You are on page 1of 5

1. Pengetian Sistem Menurut ahli berikut beberapa pengertian sistem yaitu sebagai berikut. 1.

Pengertian Sistem Menurut Jogianto (2005: 2) mengemukakan bahwa sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata adalah suatu objek nyata, seperti tempat, benda, dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi. 2. Pengertian Sistem Menurut Jerry FutzGerald, (1981 : 5) Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Simpulan : Sistem merupakan kumpulan dari beberapa bagian yang memiliki keterkaitan dan saling bekerja sama serta membentuk suatu kesatuan untuk mencapai suatu tujuan dan sasaran dari sistem tersebut Pengertian Data Menurut ahli berikut beberapa pengertian data yaitu sebagai berikut. 1. Menurut Zulkiffli A.M data adalah keterangan atau bukti mengenai suatu kenyataan yang masih mentah, masih berdiri sendiri-sendiri, belum

diorganisasikan, dan belum diolah. 2. Menurut Nuzulla Agustina data adalah keterangan mengenai sesuatu hal yang sudah sering terjadi dan berupa himpunan fakta, angka, grafik, tabel, gambar, lambang, kata, huruf-huruf yang menyatakan sesuatu pemikiran, objek, serta kondisi dan situasi Simpulan : Data adalah keterangan yang berupa fakta , angka, grafik, tabel, gambar, lambang kata, huruf yang menyatakan suatu objek atau kondisi .

Pengertian Informasi Menurut ahli berikut beberapa pengertian informasi yaitu sebagai berikut. 1. Pengertian Informasi Menurut Tata Sutabri, S.Kom., MM adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. 2. Pengertian Informasi Menurut Jogiyanto HM., (1999: 692), Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan. 3. Pengertian Informasi Menurut George H. Bodnar, (2000: 1), Informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil keputusan yang keputusan. Simpulan : Dari ketiga pendapat diatas dapat disimpulkan informasi adalah data yang telah di olah yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan. Pengertian Geografis 1. Erastothenes (abad ke-1) Geografi berasal dari kata geographica yang berarti penulisan atau penggambaran mengenai bumi. 2. Claudius Ptolomaeus (abad ke-2) Geografi adalah suatu penyajian dengan peta dan sebagian pemukaan bumi yang menunjukkan kenampakan umum yang terdapat padanya 3. Lobeck (1939) Geografi adalah suatu studi tentang hubungan hubungan yang ada antara kehidupan dengan lingkungan fisiknya. Simpulan : Geografi adalah penggambaran bumi yang menunjukkan kenampakan umum atau

hubungan antara kehidupan dengan lingkungan fisiknya. Pengertian Sistem Informasi Geografis

Menurut ahli berikut beberapa pengertian sistem informasi geografis yaitu sebagai berikut. 1. Menurut Aronaff (1989) SIG adalah sistem informasi yang didasarkan pada kerja komputer yang memasukkan, mengelola, memanipulasi dan menganalisa data serta memberi uraian. 2. Menurut Linden, (1987) SIG adalah sistem untuk pengelolaan, penyimpanan, pemrosesan (manipulasi), analisis dan penayangan data secara spasial terkait dengan muka bumi. 3. Menurut Prahasta SIG merupakan sejenis software yang dapat digunakan untuk pemasukan, penyimpanan, manipulasi, menampilkan, dan keluaran informasi geografis berikut atribut-atributnya.

Simpulan : Sistem informasi geografis adalah sistem informsi sejenis software yang dapat digunakan untuk memasukkan, mengelola, memanipulasi dan menganalisa data serta memberi

uraian informasi geografis berikut atribut-atributnya. 2. Komponen SIG Komponen-komponen pendukung SIG terdiri dari lima komponen yang bekerja secara terintegrasi yaitu sebagai berikut. a. Perangkat Keras Perangkat keras SIG adalah perangkat-perangkat fisik yang merupakan bagian dari sistem komputer yang mendukung analisis goegrafi dan pemetaan. Perangkat keras SIG mempunyai kemampuan untuk menyajikan citra dengan resolusi dan kecepatan yang tinggi serta mendukung operasioperasi basis data dengan volume data yang besar secara cepat. Perangkat keras SIG terdiri dari beberapa bagian untuk menginput data (mouse, digitizer, scanner, GPS), mengolah data (harddisk, processor, RAM, VGA Card), dan mencetak hasil proses(plotter, printer, screening). b. Perangkat Lunak Perangkat lunak digunakan untuk melakukan proses menyimpan, menganalisa, memvisualkan data-data baik data spasial maupun non-spasial. Perangkat lunak yang harus terdapat dalam komponen software SIG adalah:

1. 2. 3. 4.

Alat untuk memasukkan dan memanipulasi data SIG Data Base Management System (DBMS) Alat untuk menganalisa data-data Alat untuk menampilkan data dan hasil analisa

c. Data Terdapat dua jenis data untuk mendukung SIG yaitu sebagai berikut 1. Data Spasial Data spasial adalah gambaran nyata suatu wilayah yang terdapat di permukaan bumi. Umumnya direpresentasikan berupa grafik, peta, gambar dengan format digital dan disimpan dalam bentuk koordinat x,y (vektor) atau dalam bentuk image (raster) yang memiliki nilai tertentu. 2. Data Non Spasial (Atribut) Data non spasial adalah data berbentuk tabel dimana tabel tersebut berisi informasi- informasi yang dimiliki oleh obyek dalam data spasial. Data tersebut berbentuk data tabular yang saling terintegrasi dengan data spasial yang ada. d. Manusia Manusia merupakan inti elemen dari SIG karena manusia adalah perencana dan pengguna dari SIG. Pengguna SIG mempunyai tingkatan seperti pada sistem informasi lainnya, dari tingkat spesialis teknis yang mendesain dan mengelola sistem sampai pada pengguna yang menggunakan SIG untuk membantu pekerjaannya sehari-hari. Contohnya Sistem Analis, Programer, Entry data. e. Metode Metode yang digunakan dalam SIG akan berbeda untuk setiap permasalahan. SIG yang baik tergantung pada aspek desain dan aspek realnya dan memiliki keserasian antara rencana desain yang baik dan aturan dunia nyata, dimana metode, model, dan implementasi akan berbeda untuk setiap permasalahan. Contoh : metode penjumlahan, klasifikasi, rotasi, query.

3.

You might also like