You are on page 1of 29

FRAKTUR NASAL

Sahudi Devisi Bedah Kepala Leher, Bagian Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga / RSUD Dr. Sutomo Surabaya

"If thou examinest a man having a break in the column of his nose, his nose being disfigured, and a depression being in it, while the swelling that is on it protrudes, he has discharged blood from both his nostrils. Thou shouldst say concerning him: 'One having a break in the column of his nose. An ailment which I will treat.'" Ancient Egypt, Edwin Smith Surgical Papyrus, 3000 BC

Terdepan, menonjol, ada struktur tulang & kartilago

sering mengalami trauma :


- 40 % dari kasus fraktur maxilofasial - ke 3 dari seluruh fraktur setelah clavicula dan pergelangan tangan.

ANATOMI
Bones
Frontal

process of maxilla, nasal spine of frontal bone Paired nasal bones Vomer Perpendicular plate of the ethmoid

Cartilage
Lower

lateral cartilage Upper lateral (Alar) cartilage Septal cartilage Sesamoid cartilages

Patogenesis
Variabel Usia pasien (flexibilitas jaringan) Kekuatan benturan Arah benturan Sifat alami benda yg membentur

Frontal Impact

Plane I Fracture nasal tip Small dorsal hump with supertip depression

Frontal Impact
Plane II High fracture of nasal bones Dorsal depression Septal buckling with flattened appearance of the nose

Frontal Impact
Plane III Fracture of nasal bones, frontal process and anterior nasal spine Comminuted, lateralized Marked nasal depression Columellar retraction Medial canthal relaxation with telecanthus

Lateral Impact
Plane I Unilateral nasal bone depression Elevation of contralateral nasal bone Septal buckling C or S shaped deformity of nasal dorsum

Lateral Impact (cont.)


Plane II/III Fracture extension to frontal process Marked displacement of septum and dorsum Medial maxillary wall depression

Anamnesa
Kekuatan dan arah trauma Adanya epistaxis Timbulnya deformitas Adanya disfungsi nasal pasca trauma Foto wajah sebelum trauma ??

Pemeriksaan Fisik
Deviasi nasal Laserasi mukosa atau kulit Ecchymosis, hematoma Odema palpebra, chemosis Subconjunctival hemorrhage Telecanthus, CSF rhinorrhea

Pemeriksaan Fisik
Pakai decongestan Debridement dari clots Palpasi Interna and externa Evaluai tulang rawan Roentgenograms Photographic documentation

PENATALAKSANAAN
UMUM Hasil maksimal dilakukan dalam 3 jam pertama masih memuaskan hari ke 3 sampai ke 7 Colton & Beekhuis boleh menunggu sampai pembengkaan berkurang

Indikasi reposisi tertutup :


1. 2. fraktur nasal unilateral atau bilateral. fraktur nasal-septal complex dengan deviasi kurang dari setengan lebar nasal bridge.

Indikasi Reposisi Terbuka :


1. Fraktur & dislokasi luas tulang nasal - septum. 2. Deviasi pyramid nasal lebih dari nasal bridge. 3. Fraktur & dislokasi dari septum bagian caudal. 4. Open fraktur septum nasi 5. Reposisi tertutup gagal

Hal lain yang harus diperhatikan :


- Anastesi yang adequate - Pencahayaan yang cukup - Tersedia nya suction - Intrumen yang memadai - Tersedia bahan untuk splint dan pelindung nasal. - Inform concent yang jelas : > pilihan manajemen terapi > resiko operasi > kemungkinan tetap deformitas > pada anak resiko dampak pertumbuhan dan perkembangan hidung

REDUKSI TERTUTUP
Pembiusan - Lidocaine 2 % + epinefrin spray - injeksi lidocain + epinefrin > sepanjang dorsum nasi > lateral nasal pyramid dan dibagian > dasar septum nasi anterior Tunggu 15 -20 menit anastei efektif

- EMLA cream
- Bisa ditambah diazepam 5 10 mg - Anastesi umum lebih nyaman !?

Instrumen
- - Elevator Boiss atau Balenger. - - Forcep asch . -- Forcep Walsam -- Forcep Kelly dg pelindung karet -- Speculum hidung -- Lampu kepala

Tehnik Operasi
Ujung nostril - sudut nasofrontal ukur dari luarnya.

Instrumen dimasukkan 1 cm dr sudut nasofrontal. Fragmen tulang ketempat semula lawan arah gaya trauma Jangan tekan kuat dekat sutura nasofrontal Bantu moulding jari dari luar Reduksi septum nasi bila diperlukan forcep Asch Bila gagal pertimbangkan open Septum nasi distabilisai dengan 1 lembar Sufra-tulle tampon Bagian luarnya dilindungi gips kupu Tampon nasal aff hari ke 3 evaluasi Gips kupu dipertahankan 2 - 3 minggu

REDUKSI TERBUKA
Desinfeksi hibitan - alcohol 70 %, 1 : 1000 Lindungi mata terhadap dengan salep atau pelindung mata Insisi kulit beberapa pilihan tgt trauma perluas luka untuk mencapai tulang Insisi berbentuk H, W, bilateral Z plasty vertical midline Periosteum diinsisi seluruh fragmen tulang dibebaskan Tulang ditata ke tempatnya semula Bila interlocking antar fragmen potong sdkt Fiksasi antar fragmen kawat 0,3 atau 0,5 mm, atau bisa juga mikro plate titanium

FRAKTUR NASAL PADA ANAK


Hidung pada anak banyak kartilago lebih flexible dan lentur Gejala klinis fraktur nasal lebih bervariasi Edemanya membuat kabur keadaan sebenarnya Kesalahan diagnosis lebih sering terjadi Palpasi dan evaluasi nasal lebih sulit, Bantuan diagnostik imaging akan sangat membantu Struktur karatilago sering dislokasi atau bengkok dibanding fraktur Fraktur greestick septum dan tulang nasal lebih sering terjadi Hematom septum sering terjadi, sulit diagnose, sering komplikasi Fraktur yang ringan obtruksi nasal di kemudian hari Hampir selalu diperlugan GA

Tanda dan gejala trauma nasal pd anak :


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Epistaksis Edema dari dorsum nasi. Ekimosis periorbita. Nyeri pada dorsum nasi. Tanda abnormalitas pada foto radiologis. Didapatkan deformitas. Teraba krepitasi.

KOMPLIKASI FRAKTUR NASAL


Komplikasi Dini Hematoma septum nasi Infeksi antibiotika prfilaksis Epistaxis cauter, packing, ligasi arteri CSF Rhinorrhea Emfisema wajah

Komlikasi Lanjut
Hematom organisai obstruksi airway Synechia pisahkan bila ada gejala Obstruksi vestibulum nasi Residual osteitis Malunion Naso-facial disproportion

THANK U
29

You might also like