Penyakit Tuberkulosis dapat menyerang semua umur namun lebih banyak menyerang pada usia produktif yang berkisar

antara usia 15 tahun 35 tahun dengan komposisi antara lakilaki dan perempuan yang hampir sama menderita. Biasanya timbul pada lingkungan rumah dengan kepadatan tinggi yang tidak memungkinkan cahaya matahari masuk ke dalam rumah. Tuberkulosis (TBC atau TB) adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikrobakterium tuberkulosa. Udara merupakan media penyebaran bakteri ini dalam penularan penyakit TBC. Bakteri ini lebih sering menginfeksi organ paru-paru (90%) dibandingkan bagian tubuh lain tubuh manusia. Penderita yang terserang mikrobakterium ini biasanya akan mengalami demam beserta keringat malam tapi tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya terjadi pada malam hari. Kadang-kadang serangan demam seperti influenza dan bersifat hilang timbul. Gejala lain, penurunan nafsu makan dan berat badan, perasaan tidak nyaman, lemah dan batuk lebih dari 3 minggu yang biasanya disertai dahak bahkan darah. Pengobatan Tuberkulosis berlangsung cukup lama yaitu setidaknya 6 bulan pengobatan dan selanjutnya dievaluasi oleh dokter apakah perlu dilanjutkan atau berhenti, karena pengobatan yang cukup lama seringkali membuat pasien putus berobat atau menjalankan pengobatan secara tidak teratur, kedua hal ini ini fatal akibatnya yaitu pengobatan tidak berhasil dan kuman menjadi kebal disebut MDR ( multi drugs resistance ), kasus ini memerlukan biaya berlipat dan lebih sulit dalam pengobatannya sehingga diharapkan pasien disiplin dalam berobat setiap waktu demi pengentasan tuberkulosis di Indonesia. Mencegah penyakit tentunya akan lebih baik daripada mengobati. Dengan menjalankan pola hidup sehat dan menjaga lingkungan yang sehat merupakan kunci agar kita terhindar dari berbagai macam penyakit tak terkecuali dengan penyakit TBC.

Tuberculosis disease can affect to all ages but more common in the productive age who ranged in age from 15 years - 35 years with the composition between men and women are almost equally suffer. Usually occurs in home environment with a high density does not allow sunlight into the house. Tuberculosis (TBC or TB) is an infectious disease caused by bacteria Mikrobakterium tuberculosis. Air is a media spread of these bacteria in infection tuberculosis. This bacteria more frequently infects the lungs (90%) than other body parts of the human body. Patients attacked these mikrobakterium usually have fever with night sweats but not so high that prolonged, usually happens at night. Sometimes an attack of fever like influenza and its tend to be unstable. Another symptoms, loss of appetite and weight, feelings of discomfort, weakness and cough for more than 3 weeks are usually accompanied by sputum and the blood. Treatment of tuberculosis need a time that least 6 months of treatment and subsequently evaluated by a doctor if need be continued or stopped, because treatment is often long enough to make patients drop out of treatment medication or running irregularly, both of these things is fatal consequences that treatment is not successful and germs become resistant to so-called MDR (multi drugs resistance), this case cost multiple and more difficult to cure so expect discipline in patients seeking treatment at any time for eradication of tuberculosis in Indonesia. Preventing the disease would be better than cure. With a healthy lifestyle and maintaining a healthy environment is key so that we avoid various diseases no exception with tuberculosis.