You are on page 1of 9

KAJIAN JURNAL

HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

Jenis penelitian ini adalah Analitik Observasional dengan design Cross Sectional. Penelitian dilakukan di Kelurahan Cangkringan Kecamatan Mijen Kota Semarang. Analisis data dengan uji Rank-Spearman dan korelasi partial dengaN SPSS for windows 19.0. A. TUJUAN PENELITIAN Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu dengan status gizi anak balita di Kelurahan Cangkringan Kecamatan Mijen Kota Semarang. B. VARIABEL 1. Variabel bebas : Tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu selama Mei 2011April 2012. Data diperoleh dari data kader 2. Variabel terikat :
ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

Status gizi anak balita, dilihat dari segi berat menurut usia (BB/U),

tinggi badan menurut umur (TB/U), berat badan menurut tinggi badan BB/TB, indeks masa tubuh menurut umur (IMT/U). Data diolah dengan program WHO Antro 2005.
Variable kontrol :

TKE (tingkat kecukupan energi) dan TKP (tingkat kecukupan protein) yang merupakan ratio asupan energi dan protein dengan angka kecukuan energi dan angka kecukupan protein individu, kemudian dikalikan 100%.
Data asupan makan diperoleh melalui wawancara food recall 3x24 jam

dan diolah dengan Nutrisurvey 2007 C. POPULASI Populasi penelitian adalah Semua ibu dan anak balita yang berada di wilayah kelurahan cangkringan kecamatan Mijen Kota Semarang D. METODE SAMPLING Metode sampling : Proportional stratified random sampling

Dengan beberapa kriteria inklusi dan eksklusi, antara lain : Kriteria inklusi 1. Anak balita yang tidak menderita penyakit infeksi terkait dengan gizi Kriteria eksklusi 1. Ibu pindah rumah 2. Ibu mengundurkan diri
2

ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

dalam kurun waktu 2 minggu ini, misalnya batuk, pilek, demam, diare, campak, DBD, malaria, ISPA, TBC. 2. ibu tidak menjadi kader posyandu 3. ibu bersedia mengisi informed consent

3. Ibu dan/atau anak balita meninggal dunia

E. JUMLAH SAMPLE 1. Jumlah sample Jumlah sample dalam penelitian Hubungan Tingkat Partisipasi Ibu Dalam Kegiatan Posyandu Dengan Status Gizi Anak Balita 55 anak balita 2. Subjek penelitian Ibu yang memiliki anak balita usia 12-59 bulan yang berpartisipasi dalam kegiatan posyandu di 5 wilayah kerja posyandu kelurahan cangkringan 3. Objek Tingkat partisipasi ibu, status gizi anak balita 4. Sumber Data Data ibu diperoleh dari data kader, asupan energi dan protein dari food recall 3x24 jam, dan status gizi dibandingkan dengan skor Z WHO 2005 F. Pengolahan Data

ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

Analisis data dengan uji Rank-Spearman dan korelasi partial dengan SPSS for windows 19.0. sedangkan uji kenormalitasan dengan uji Kolmogorov-Smirnov (n>50) G. HIPOTESIS 1. Pertanyaan Penelitian Apakah ada hubungan antara tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan kegiatan posyandu dengan status gizi anak balita? 2. Ho Tidak ada hubungan antara tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan kegiatan posyandu dengan status gizi anak balita 3. Hi Terdapat hubungan antara tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan kegiatan posyandu dengan status gizi anak balita H. HASIL Dilihat daridistribusi karakter subjek penelitian, didapa hasil sebagai berikut: Terdapat 56.4% dari subjek yang berpartisipasi aktif dalam kegiatan posyandu Balita yang lebih sering dibawa ke posyandu aantara lain usia 24-59 bulan (71%), jumlah balita dalam satu keluarga hanya satu (71%)
ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

Dari karakteristik ibu yang sering datang ke posyandu adalah usia muda

15<32 tahun (67.7%), pendidikan SMA/sederajat (48.4%), pengetahuan ibu tentang kesehatan ibu dan anak yang masih sedang (51.6%), ibu yang tidak bekerja (83.9%)
Faktor lain, seperti pendapatan keluarga tinggi > Rp.939756; (80.6%),

dukungan keluarga (51.6%), kelengkapan sarana posyandu (100%), jarak posyandu dekat 10-50 meter (35.5%), peran kader posyandu sudah baik (100%) Anak balita dari ibu yang aktif ikut posyandu memiliki status gizi yang baik, dengan dasar antara lain : BB/U baik 80.6% BB/TB normal dengan prosentase 67.7% TB/U normal dengan prosentase 61.3% IMT/U normal dengan prosentase 61.3%

tingkat kecukupan energi 80.6% adalah lebih, p = 0.047; r = 0.639 Tingkat kecukupan protein 100% adalah lebih, p = 0.003; r = 0.823

I.

INTERPRESTASI HASIL

ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

1. Hubungan tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu dengan status gizi anak balita dilihat dari BB/U, BB/TB, TB/U, dan IMT/U Hasil dari uji bivariate didapatkan hasil :

BB/U nilai p = 0.030; r = 0.651 BB/TB nilai p=0.998; r = 0.000 TB/U nilai p = 0.163; r = 0.191 IMT/U nilai p = 0.689; r = 0.055

Dari hasil tersebut berdasarkan teori (terdapat korelasi jika nilai p0.05; korelasi bersifat kuat rentang nilai 0.60-0.799 ) yang memiliki korelasi dan berkorelasi kuat adalah BB/U ( berat badan menurut umur ). Hal ini sesuai dengan penelitian lain, bahwa semakin tinggi tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu dapat mempengaruhi status gizi anak balitanya. Sedangkan untuk TB/U, BB/TB, IMT/U tidak berkorelasi dan sifatnya lemah, tetapi hasil ini tidak sesuai dengan hasil penelitian lain. Kemungkinan hal ini disebabkan di daerah Cangkringan pemantauan Tinggi Badan menurut Umur, Berat Badan menurut Tinggi Badan, dan Indeks Masa Tubuh menurut Umur kurang terpantau saat posyandu, dikarenakan kurangnya kader, dan lebih terfokus pada berat badan. Selain itu adanya kemiskinan, perilaku hidup tidak sehat, pola asuh yang kurang
ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

baik, dan sering menderita penyakit yang berulang dapat juga menyebabkan anak balita perkembangan dan pertumbuhan kurang optimal.
2. Hubungan tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu dengan status

gizi anak balita setelah dikontrol dari TKE dan TKP Berdasarkan korelasi parsial, didapat hasil BB/U setelah dikontrol adalah sebagai berikut :
TKE nilai p = 0.047; r = 0.639 TKP nilai p = 0.003; r = 0.823

Hal ini menunjukkan adanya hubungan antara tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu dengan status gizi anak balita. Keseimbangan asupan energy dan protein yang tepat sangat

mempengaruhi peningkatan status gizi.

J.

KESIMPULAN Ho ditolak dan Hi diterima, terdapat hubungan antara tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan posyandu dengan status gizi pada anak balita di Kelurahan Cangkringan Kecamatan Mijen Kota Semarang.

ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

Semakin tinggi tingkat partisipasi ibu dalam kegiatan poyandu maka

semakin baik pula status gizi anak balita berdasarkan BB/U, TKE, dan TKP.

K. Kekurangan Dalam penelitian ini tidak dimuat faktor risikonya ( Ratio Prevalence ) berapa kali ibu yang berpartisipasi aktif bisa memiliki status gizi baik dibandingkan dengan ibu yang tidak aktif. Akan tetapi tidak semua penelitian cross sectional membutuhkan Ratio Prevalence, ada beberapa yang hanya mencari korelasi antar variable saja. Keakuratan dari riwayat penyakit infeksi tergantung daya ingat ibu Keakuratan data konsumsi tergantung daya ingat ibu dan bias lain yang muncul yaitu adanya the flat slope syndrome, yaitu ibu yang anak balitanya gemuk melaporkan konsumsi lebih sedikit ( under estimate ) dan sebaliknya ibu yang anak balitanya kurus melaporkan konsumsi lebih banyak ( over estimate ). L. Kelebihan Dalam penelitian ini sudah bagus karena diteliti tiap karakter, sehingga bisa untuk evaluasi program posyandu tersebut agar bisa mencapai 100% aktif dalam mengikuti kegiatan posyandu.

ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

ANALISIS JURNAL / KELOMPOK 8 MKIA UNDIP HUBUNGAN TINGKAT PARTISIPASI IBU DALAM KEGIATAN POSYANDU DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA

You might also like