You are on page 1of 2

NAMA NO PRODI

: FAHRUDIN YUDA KARTIKA : AK1273006 : INDUSTRI PANGAN

PENGARUH PORNOGRAFI PADA MEDIA INFORMASI TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI A. Pendahuluan a. Latar Belakang Di jaman modern seperti sekarang ini media informasi sangat berperan penting terhadap penyampaian informasi. Dari kalangan orang tua sampai anak anak menjadi penikmat dari media informasi tersebut. Salah satu kebutuhan manusia yang paling mendasar dan bersifat esensial adalah kebutuhan akan informasi. Informasi ini memberikan banyak makna bagi manusia, selain dapat mengikuti peristiwa-peristiwa yang terjadi di sekitarnya, juga dapat mencerdaskan kehidupan, memperluas cakrawala pandangan, dan dapat meningkatkan kedudukannya di tengah masyarakat. Namun, pada saat media menampilkan sisi negatifnya, media menjadi destruktif. Media menampilkan muatan yang tidak baik dikonsumsi, terutama anak-anak seperti misalnya menampilkan sisi kekerasan, situs porno, komik porno, film atau game kekerasan. Media dikatakan membawa muatan anti-sosial. Sedangkan cara berfikir anak, menurut teori yang paling popular menjalaskan bahwa pada anak-anak terjadi pembelajaran setelah melihat contoh (observational learning). Melalui agen-agen sosialisasi ini, anak menerima informasi dan belajar tentang sikap dan perilaku, baik melalui instruksi formal (misalnya : orangtua menyatakan apa yang harus dikerjakan atau apa yang boleh dan tidak boleh, dsb), pengalaman langsung atau melalui observasi terhadap tindakan orang lain. Observational learning dapat dijelaskan melalui social learning (belajar sosial). Teori ini menyatakan, belajar terjadi karena peniruan (limitation). Kemampuan meniru respons orang lain, adalah penyebab utama belajar.

Kelalaian perhatian kepada anak oleh orang tua menjadi salah satu factor penting yang bertanggung jawab atas perubahan cara berfikir anak usia dini saat ini. Sehingga bila dikaitkan antara media informasi dengan cara berfikir anak usia dini dapat timbul suatu permasalahan, yaitu pengaruh yang ditimbulkan oleh media informasi kepada cara berfikir anak usia dini yang ditekankan kepada aspek pornografi. b. Fokus Permasalahan Dari uraian latar belakang, dapat disimpulkan penelitian kualitatif ini lebih diarahkan kepada dampak yang ditimbulkan adanya pornografi di media informasi terkait dengan perkembangan anak usia dini saat ini.

You might also like