You are on page 1of 1

LAPORAN DISKUSI PANEL 1. Q: Mengapa pada enatalaksanaan demam tifoid dianjurkan diet ?

A: Karena pada penderita positif demam tifoid dikhawatirkan terjadi komplikasi perdarahan pada usus atau perforasi usus, oleh karena itu dianjurkan untuk diet serat. Dianjurkan untuk makan makanan halus agar tidak memperberat kerja usus. 2. Q: Apakah penatalaksanaan pada karier sementara dan karier menahun sama? A: Pada penatalaksanaan karier menahun pada walnya kita lakukan penatalaksanaan yang sama dengan karier sementara. Apabila tidak bisa diatasi dengan penatalaksanaan tersebut, maka upaya terakhir adalah dengan pengangkatan pada vesica velea sebagai sarang daripada S. Typhi. Namun dilakukan dengan banyak sekali pertimbangan mengingat dampak yang akan ditimbulkan akan lebih berbahaya. 3. Q: Bagaimana mekanisme lidah kotor? A: Lidah kotor terjadi karena pengaktifan flora normal dalam mulut oleh bakteri S. typhi. Dan kondisi lidah yang kotor ini merupakan gambaran dari keadaan usus. 4. Q: Mengapa dilakukan hitung leukosit sedangkan tidak begitu memiliki arti? A: Hitumg leukosit hanya untuk mengarahkan diagnosa. Pakar: Hasil dari pemeriksaan darah tepi hanya mengarahkan diagnose. Leukositosis biasanya terdapat pada infeksi bakteri, sedangkan leucopenia mengarah kepada demam tifoid. Salmonella typhi bersarang memang di vesica velea. Saat drugs of choice tidak bisa masuk ke vesica velea, maka dilakukan pengangkatan pada vesica velea, namun dengan pertimbangan khusus.

You might also like