You are on page 1of 8

1

KERANGKA ACUAN KERJA


(TERM OF REFERENCE)

DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KABUPATEN ..


Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)



1. LATAR BELAKANG
Kebijakan pembinaan kebinamargaan sejalan dengan kebijakan pembangunan diarahkan untuk : Mempertahankan tingkat pelayanan prasarana ; Meningkatkan aksesibilitas daerah daerah terisolir; Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan mempercepat penanganan khusus; Mengharmoniskan keterpaduan sistem jaringan prasarana jalan dengan kebijakan tata ruang wilayah yang merupakan acuan pengembangan wilayah dan meningkatkan keterpaduannya dengan sarana dan prasarana lainnya; Menumbuhkan sikap profesionalisme dan kemandirian institusi dan SDM

penyelenggaraan bidang jalan; Mendorong keterlibatan peran dunia usaha dan masyarakat dalam

penyelenggaraan dan penyediaan prasarana jalan; Meningkatkan pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan teknologi. Jalan dan jembatan sebagai salah satu prasarana utama sector perhubungan mempunyai peranan dalam mendukung terwujudnya sarana pembangunan terutama dalam mendukung kegiatan pembangunan sektor produksi dan jasa serta suatu wilayah sehingga terwujud keselarasan pembagian dan kesesuaian pertumbuhan wilayah regional, perkotaan dan perdesaan yang diselenggarakan secara holistis, berkelanjutan, berwawasan lingkungan dan memberdayakan masyarakat. Maka dari itu Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kab. ................... menindaklanjutinya yang .......... dan mengoptimalkan di Perencanaan Teknis Kabupaten ................................................. Kec. .................... Untuk mewujudkan pembangunan berkesinambungan ......................................................................................................................................................

2. MAKSUD DAN TUJUAN


Kegiatan penanganan jalan dikategorikan dalam tiga jenis program, yaitu : a. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan; b. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan;
Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

c. Program Peningkatan Jalan dan Jembatan.

Mengingat alokasi biaya yang dapat disediakan sangat terbatas, sehingga harus diprioritaskan pada program yang bermanfaat sebesar-besarnya pada masyarakat dalam arti dapat menekan total biaya transportasi. Maksud pekerjaan ini adalah untuk melaksanakan pekerjaan Perencanaan Teknis ............................... guna mendapatkan kriteria desain konstruksi yang sesuai untuk diterapkan pada lokasi rencana jalan sesuai dengan peraturan dan standar-standar yang berlaku dibidang kebinamargaan. Tujuan utama dari pekerjaan ini adalah penyiapan Dokumen Perencanaan Teknik Jalan dan Dokumen Lelang untuk Jalan ............................................................................. ...................................................................................................................................................... .....................................................................................................................................................

3. SASARAN
Sasaran utama dari pekerjaan ini adalah penyiapan Dokumen Perencanaan Teknik Jalan dan Dokumen Lelang untuk jalan............................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... .................................................................... Pembuatan rencana teknik jalan lengkap dengan dokumen lelang tersebut dapat dibagi dalam tahapan proses, yaitu : a. Tahapan pengumpulan data lapangan b. Tahapan analisa data lapangan, perencanaan dan penggambaran c. Tahapan penyusunan/pembuatan Dokumen Lelang

4. NAMA DAN ORGANISASI PENGGUNA JASA


Pengguna Jasa Kegiatan Perencanaan Teknis adalah .............................................................................................................................. .............................................

Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten

5. STANDAR TEKNIS
a. b. c. d. e. Permen PU No. 04/PRT/M/2009 tentang Sistem Jaminan Mutu; KP-07 Kriteria Perencanaan Bagian Standar Penggambaran; SNI 19-6988, 2004 Tata Cara Pengukuran Kontrol Vertikal; SNI 19-6724, 2002 Tata Cara Pengukuran Kontrol Horizontal; Standar Nasional Indonesia (SNI), untuk penyelidikan di laboratorium dilakukan menurut prosedur yang berlaku dan memenuhi syarat atau modifikasi dari aturan yang telah disesuaikan dengan standarisasi (ASTM, AASHO); f. Tata Cara Pelaksanaan Survey Lalu Lintas, No. 01/T/BNKT/1990; g. Tata Cara Survey Kondisi Jalan Kota, No. 05/T/BNKT/1991; h. Tata Cara Survey Inventarisasi Jalan dan Jembatan Kota, No. 16/T/BNKT/1990, i. Petunjuk Perencanaan Trotoar, No. 07/T/BNKT/1990; j. Tata Cara Perencanaan Drainase Permukaan Jalan, Sk. SNI T-22-1991-03, k. Tata Cara Perencanaan Pemisah Jalan Kota, No. 14/T/BNKT/1990; l. Petunjuk Perencanaan Marka Jalan, No. 21/T/BNKT/1990;
Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

m. Tata Cara Perencanaan Persimpangan Sesederhana Jalan Perkotaan No.002/T/BNKT/1991; n. Standar Perencanaan Geometrik Jalan Perkotaan, Maret 1992, o. Spesifikasi Perencanaan Klasifikasi Fungsi Jalan di Wilayah Perkotaan, No. 010/T/BNKT/1990; p. Pedoman Perencanaan Perkerasan Jalan Beton Semen, Pd T-14-2003, q. Peraturan Tebal Perkerasan Lentur jalan Raya dengan Metode Analisa Komponen , SNI 1732 1989 F(SK BI 2.3.26.1987); r. Tata Cara Perencanaan Teknis Landscape Jalan, No. 033/T/BM/1996, s. Tata Cara Perencanaan Pembebanan Jembatan/Jalan Raya, SNI-1725-1989 F (SK BI-1.3.28.1987); t. Petunjuk / Tata Cara Standar lainnya yang berhubungan.

6. SUMBER PENDANAAN
Untuk pelaksanaan kegiatan ini diperlukan biaya kurang lebih Rp ....................,(...................................................... rupiah) termasuk PPN dibiayai APBD Kabupaten Kutai ........................... Tahun Anggaran 201x.

7. LINGKUP,

LOKASI

KEGIATAN,

DATA

DAN

FASILITAS

PENUNJANG

SERTA

ALIH

PENGETAHUAN
a. Lingkup Kegiatan Lingkup kegiatan ini, adalah : 1. Pengumpulan Data Lapangan - Pemeriksaan CBR dengan alat Dynamic Cone Penetration (DCP) untuk jalan yang akan ditingkatkan; - Pemeriksaan Benkelman Beam (BB) untuk jalan yang telah beraspal; - Inventarisasi geometric jalan berikut foto dokumentasi; - Inventarisasi sumber material di sekitar lokasi proyek; - Inventarisasi jembatan berikut foto dokumentasinya; - Mengumpulkan data Lalu-lintas Harian Rata-rata (LHR), peta lokasi dan lainlain; - Pengukuran Topografi untuk daerah-daerah yang direlokasi. 2. Analisa Data Lapnagan, Desain dan Gambar - Perhitungan dan perencanaan geometric desain pada jalan-jalan yang direlokasi; - Mendesain Struktur Jalan dengan Program Road Design System (RDS) berdasarkan data-data CBR, Lendutan, LHR dan data lain yang mendukung; - Menentukan Volume pekerjaan dan perkiraan biaya berdasarkan hasil Desain tersebut; - Membuat gambar-gambar standar dan khusus. 3. Pembuatan Dokumen Lelang - Menyusun ketentuan-ketentuan yang akan diterapkan baik dalam proses pelelangan maupun dalam proses pelaksanaan. - Ketentuan-ketentuan tersebut dituangkan dalam Dokumen Lelang yang terdiri dari : BAB I. Instruksi Kepada Peserta Lelang; BAB II. Data Lelang; BAB III. Bentuk Surat Penawaran, Lampiran, Surat Penunjukan, Surat Perjanjian; BAB IV. Syarat-syarat Umum Kontrak; BAB V. Syarat-syarat Khusus Kontrak; BAB VI. Spesifikasi Teknis;
Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

BAB VII. BAB VIII. BAB IX. b. Lokasi Kegiatan

Gambar-gambar Daftar Kuantitas, Analisa Harga Satuan dan Metode Pelaksanaan; Bentuk-bentuk Jaminan.

Kegiatan jasa konsultasi ini harus dilaksanakan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
c. Data dan Fasilitas Penunjang 1) Penyediaan oleh pengguna jasa Data dan fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang dapat digunakan dan harus dipelihara oleh penyedia jasa: a. Laporan dan Data Kumpulan laporan dan data sebagai hasil studi terdahulu serta photografi harus dikumpulkan sendiri oleh penyedia jasa. b. Akomodasi dan Ruang Kantor Akomodasi dan ruang kantor harus disediakan sendiri oleh penyedia jasa. c. Staf Pengawas/Pendamping (Pengguna jasa akan mengangkat petugas atau wakilnya yang bertindak sebagai pengawas atau pendamping (counterpart), atau project officer (PO) dalam rangka pelaksanaan jasa konsultasi) d. Fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang dapat digunakan oleh penyedia jasa adalah tidak ada 2) Penyediaan oleh penyedia jasa Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan (lihat daftar RAB). d. Alih pengetahuan Alih pengetahuan tidak ada.

8. TENAGA AHLI YANG DIPERLUKAN


Untuk dapat menyelesaikan pekerjaan ini, maka dibutuhkan beberapa tenaga ahli yang memiliki sertifikat keahlian, dengan jumlah dan kualifikasi berikut :

a.

Ketua Tim (Team Leader) Berpendidikan minimal Sarjana (S1) atau diutamakan Pascasarjana (S2) Teknik Sipil; Berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan Jalan, prasarana Jalan sekurang-kurangnya .. (.) tahun dilengkapi dengan referensi kerja dari Pengguna Jasa/Pejabat Pembuat Komitmen; Mempunyai pengalaman sebagai ketua tim sekurang-kurangnya 2 (dua) kali Mempunyai Sertifikat Keahlian (SKA) dibidang yang diterbitkan oleh Asosiasi Profesi yang telah terakreditasi oleh Lembaga yang berwenang.

b. Tenaga Ahli a) Ahli


Berpendidikan minimal Sarjana (S1) Teknik Sipil; Berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan Jalan, prasarana Jalan sekurang-kurangnya .. (.) tahun dilengkapi dengan referensi kerja dari Pengguna Jasa/Pejabat Pembuat Komitmen; Mempunyai Sertifikat Keahlian (SKA) dibidang yang diterbitkan oleh Asosiasi Profesi yang telah terakreditasi oleh Lembaga yang berwenang.

b) Ahli ..
Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

Berpendidikan minimal Sarjana (S1) Teknik Sipil; Berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan Jalan, prasarana Jalan sekurang-kurangnya .. (.) tahun dilengkapi dengan referensi kerja dari Pengguna Jasa/Pejabat Pembuat Komitmen; Mempunyai Sertifikat Keahlian (SKA) dibidang yang diterbitkan oleh Asosiasi Profesi yang telah terakreditasi oleh Lembaga yang berwenang.

c) Ahli Berpendidikan minimal Sarjana (S1) Teknik Sipil; Berpengalaman dalam pekerjaan perencanaan Jalan, prasarana Jalan sekurang-kurangnya .. (.) tahun dilengkapi dengan referensi kerja dari Pengguna Jasa/Pejabat Pembuat Komitmen; Mempunyai Sertifikat Keahlian (SKA) dibidang yang diterbitkan oleh Asosiasi Profesi yang telah terakreditasi oleh Lembaga yang berwenang.

c.

Tenaga Teknis a) Surveyor Berpendidikan minimal STM Sipil/Bangunan Air/SMA IPA sederajat yang telah mengikuti pendidikan/kursus Geodesi; Berpengalaman dalam melaksanakan pengukuran dan pemetaan pekerjaan sungai/SDA, sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun. b) Lab. Teknisi Berpendidikan minimal D3 Sipil; Berpengalaman dalam melaksanakan pengujian baik di laboratorium maupun dilapangan serta penyusunan laporan hasil pengujian pekerjaan tanah khususnya yang menyangkut pekerjaan konstruksi jalan, sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun. c) CAD Operator Berpendidikan minimal STM Sipil; Berpengalaman dalam pembuatan gambar-gambar desain pekerjaan Jalan, sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun.

d. Tenaga Pendukung/Penunjang

Administrasi Teknis Operator Komputer/Typist Dll..

9. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah : a. Perhitungan dan Perencanaan Geometrik Desain Jalan berikut Gambar Desainnya. b. Data-data Lapangan yang mendukung Perencanaan Geometrik dan Perkerasan jalan berikut pengolahan data tersebut. c. Perencanaan Geometrik Jalan Raya dengan menggunakan methode dan Standar Teknis yang berlaku. d. Analisa Kualitas dan Kuantitas Bahan yang digunakan berikut perhitungan biayanya. e. Gambar-gambar standart dan gambar-gambar perencanaan.
Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

f. Dokumen Lelang standar. g. Semua data-data dan hasil perencanaan tersebut diatas Soft Copynya juga harus disediakan.

10. LAPORAN LAPORAN 11. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkirakan ... (...) bulan atau ... (..........) hari Kalender, sesuai dengan time schedule pelaksanaan pekerjaan.

Kerangka Acuan Kerja Perencanaan Teknis

You might also like