You are on page 1of 54

Pengembangan Media Pembelajaran

Pengembangan Media Pembelajaran


A. Kualitas Pembelajaran B. Jenis Media Pembelajaran C. Pemilihan Media Pembelajaran D. Pembuatan dan pengembangan Media Pembelajaran E. Latihan Pembuatan Media Pembelajaran

Kembali ke halaman 2

A. Kualitas Pembelajaran
Pembelajaran

akan bermakna apabila pembelajaran tersebut dapat memberdayakan potensi yang dimiliki siswa. Siswa mengalami perkembangan baik jasmani maupun rohani.

Kembali ke halaman 2

Ciri Pembelajaran Berkualitas


Menyenangkan

Menantang
Mengembangkan

ketrampilan berpikir Mendorong aktivitas bereksplorasi Memberi kesempatan untuk berhasil Memberi umpan balik dan koreksi

Kembali ke halaman 2

Faktor yang berpengaruh terhadap kualitas pembelajaran

Pendidik Siswa Fasilitas Belajar Materi Iklim/Suasana Pembelajaran Media pembelajaran Strategi / pendekatan belajar / model belajar Dan lain-lain

Kembali ke halaman 2

Pengajar yang biasa memberitahu

Pengajar yang baik menjelaskan


Pengajar yang lebih baik mendemonstrasikan Pengajar yang terbaik memberi inspirasi

Kembali ke halaman 2

Apa yang saya dengar saya lupa


Apa yang saya lihat saya ingat Apa yang saya kerjakan saya paham
confusius

Piramida Pembelajaran

Sumber: Widharyanto, 2003

Keefektifan Pembelajaran

Kembali ke halaman 2

Sumber: Widharyanto, 2003

Jenis-jenis Media Pembelajaran


A. B. C. D. E.
Media Cetak Media Visual (Model / Maket) Media Audio Media Audio Visual Media Interaktif

Kembali ke halaman 2

A. Media Cetak
1. Keuntungan: Bahan tertulis biasanya menampilkan daftar isi, sehingga memudahkan bagi seorang guru untuk menunjukkan kepada peserta didik bagian mana yang sedang dipelajari. Biaya untuk pengadaannya relatif sedikit. Bahan tertulis cepat digunakan dan dapat dipindahpindah secara mudah. Susunannya menawarkan kemudahan secara luas dan kreativitas bagi individu.

Keuntungan.. Bahan tertulis relatif ringan dan dapat dibaca dimana saja. Bahan ajar yang baik akan dapat memotivasi pembaca untuk melakukan aktivitas, seperti menandai, mencatat, membuat sketsa. Bahan tertulis dapat dinikmati sebagai sebuah dokumen yang bernilai besar. Pembaca dapat mengatur tempo secara mandiri

2. Macam Media Cetak


a. b.

Handout. Buku

c. d.

e.

Modul Lembar kegiatan siswa Brosur

Kembali ke jenis media pembelajaran

a. Handout.

Handout adalah bahan tertulis yang disiapkan oleh guru untuk memperkaya pengetahuan peserta didik. Handout biasanya diambilkan dari beberapa literatur yang memiliki relevansi dengan materi yang diajarkan/ kompetensi dasar dan materi pckok yang harus dikuasai oleh peserta didik. Saat ini handout dapat diperoleh dengan berbagai cara, antara lain dengan cara download dari internet, atau menyadur dari sebuah buku.

Kembali ke macam media

b. buku

Buku adalah bahan tertulis yang menyajikan ilmu pengetahuan buah pikiran dari pengarangnya. Oleh pengarangnya isi buku didapat dari berbagai cara misalnya: hasil penelitian, hasil pengamatan, aktualisasi pengalaman, otobiografi, atau hasil imajinasi seseorang yang disebut sebagai fiksi. Buku sebagai bahan ajar merupakan buku yang berisi suatu ilmu pengetahuan hasil analisis terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis. Buku yang baik adalah buku yang ditulis dengan menggunakan bahasa yang baik dan mudah dimengerti, disajikan secara menarik dilengkapi dengan gambar dan keterangan-keterangannya, isi buku juga menggambarkan sesuatu yang sesuai dengan ide penulisannya.

Kembali ke macam media

c. Modul

Modul adalah sebuah buku yang ditulis dengan tujuan agar peserta didik dapat belajar secara mandiri tanpa atau dengan bimbingan guru Modul berisi tentang
1) 2) 3) 4) 5)

6)

Petunjuk belajar (Petunjuk siswa/guru) Kompetensi yang akan dicapai Informasi pendukung Latihan-latihan Petunjuk kerja, dapat berupa Lembar Kerja (LK) Evaluasi

Kembali ke macam media

d. Lembar Kegiatan Siswa

Lembar kegiatan siswa (student work sheet) adalah lembaran-lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik. Suatu tugas yang diperintahkan dalam lembar kegiatan harus jelas kompetensi dasar yang akan dicapainya dan ada buku referensinya. Tugas-tugas yang diberikan kepada peserta didik dapat berupa teoritis dan atau tugas-tugas praktis. Tugas teoritis misalnya tugas membaca sebuah artikel tertentu, kemudian membuat resume untuk dipresentasikan. Sedangkan tugas praktis dapat berupa kerja laboratorium atau kerja lapangan, misalnya mencari harga pasar saham
Kembali ke macam media

Keuntungan adanya lembar kegiatan adalah bagi guru, memudahkan guru datam melaksanakan pembelajaran, bagi siswa akan belajar secara mandiri dan belajar memahami dan menjalankan suatu tugas tertulis. Dalam menyiapkannya guru harus cermat dan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai, karena sebuah lembar kerja harus memenuhi paling tidak kriteria yang berkaitan dengan tercapai/tidaknya sebuah kompetensi dasar dikuasai oleh peserta didik

Kembali ke macam media

e. Brosur

Brosur adalah bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah yang disusun secara bersistem atau cetakan yang hanya terdiri atas beberapa halaman dan dilipat tanpa dijilid atau selebaran cetakan yang berisi keterangan singkat tetapi lengkap tentang perusahaan atau organisasi (Kamus besar Bahasa Indonesia, Edisi Kedua, Balai Pustaka, 1996), Brosur dapat dimanfaatkan sebagai bahan ajar, selama sajian brosur diturunkan dari kompetensi dasar yang harus diuasai oleh siswa. Mungkin saja brosur dapat menjadi bahan ajar yang menarik, karena bentuknya yang menarik dan praktis. Agar lembaran brosur tidak terlalu banyak, maka brosur didesain hanya memuat satu kompetensi dasar saja. Ilustrasi dalam sebuah brosur akan menambah menarik minat peserta didik untuk menggunakannya.
Kembali ke macam media

B. Media Visual (Model / Maket) 1. Wallchart 2. Foto/Gambar 3. Model/Maket

Kembali ke media pembelajaran

1. Wallchart

Wallchart adalah bahan cetak, biasanya berupa bagan siklus/proses atau grafik yang bermakna menunjukkan posisi tertentu. Agar wallchart terlihat lebih menarik, maka wallchart didesain dengan menggunakan tata warna dan pengaturan proporsi yang baik. wallchart harus memenuhi kriteria
1. 2. 3.

memiliki kejelasan tentang kompetensi dasar dan materi pokok yang harus dikuasai oleh peserta didik, diajarkan untuk berapa lama, cara menggunakannya.

Sebagai contoh wallchart tentang siklus akuntansi suatu perusahaan

Kembali ke media visual

2. Foto/Gambar

Foto/gambar memiliki makna yang lebih baik dibandingkan dengan tulisan. Foto/gambar sebagai bahan ajar tentu saja diperlukan satu rancangan yang baik agar setelah selesai melihal sebuah atau serangkaian foto/gambar siswa dapat melakukan sesuatu yang pada akhirnya menguasai satu atau lebih kompetensi dasar. Foto/gambar yang didesain secara baik dapat memberikan pemahaman yang lebih baik.

2. Foto/Gambar.

Sebuah gambar yang bermakna paling tidak memiliki kriteria sebagai berikut: 1) Gambar harus mengandung sesuatu yang dapat dilihat dan penuh dengan informasi/data. Sehingga gambar tidak hanya sekedar gambar yang tidak mengandung arti atau tidak ada yang dapat dipelajari. 2) Gambar bermakna dan dapat dimengerti sehingga, si pembaca gambar benar-benar mengerti, tidak salah pengertian. 3) Lengkap, rasional untuk digunakan dalam proses pembelajaran, bahannya diambil dari sumber yang benar. Sehingga jangan sampai gambar miskin informasi yang berakibat penggunanya tidak belajar apaapa.
Kembali ke media visual

3. Model / Maket

Model/maket yang didesain secara baik akan memberikan makna yang hampir sama dengan benda aslinya. Dengan melihal benda aslinya, peserta didik akan lebih mudah dalam mempelajarinya. Bahan ajar semacam ini tidak dapat berdiri sendiri melainkan harus dibantu dengan bahan tertulis agar memudahkan guru dalam mengajar maupun siswa dalam belajar.
Kembali ke media visual

C. Media Audio
1. Kaset/Piringan hitam/Compact disk 2. Radio

Kembali ke media pembelajaran

1. Kaset/Piringan hitam/Compact disk

Sebuah kaset yang direncanakan sedemikian rupa sehingga nenjadi sebuah program yang dapat dipergunakan sebagai media. Media kaset dapat menyimpan suara yang dapat secara berulang-ulang diperdengarkan kepada peserta didik. Media kaset biasanya digunakan untuk pembelajaran bahasa, atau pembelajaran musik. Siswa dapat mendengarkan suasana RUPS Media kaset dalam penggunaannya memerlukan bantuan alat dan bahan lainnya sepertii tape reorder dan lembar skenario guru.

Kembali ke media audio

2. Radio

Radio broadcasting adalah media dengar yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran, dengan radio peserta didik bisa belajar sesuatu. Program radio dapat dirancang sebagai bahan ajar, misalnya pada jam tertentu guru merencanakan sebuah pogram pembelajaran melalui radio. Misalnya mendengarkan berita siaran langsung suatu kejadian/fakta yang sedang berlangsung.

Kembali ke media audio

D. Media Audio Visual 1. Video / Film 2. Orang / Nara Sumber

Kembali ke media pembelajaran

1. Video / Film

Program video/film biasanya disebut sebagai alat bantu pandang dengar (audio visual aids / audio visual media). Umumnya program video dibuat dalam rancangan lengkap, sehingga setiap akhir dari penayangan video siswa dapat menguasai satu atau lebih kompetensi dasar. Baik tidaknya program video tentu saja tergantung pada desain awalnya, mulai analisis kurikulum, skema yang menunjukkan sekuensi (dikenal dengan skenario) dari sebuah program video/film, skrip, pengambilan gambar dan proses editingnya.

2. Orang / Nara Sumber

Orang sebagai media belajar yang dapat dipandang dan didengar, karena dengan orang seseorang dapat belajar misalnya karena orang tersebut memiliki keterampilan khusus tertentu. Agar orang dapat dijadikan media secara baik, maka rancangan tertulis diturunkan dari kompetensi dasar harus dibuat. Rancangan yang baik akan mendapatkan hasit belajar yang baik pula. Penggunaannya dikombinasikan dengan bahan tertulis.
Kembali ke media audio visual

E. Media Interaktif

Multimedia interaktif adalah kombinasi dari dua atau lebih media (audio, teks, grafik, gambar, animasi, dan video) yang oleh penggunanya dimanipulasi untuk mengendalikan perintah dan atau perilaku alami dari suatu presentasi. Saat ini sudah mulai banyak orang memanfaatkan media ini, karena di samping menarik juga memudahkan bagi penggunanya dalam mempelajari suatu bidang tertentu.

Kembali ke media pembelajaran

Pemilihan Media Pembelajaran


1. Pertimbangan umum 2. Pertimbangan khusus
a. b. c. d. e.

Memilih Media Cetak Memilih Media Visual (model / Maket) Memilih Media Audio Memilih Media Audio Visual Memilih Media Interaktif

Kembali ke halaman 2

1. Pertimbangan Umum
Derajat Kekonkritan Media

Kata-kata Diagram Peta Gambar datar Film bingkai Stereograf Film Model Objek Situasi Total

Abstrak

Konkrit
Sumber: Wibawa dan Farida, 1992

1. Pertimbangan Umum.

a. b. c. d. e. f.

Tujuan Ketepatgunaan Keadaan peserta didik Ketersediaan Biaya Mutu teknis

Kembali ke Pemilihan Media

a. Pertimbangan Media Cetak


1. Memilih Handout 2. Memilih Buku 3. Memilih Modul 4. Memilih Lembar Kegiatan Siswa (LKS) 5. Memilih Brosur

Kembali ke Pemilihan Media

1. Handout
a.

b.

c. d. e. f.

g.

Substansi materi memiliki relevansi yang dekat dengan kompetensi dasar atau materi pokok yang harus dikuasai oleh peserta didik Materi memberikan penjelasan secara lengkap tentang definisi, klasifikasi, prosedur, perbandingan, rangkuman dan sebagainya. Padat pengetahuan. Kebenaran materi dapat dipertanggungjawabkan Kalimat yang disajikan singkat, jelas. Menuntun pembicara/guru secara teratur dan jelas. Dapat diambil dari buku atau hasil download dari internet.

Kembali ke Pertimbangan Media Cetak

2. Memilih Buku
a. b. c. d.

Substansi materi Memiliki daya tarik Mudah dipahami Mudah dibaca

Kembali ke Pertimbangan Media Cetak

3. Memilih Modul
Substansi materi relevan dengan kompetensi dasar atau materi pokok yang harus dikuasai oleh peserta didik. b. Modul tersusun secara lengkap, paling tidak mencakup antara lain; judul, pernyataan kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik, petunjuk menggunakannya, informasi, langkah kerja, dan penilaian. c. Materi memberikan penjelasan secara lengkap tentang definisi, klasifikasi, prosedur, perbandingan, rangkuman dan sebagainya. d. Padat pengetahuan. e. Kebenaran materi dapat dipertanggungjawabkan. f. Kalimat yang disajikan singkat, jelas. g. Menuntun guru dan siswa sehingga mudah digunakan. h. Beberapa modul dapat di download dari internet.
a.
Kembali ke Pertimbangan Media Cetak

4. Memilih Lembar Kegiatan Siswa (LKS)


a.

b.

c.

d.

Substansi materi memiliki relevansi dengan kompetensi dasar atau materi pokok yang harus dikuasai oleh peserta didik Memiliki daya pikat terutama dari segi penyajian tulisan, tugas-tugas, dan penilaiannya. Dilengkapi dengan petunjuk-petunjuk yang memudahkan guru / siswa dalam mengajar / belajar, misalnya petunjuk tentang referensi yang dapat diacu terkait dengan materi yang dipelajarinya. Dilengkapi dengan petunjuk bagi guru/siswa.

4. Memilih Lembar Kegiatan Siswa (LKS).


d.

e. f. g.

h.

LKS seharusnya sudah memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, hal ini harus tertuang dalam petunjuk. Kalimat yang disajikan singkat, jelas. Menuntun pembicara/guru secara teratur dan jelas. Substansi materi dapat mengembangkan pengetahuan dan wawasan siswa Pernyataan kompetensi dasar yang akan dicapai oleh peserta didik.

Kembali ke Pertimbangan Media Cetak

5. Memilih Brosur
a.

b. c. d. e. f.

g.

Substansi materi memiliki relevansi dengan kompetensi dasar atau materi pokok yang harus dikuasai oleh peserta didik. Materi memberikan informasi secara lengkap dan jelas tentang substansi yang disajikan. Padat pengetahuan. Kebenaran materi dapat dipertanggungjawabkan. Kalimat yang disajikan singkat, jelas. Menarik peserta didik untuk membacanya baik dari penampilannya maupun isinya, Dapat diambil dari berbagai tempat yang menyediakan brosur baik instansi pemerintah maupun perusahaan swasta.

Kembali ke Pertimbangan Media Cetak

b. Pertimbangan Media Visual (Model / Maket)


1. Memilih Wallchart 2. Memilih Foto/Gambar 3. Memilih Model/Maket

Kembali ke Pemilihan Media

1. Memilih Wallchart
a. b.

c.

d.

e.

Substansi materi Bagan atau grafik yang disajikan harus benar secara substansi atau dengan kata lain tidak menampilkan data yang salah, Ditampilkan dengan skala yang sesuai sehingga terlihat logis. Ada pertimbangan antara besarnya kertas dengan bagan yang ada didalamnya, sehingga bagan tampak indah dipandang. Biasanya sebuah lembaran wallchart tidak akan habis oleh bagan yang ada didalamnya, melainkan terdapat sisa di sisi kanan, kiri, atas, dan bawahnya. Beberapa wallchart dapat dibeli di toko.

Kembali ke Pertimbangan Media visual

2. Memilih Foto/Gambar
a.

b.
c. d. e.

Substansi materi yang disajikan dalam bentuk foto / gambar harus memiliki relevansi dengan kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta didik. Gambar yang disajikan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Ditampilkan dengan skala yang sesuai sehingga terlihat logis dan enak dilihat. Gambar menampilkan judul atau keterangan. Beberapa foto / gambar dapat dibeli di toko buku.

Kembali ke Pertimbangan Media visual

3. Memilih Model/Maket

Model/maket memiliki relevansi dengan materi yang akan diajarkan. Model/maket memiliki ukuran tidak terlalu besar dan bobotnya juga tidak terlalu berat, sehingga dapat dipindahpindahkan oleh satu orang. Model/Maket dapat didapat selain di toko dapat juga dilihat di sumber belajar seperti museum atau perpustakaan.

Kembali ke Pertimbangan Media visual

c. Pertimbangan Media Audio


1.

2.

Kaset/CD Radio

Kembali ke Pemilihan Media

1. Kaset/CD
a.

b. c. d.

Substansi materi memiliki relevansi dengan kompetensi yang harus dikuasai oteh peserta didik. dipertanggungjawabkan kebenarannya. Direkam pada pita kaset/CD yang baik agar jelas didengar. Beberapa kaset/CD dapat dibeli di toko buku.

Kembali ke Pemilihan Media Audio

2. Memilih Radio
a.

b.
c.

d. e.

Substansi materi yang disajikan dalam program radio harus memiliki relevansi dengan kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta didik. Program radio yang disajikan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, Direkam terlebih dahulu atau siaran langsung yang baik agar jelas didengar. Dilengkapi dengan keterangan tertulis. Beberapa radio siaran menyediakan program pendidikan

Kembali ke Pemilihan Media Audio

d. Pertimbangan Media Audio Visual


1. Memilih Video / Film 2. Memilih Orang/Nara sumber

Kembali ke Pemilihan Media

1. Memilih Video / Film


a.

b.

c. d. e. f.

Substansi materi yang disajikan dalam video harus memiliki relevansi dengan kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta didik. Alur cerita yang ada dalam program video merupakan sajian menarik dan diturunkan dari standar kompetensi atau kompetensi dasar dalam kurikulum. Ditampilkan dalam satu cerita yang menarik sehingga peserta didik tertarik untuk mempelajarinya. Kebenaran materi dapat dipertanggungjawabkan. Durasinya tidak terlalu lama, paling lama 20 menit. Pilih video yang sesuai misalnya mengangkat suatu situasi diskusi, dokumentasi, promosi suatu produk, interview, atau bahkan menampilkan satu percobaan yang berproses.

Kembali ke Pemilihan Media Audio Visual

2. Memilih Orang / Nara sumber

Memiliki latar belakang pendidikan / pengalaman keahlian yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan kepada peserta didik. Memiliki kemampuan untuk menyampaikan kepintarannya atau keahliannya kepada orang lain, ditunjukkan dengan adanya biodata atau matriks kompetensi. Nara sumber dapat dijumpai di instansi pemerintah atau swasta

Kembali ke Pemilihan Media Audio Visual

e. Pertimbangan Media Interaktif


1.

2.
3.

4.
5.

Substansi materi yang disajikan dalam program interaktif harus memiliki relevansi dengan kompetensi yarg harus dikuasai oleh peserta didik. Program interaktif yang disajikan dipertanggungjawabkan kebenarannya. Disajikan dalam bentuk disket atau CD. Dilengkapi dengan keterangan tertulis. Sajiannya menarik.

Kembali ke Pemilihan Media

D. Pembuatan dan pengembangan Media Pembelajaran


1. 2.

3.
4.

5.
6.

Menganalisis kebutuhan dan karakteristik siswa Merumuskan tujuan instruksional dengan operasional dan khas Merumuskan butir-butir materi secara terperinci yang mendukung tercapainya tujuan. Mengembangkan alat pengukur keberhasilan Mengadakan tes dan revisi. Membuat media

You might also like