You are on page 1of 9

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. PENGKAJIAN ( tanggal 5-6 Mei 2011 ) 1. Data Umum Nama kepala keluarga Jenis Kelamin / usia Pekerjaan Pendidikan Alamat Komposisi keluarga No. Nama JK Hubungan Keluarga 1 Tn. A L Alm. Suami Istri 53 tahun 48 tahun 22 tahun 20 tahun 18 tahun 12 tahun Buruh Umur Pendidikan Pekerjaan Status kesehatan saat ini Keterangan : Ibu. M : Perempuan / 48 tahun : Buruh : tidak sekolah : Perumahan Genteng Biru, kelurahan Timbangan Indralaya

Ibu M

Buruh

An. B

Anak

Tamat SD

Buruh

An. C

Anak

Tamat SD

Buruh

An D

Anak

Tamat SD

Buruh

An E

Anak

Tamat SD

Pelajar

Tipe keluarga Suku bangsa

: Single parent : Tn. A dan Ibu M bersuku komering

Agama Status social ekonomi

: Islam : Ibu M mengatakan penghasilannya Rp 20000/hari yang diberikan setiap 1 bulan ( Rp 600000 ). Penghasilan ini digunakan untuk membayar kredit motor sekitar Rp 500000 setiap bulannya. Sedangkan penghasilan anak - anak yg digunakan untuk kebutuhan sehari hari. : Keluarga ibu M menonton di rumah sebagai hiburan.Bila ada Mwaktu ibu M dan beberapa anak pulang kampung. : Keluarga sejahtera tahap I

Aktivitas rekreasi

Kesimpulan

II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga 1. Tahap perkembangan keluarga saat ini Tahap perkembangan keluarga ini adalah tahapan keluarga dimana satu per satu anak meninggalkan keluarga yang dimulai anak tertua dan diakhiri anak terkecil. 2. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi Keluarga ini belum mampu menjaga kesehatan keluarganya kerena kurangnya pengetahuan tentang masalah kesehatan. 3. Riwayat kesehatan keluarga inti Tn. A dan ibu Mtidak ada penyakit keturunan. Tn. A menderita penyakit liver kerena Tn. A sering merokok dan minum kopi. Ibu M sering sakit pinggang dan merasa ngilu pada kakinya, gatal-gatal, serta sekarang telinga ibu M iritasi kerena menggunakan kawat atau peniti untuk membersikan telinga. Salah seorang anaknya An E sering batuk pilek. 4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya Ibu M mengatakan bahwa suaminya meninggal 1 tahun yang lalu karena penyakit liver. Masalah keperawatan yang timbul :

III. Data Lingkungan 1. Karakteristik rumah Rumah tersebut adalah milik ib u M,beratapkan genteng dan lantainya terbuat dari semen

2. Denah rumah
dapur Ruang tidur untuk anak laki2 Kamar tidur
Tempat mandi,cuci

Ruang tamu

Teras

3. Karakteristik tetangga dan komunitas Ibu m tinggal di daerah kosan anak kuliah dan memiliki banyak tetangga. 4. Mobilitas geografis keluarga Mereka menempati rumah itu sejak 12 tahun yang lalu, sejak saat itu mereka tidak pernah pindah. Ibu M bekerja dari pagi sampe siang. 5. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat Tetangga dan anak anak kosan di sekitar rumah ibu M sangat kenal dengan keluarga ibu M. 6. Sistem pendukung keluarga Untuk biaya pengobatan yang diperlukan tiba tiba ibu M mendapatkannya dari anaknya yang sudah menikah, ibu M juga memamfaatkan pengobatan gratis bila anaknya sakit. Masalah keperawatan yang timbul : Gangguan mengenai pemeliharaan rumah Kondisi sanitasi yang tidak memenuhi syarat kesehatan.

IV. Struktur keluarga 1. Struktur peran Ibu M adalah kepala keluarga setalah suaminya meninggal. Ibu M bekerja sebagai buruh harian dari pagi sampe siang

2. Nilai atau norma keluarga Keluarga ibu M menerapkan nilai-nilai agama islam dan mengharapkan anak-anak menjadi anak yang taat. 3. Pola komunikasi keluarga Ibu M berkata bahwa setiap keputusan yang diambil dalam keluarga adalah keputusan bersama. 4. Sruktur kekuatan keluarga Keluarga ibu M saling menghargai dan saling membantu. Mereka juga menjalin hubungan yang baik dengan keluarga yang lain.

V. Fungsi keluaraga 1. Fungsi ekonomi Ibu M bekerja sebagai buruh harian dan ketiga anaknya bekerja sebagai buruh bangunan. Penghasilan ibu M dan anak-anaknya tidak tetap. 2. Fungsi mendapat fungsi sosial Keluarga ibu M adalah keluarga tingkat menengah dan tidak memiliki peran dalam struktur organisasi masyarakat. 3. Fungsi pendidikan Ibu M berharap dapat melanjutkan pendidikan An E ke tingkat SMP agar tidak seperti saudaranya yang lain hanya tamat SD. 4. Fungsi sosialisasi Keluaraga ibu M bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. Terlihat dari ibu M sering datang berkunjung ke rumah tetangganya dan An E sering diajak main sama anak-anak disekitar rumahnya. 5. Fungsi pemenuhan ( perawatan / pemeliharaan ) kesehatan a. Mengenal mesalah kesehatan keluarga

Ibu M belum mampu mengenal masalah kesehatan keluarganya dengan baik. b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan Keluarga sudah mampu mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan. Ibu membawa An E ke puskesmas jika demam. Bila ibu M sakit, dia selalu pergi ke bidan atau dokter. c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit Keluarga mampu merawat anggota keluarga yang sakit, terlihat waktu ibu M pergi berobat ke bidan atau dokter terdekat. d. Kemampuan keluarga memelihara atau memodifikasi lingkungan rumah yang sehat Keluarga M belum mampu memodifikasi lingkungan rumah untuk menjamin kesehatan keluarga. Terlihat dari penyusunan isi rumah yang tidak teratur. e. Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan Keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada. Contoh : puskesmas, bidan dan dokter. f. Fungsi religious Keluarga ibu M dengan agama islam, menjalankan kehidupan sehari hari sesuai dengan ajaran agama. g. Fungsi rekreasi Keluarga ibu M menonton di rumah sebagai hiburan, terkadang bila ada waktu keluarga ibu M pulang kampong. h. Fungsi Reproduksi Tn. A dan ibu M memiliki 8 anak. 4 orang diantarany sudah menikah, dan 4 anak lagi tinggal bersama ibu M. i. Fungsi Afeksi Ibu M memberikan perhatian kepada anak anaknya dengan mengajari anaknya untuk bersosialisasi dengan baik di lingkungan tempat tinggalnya. Masalah keperawatan yang timbul : Gangguan pemeliharaan kesehatan

VI. Stress dan koping keluarga 1. Stress jangka pendek Ibu M khawatir dengan kakinya yang sering ngilu dan nyeri sehingga mengganggu pekerjaannya. 2. Stress jangka panjang Ibu M khawatir terhadap pendidikan an. E . Dan khawatir terhadap pembayaran kredit motor. 3. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor Jika ada masalah, keluarga ibu M menyelesaikannya secara bersama sama. Kadang ibu M bertanya kepada tetangganya. 4. Strategi koping yang digunakan keluarga Ibu M, melakukan strategi koping yang efektif dimana dalam menyelesaikan masalah, ibu M berdiskusi dengan anaknya yang sudah menikah. 5. Strategi adaptasi fungsional Dari hasil pengkajian didapat bahwa dalam mengatasi masalah kesehatan langsung dibawa ke puskesmas, bidan, dan dokter serta berdikusi dalam menyelesaikan masalah. VII. Harapan keluarga Ibu M berharap sakitnya bisa sembuh sehingga dia dapat bekerja dan dapat memenuhi kebutuhan keluarganya. Disamping itu ibu M juga berharap, ia dapat melanjutkan pendidikan an. E. VIII. Pemeriksaan fisik ibu M 1. Tanda Vital a. Nadi : 70 x/menit b. RR : 18 x/menit c. TD : 130/80 mmHg 2. Pemeriksaan lain a. Asam urat : 18,1 mg/dl

b. Gula darah : 113 mg/dl

B. Diagnosa Keperawatan Rumusan masalah yang timbul:

Ketidakmampuan memelihara kesehatan keluarga Nyeri atau ngilu ( Asam urat) Kondisi sanitasi tidak memenuhi masalah kesehatan

Diagnose: 1.Ketidakmampuan memelihara kesehatan keluarga b/d kurang pengetahuan tentang masalah kesehatan d/d An E sering flu 2. Nyeri b.d meningkatnya kadar asam urat melebihi batas normal d/d sering mengeluh nyeri pada persendian 3. Kondisi sanitasi tidak memenuhi masalah kesehatan b/d ketidakmampuan memodifikasi lingkunan untuk menjamin kesehatan keluarga d/d banyak genangan air dengna sedikit sampah di sekitar rumah.

Penilaian (scoring) Diagnosa Keperawatan Ketidakmampuan memelihara kesehatan keluarga b/d kurang pengetahuan tentang masalah kesehatan d/d An E sering flu
Kriteria 1.Sifat masalah 2.Kemungkinan masalah untuk di ubah Perhitungan 3/3x1 2/2x2 Skor 1 2 Pembenaran Kurang sehat Adanya kemaauan untuk mennerima penyuluhan kesehatan Ketidaktahuan masalah kesehatan dapat di cegah dengan penyuluhan

3.Potensi pencegahan

3/3x1

kesehatan 4.Penonjolan masalah 1/2x1 Keluarga menyadari dan mengatasi masalah dengan mendatangi tempat pelayanan kesehatan

Total Skor

Nyeri b.d meningkatnya kadar asam urat melebihi batas normal d/d sering mengeluh nyeri pada persendian
Kriteria 1.Sifat masalah 2.Kemungkinan masalah untuk di ubah Perhitungan 3/3x1 1/2x2 Skor 1 1 Pembenaran Tidak/ kurang sehat Dapat diajarkan tentang manajemen nyeri dan diet makanan rendah purin Rasa nyeri dapat di kurangi denga n patuh pada diet yang dianjurkan Keluarga menyadari untuk menyelesaikan masalah tersebut

3.Potensi pencegahan

2/3x1

2/3

4.Penonjolan masalah

2/2x1

Total Skor

3 2/3

Resiko infeksi b/d ketidaktahuan pentingnya sanitasi lingkungan (ketidakmampuan memodifikasi lingkunan untuk menjamin kesehatan keluarga) d/d banyak genangan air dengan sedikit sampah di sekitar rumah.

Kriteria 1.Sifat masalah

Perhitungan 2/3x1

Skor 2/3

Pembenaran Ancaman kesehatan

2.Kemungkinan masalah untuk di ubah

1/2x2

Ada kemauan dari keluarga untuk mengatasi masalah kesehatan pada ibu M Gangguan pola tidur dapat di cegah dengan menggunakan manajemen nyeri dan modifikasi lingkungan Keluarga tidak menyadari nyeri pada ibu dapat mengganggu pola tidur dan istirahat

3.Potensi pencegahan

2/3x1

2/3

4.Penonjolan masalah

0/2x1

Total skor

2 1/3

You might also like