TUGAS MATA KULIAH: TEORI BELAJAR DOSEN : Prof. Dr.

Mohamad Nur
1

Teori Pembelajaran Sosial

Nama : Gunawan Nim : 127795118

Program Pasca Sarjana Pendidikan Sains Universitas Negeri Surabaya

A. Teori Pembelajaran Sosial

2

Para ahli psikologi perilaku telah menemukan bahwa operant conditioning memiliki keterbatasan dalam menjelaskan belajar. Bahwa belajar mencakup proses-proses kognitif yang tidak dapat diamati secara langsung, seperti harapan, berfikir, motivasi, dan keyakinan (1)

Pertanyaan 1
3

Apa kekuarangan dari teori belajar behavioral Jawab: belajar tidak cukup hanya yang diamati tapi melibatkan proses-proses kognitif yang tidak dapat diamati secara langsung

Menurut teori kognitivisme, belajar itu apa?

1. Belajar dengan mengamati orang lain (pemodelan) observational learning

4

1.

Pembelajaran melalui pengamatan dapat terjadi melalui kondisi yang dialami orang lain (vicarious Conditioning). Ini terjafi apabila seorang siswa melihat siswa lain dipuji atau ditegur karena melakukan perbuatan tertentu dan kemudian siswa lain yang melihat hal itu memodifikasi perilakunya seolah-olah ia sendiri yang telah menerima pujian atau teguran itu.penguatan melalui pujian orang lain (vicarious reinforcement) (3)

2. Pembelajaran melalui pengamatan,

5

2. Pembelajaran melalui pengamatan Pengamat meniru perilaku suatu model meskipun model itu tidak mendapatkan penguatan atau pelemahan pada saat pengamat itu sedang memperhatikan (3-4)

Pertanyaan 2:
6

Tuliskan contoh Pembelajaran melalui pengamatan dapat terjadi melalui kondisi yang dialami orang lain (vicarious Conditioning). Jawab: guru memuji 2 siswa membuat ilustrasi menarik pada laporan labnya, sejumlah siswa lain memperhatikan pujian itu dapat ikut meniru perbuatan anak itu melakukan hal yang sama pada laporan lab mereka sendiri pd waktu yg akan datang

Bagaimana membuat model yang tepat disekolah?

2. Elemen-elemen pembelajaran melalui pengamatan

7

1.

2.

3.

4.

Atensi; seseorang harus menaruh perhatian atau atensi agar supaya dapat belajar melalui pengamatan, Retensi; agar dapat meniru perilaku suatu model, seorang siswa harus mengingat perilaku itu. Termasuk menggambarkan tindakan2 model itu dalam berbagai cara, verbal atau sebagai gambaran2 visual/dua2nya Produksi; latihan yang berulang-ulang membuat perilaku itu dapat ditirukan secara lebih lancar dan mahir. Motivasi dan penguatan; siswa dapat memperoleh suatu keterampilan atau perilaku melalui pengamatan, namun siswa itu mungkin tidak melaksanakan perilaku itu sampai ada motivasi atau insentif untuk melakukannya (Bandura) (4-5)

Pertanyaan 3:
8

Apa contoh dari elemenelemen pembelajaran melalui pengamatangpada elemen atensi: Jawab:uru harus memberikan atensi pada bagian2 penting dari pelajaran dengan melakukan presentase yg jelas dan menggaris bawahi point2 penting

Dari elemen2 pembelajaran melalui pengamatan, apa cara yang efektif untuk membangun model positif dieskolah

3. Pembelajaran melalui pengamatan dalam pembelajaran

9

1. 2. 3. 4. 5.

Mengajarkan perilaku baru dan sikap baru Pemantapan perilaku yang telah dipelajari Penguatan dan peredaman perilaku yang menghambat Mengarahkan perhatian

Menimbulkan emosi

(lima kemungkinan hasil yang diperoleh dari pembelajaran melalui pengamatan) (7-10)

Penggunaan pembelajaran dengan pengamatan

10

Model perilaku dan sikap yang diinginkan untuk dipelajari siswa Menggunakan teman sebaya sebagai model Yakinkan siswa mengetahui bahwa perilaku positif mendatangkan penguatan bagi siswa Minta bantuan dari siswa-siswa populer dalam pemodelan perilaku untuk seluruh kelas (1012)

B. Pengaturan-Diri dan modifikasi perilaku kognitif

11

Berbagai macam peneltian dan teori seluruhnya memusatkan pada satu ide penting-bahwa tanggung jawab dan kemampuan untuk belajar terletak dipundak siswa. Tidak seorangpun dapat belajar untuk seseorang yang lain (manning, 1991) 1. Pengelolaan diri; penetapan tujun, pencatatan dan pengevaluasian kemajuan, penguatan diri (12-13)

1. Pengelolaan diri
12

Salah satu tujuan pendidikan adalah menghasilkan orang-orang yang mampu mendidik dirinya sendiri, maka siswa harus belajar mengelola hidup mereka sendiri, dengan:

Menetapkan tujuan mereka sendiri, 2. Melakukan penguatan atas diri mereka sendiri; 3. Penguatan diri; (13)
1.

1.

13

2.

3.

menetapkan tujuan mereka sendiri, Menetapkan tujuan khusus dan mengkomunikasikan tujuan itu secara terbuka merupakan elemen penting dalam program pengelolaan diri Melakukan penguatan atas diri mereka sendiri; suatu kartu catatan kemajuan dapat membantu siswa merinci suatu tugas kedalam langkah-langkah kecil, menentukan urutan terbaik untuk menyelesaikan langkah tsb, dan tetap mengikuti kemajuan harian dengan menetapakn tujuan untuk tiap hari Penguatan diri; pemberian ganjaran kepada diri sendiri atas pekerjaan yang dilakukan dengan baik dapat mendatangkan tingkat kinerja yang lebih tinggi daripada hanya sekedar menetapkan tujuan dan terus mengikuti kemajuan (14-16)

Panduan: pengadaan program pengelolaan diri

14

Memperkenalkan sistem dengan cara yang positif Membantu siswa menetapkan tujuan yang sesuai Berikan suatu cara kepada siswa untuk mencatat dan mengevaluasi kemajuan mereka Mengecek kecermatan catatan siswa dari waktu ke waktu, dan mendorong siswa mengembangkan format penguatan diri (17-18)

Pertanyaan 4:
15

Apa salah satu tujuan pendidikan menurut teori pembelajaran sosial Jawab: menghasilkan orang-orang yang mampu mendidik dirinya sendiri, maka siswa harus belajar mengelola hidup mereka sendiri,

Sesuai dengan teori pengelolaan diri, bagaimana membangun pengelolaan diri siswa yang tidak mempunyai motivasi intrinsik?

2. Pemodifikasian perilaku kognitif

(cognitive behavior modification)
16

Yaitu menekankan pada berfikir dan bicara kepada diri sendiri (self talk) kepada paket program itu. Langkah-langkah pengajaran diri; a. Pemodelan kognitif b. Teramati, bimbingan eksternal c. Teramati, bimbingan-diri d. Berangsur-angsur pelan, bimbingan-diri yang teramati e. Pengajaran-diri yang teramati (18-19)

Hipotesis 1
17

Teori : kognitif sosial

Hipotesis

Dalam belajar; faktor pribadi (seperti berfkir dan motivasi), dan perilaku dipandang saling berinteraksi, masingmasing faktor saling mempengaruhi dalam pembelajaran (2)

Jika siswa tidak ada motivasi untuk meningkatkan hasil belajar maka hasil belajar siswa tidak akan meningkat

Hipotesis 2
18

Teori motivasi dan penguatan

Hipotesis

Seseorang yang mencoba suatu perilaku baru tidak mungkin untuk tidak melakukan tanpa penguatan (barton) (6)

Jika guru menggunakan strategi mengulang (penguatan)dalam pembelajaran Fisika pada materi hukum coulomb maka siswa akan mudah mengingat hukum coulomb

Hipotesis 3
19

Teori efek ripel

Hipotesis

Anak yang populer, anak yang menonjol yang memiliki status, memiliki pengaruh pemodelan yang lebih besar (9)

Jika sekolah memberi penghargaan pada siswa yang berprestasi (model) maka akan meningkatkan jumlah siswa yang berprestasi

Hipotesis 4:
20

Teori : modifikasi perilaku

Hipotesisi

Generalisasi akan terdorong apabila para siswa menjadi mitra dalam prosedur pengubahan perilaku (13)

Jika wali kelas melibatkan siswa dalam penyusunan peraturan kelas maka siswa akan menaati peraturan kelas