat radiasi atom
Perilaku atom jika di kenai foton / GEM

Efek Foto listrik

Hasil eksperimen:

EFL tergantung pada

EFL tdk tergantung pada

Frekuensi ambang

Fungsi kerja