Professional Documents
Culture Documents
dan biasanya diperlukan operasi segera. (Doherty, Boey, 2003) Menurut Kamus Kedokteran Dorland, Akut abdomen adalah kondisi akut intra abdominal yang onsetnya mendadak, biasanya berhubungan dengan nyeri hebat akibat peradangan, perforasi, obstruksi, infark, atau ruptur organ abdomen, dan umumnya membutuhkan intervensi pembedahan.
Gangguan Traktus Gastrointestinal: Nyeri abdomen non spesifik Appendisitis Obstruksi saluran cerna Perforasi ulkus peptikum Hernia inkarserata
Gangguan pada hepar,lien dan traktus biliaris: Kolesistitis akut Abses hepar Ruptur tumor hepatik Ruptur spontan Lien
Gangguan
Traktus Urinarius: Kolik ureteral atau kolik renal Sistitis akut Ginekologis Ruptur Kehamilan Ektopik Salphingitis akut Dismenorrhea Endometriosis Peritoneal Abses intra abdomen Peritonitis tuberkulosis Perdarahan retroperitoneal
Gangguan
Gangguan
Obstruksi usus
Peritonitis
Shock septik
Shock hipovolemik
Hypochondrium dextra, yaitu regio kanan atas: Hepar dan Vesica fellea Epigastrium, regio yang berada di ulu hati: Gaster, Hepar, Colon transversum Hypochondrium sinistra, regio yang berada di kiri atas: Gaster, Colon Transversum Lumbaris dextra, regio sebelah kanan tengah: Colon ascendens Umbilicalis, regio tengah: Intestinum tenue, Colon transversum Lumbaris sinistra, regio sebelah kiri umbilikalis: Intestinum tenue, Colon descendens Inguinalis dextra, regio kanan bawah: Caecum, Appendix Hypogastrium / Suprapubicum, regio di tengah bawah: Vesica urinaria Inguinalis sinistra, regio kiri bawah: Colon descendens, Colon sigmoideum
Ulkus gaster atau duodenum Kolesistitis Apendisitis (dini) Hepatitis atau abses hepar Extra abdomen
Obstruksi usus halus Pankreatitis Gastroenteritis Diseksi aorta Adenitis mesenterik Divertikulitis sigmoid (dini)
Obstruksi kolon Apendisitis Adenitis mesenterik Divertikulitis Abses piosalping yang pecah Torsio tubo-ovarian Kehamilan ektopik
Perforasi organ berongga intra peritoneal Ruptur aneurisma aorta Infark usus Ruptur KET
Kolesistitis akut, pankreatitis akut, strangulasi usus, infark mesenterium, obstruksi usus tinggi
Gejala yang berhubungan dengan nyeri abdomen: o Mual dan muntah o Konstipasi o Diare o Gejala lain: Ikterus Hematemesis Hematuria
Radang
Apendisitis akut Perforasi apendiks Perforasi tukak lambung Perforasi usus tifoid Pankreatitis akut Kolesistitis akut Hernia inkarserata Volvulus Hernia strangulata Volvulus Thrombosis a.mesenterika Kehamilan ektopik Aneurisma pecah
Perdarahan
1.
2.
3. 4.
5.
6.
Inspeksi Auskultasi Perkusi Palpasi Tanda khusus Colok dubur dan vagina
Inspeksi Distensi abdomen: gas/cairan usus karena ileus paralitik atau obstruksi Pelebaran vena: penyakit liver Peristalsis usus yang terlihat: obstruksi Grey Turners sign : pankreatitis
Auskultasi
Seluruh kuadran abdomen: frekuensi dan nada bising usus Normal: bising usus 5 35x/menit
Perkusi
Dimulai dari daerah bebas nyeri, dilakukan hati-hati Pekak hepar menghilang pneumoperitoneum / perforasi organ berongga
Palpasi
Dimulai dari daerah bebas nyeri, sampai lokasi nyeri maksimal, dilakukan secara hati-hati
Tanda Khusus
Colok dubur
Peritonitis
Pasien tidak bergerak, BU hilang, nyeri gerak, nyeri batuk, nyeri tekan, defans muskuler, nyeri lepas, tanda infeksi umum Peritonitis disertai hilangnya pekak hati Teraba massa yang nyeri (abdomen, pelvis, rektal), tanda khusus (Murphys sign, obturator sign)
Obstruksi Usus
Ileus Paralitik
Iskemia / strangulasi
Distensi perut, peristaltik yang tampak, nyeri menyeluruh tanpa nyeri lepas Distensi perut, bising usus melemah atau hilang, tanpa nyeri tekan lokal Nyeri hebat tanpa nyeri tekan.
LABORATORIUM Pemeriksaan dasar Selektif atas indikasi RADIOLOGIS Foto thoraks Foto polos abdomen USG CT scan Foto kontras Diagnostic Peritoneal Lavage (DPL) Laparoskopi
Pemeriksaan Fisik
Defans muskuler Nyeri tekan hebat Distensi abdomen hebat / yang meningkat Perdarahan rektum dengan syok atau asidosis Pemeriksaan abdomen yang meragukan, tetapi disertai:
Sepsis Perdarahan yang mengakibatkan syok / asidosis Kecurigaan iskemia (asidosis, demam, takikardia) Pemburukan keadaan dengan terapi konservatif
Pemeriksaan Radiologis
Pneumoperitoneum Dilatasi usus hebat / progresif Ekstravasasi kontras Adanya massa abdomen disertai demam Oklusi pembuluh darah pada Angiografi
Pemeriksaan Endoskopi
Hasil Parasintesa
Doherty, Gerrard M., Way, Lawrence W., Current Surgical Diagnosis and Treatment 11th Edition. 2003. The McGraw-Hill Companies, Inc. Sudathana, Ketut. Abdomen Akut. RSUP Sanglah Denpasar. Lesmana, Tomy. Kuliah Clerkship 2012. Universitas Airlangga Surabaya.