Professional Documents
Culture Documents
KELOMPOK 6
Proses untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, diperlukan kebijakan pembangunan daerah yang tepat sasaran. Muktar Napitupulu (2011) menambahkan bahwa pembangunan jalan sebagai bagian transportasi darat memiliki peran strategis dalam perekonomian. Jumlah kendaraan bermotor di Kota Malang dari tahun ke tahun terus bertambah (Data Dispenda Propinsi Jawa Timur).
Bagaimana karakteristik sarana dan prasarana jalan di Kelurahan Penanggungan Kecamatan Klojen, Kota Malang?
Kota Malang merupakan salah satu daerah otonom dan merupakan kota besar kedua di Jawa Timur setelah Kota Surabaya.
Kab. Malang
Kab. Malang
Ka Mal
Kab. Malang
Klojen
adalah sebuah kecamatan di kota Malang. Kec. Lowokwaru dan Blimbing Batas-batas Wilayah :
Kec. Sukun & Lowokwaru
Kec.Klojen
Kec. Kedungkandang
Kec. Sukun
Kec. Klojen
Kecamatan Klojen memiliki luas wilayah 8.83 km2 dan 077 36.38 hingga 088 01.57 Lintang Selatan. Memiliki jumlah penduduk sebesar 105.907 jiwa.
Sumber : Klojen.Malangkota.go.id
Kelurahan Pananggungan
Persawahan ; Perladangan ; Perkebunan ; Peternakan ; Nelayan ; Kerajinan & Industri Kecil ; Industri sedang & Besar ; Jasa & Perdagangan.
Dimensi
LHR JALAN VETERAN, PANJAITAN, DAN JALAN BOGOR LEVEL OF SERVICE VOLUME JALAN KAPASITAS JALAN
Dimensi Jalan
Jl. Panjaitan
Jl. Bogor
Jl. Veteran
LHR
Jalan Bogor
Jenis dan Jumlah Kendaraan
Waktu Pengamatan Kendaraan tidak bermotor Sepeda motor Mobil Bis Truk Mini Pick Up Truk 2 as Truk 3 as
Pagi
41
499
142
Siang
10
1193
542
26
Sore
12
1239
526
20
LHR
Jalan Mayjen Panjaitan I (Arah UB)
Jenis dan Jumlah Kendaraan
Waktu Pengamatan
Sepeda motor
Mobil
Bis
Truk Mini
Pick Up
Truk 2 as
Truk 3 as
18 9 11
4 5 4
0 1 0
4 22 15
2 1 1
0 0 0
Pagi
Siang Sore
32
35 1
914
1297 1455
383
571 548
2
0 0
0
0 0
3
0 1
1
0 0
0
4 1
LHR
Jalan Veteran
Waktu Pengamatan
Sepeda motor
Mobil
Bis
Truk Mini
Pick Up
Truk 2 as
Truk 3 as
Pagi
104
1404
256
Siang
2941
1057
14
Sore
16
3046
871
15
LHR
Jalan Bogor
Waktu Pengamatan Kendaraan tidak bermotor Sepeda motor Mobil Bis Truk Mini Pick Up Truk 2 as Truk 3 as
Pagi
13
1531
466
19
Siang
18
1389
471
54
12
Sore
18
1418
593
39
LHR
Jalan Mayjen Panjaitan I (Arah UB)
Jenis dan Jumlah Kendaraan Waktu Pengamatan
Sepeda motor
Mobil
Bis
Truk Mini
Pick Up
Truk 2 as
Truk 3 as
Pagi
Siang Sore
18
8 8
2668
1790 2094
397
402 503
3
2 3
0
4 4
12
48 31
0
14 31
0
0 0
Sepeda motor
Mobil
Bis
Truk Mini
Pick Up
Truk 2 as
Truk 3 as
6 4 8
0 0 1
0 0 10
19 0 27
3 11 0
0 0 0
LHR
Jalan Veteran
Waktu Pengamatan Kendaraan tidak bermotor Sepeda motor Mobil Bis Truk Mini Pick Up Truk 2 as Truk 3 as
Pagi
24
3654
755
Siang
15
3386
745
53
Sore
21
3087
756
10
39
Saat Weekend
TINGKAT PELAYANAN
NAMA JALAN
RASIO V/C
KARAKTERISTIK
JALAN VETERAN
1,38
Arus yang terhambat, kecepatan rendah, volume diatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama.
JALAN PANJAITAN
0,52
Arus bebas, volume rendah dan kecepatan tinggi, pengemudi dapat memilih kecepatan yang dikehendaki
JALAN BOGOR
0,47
Arus bebas, volume rendah dan kecepatan tinggi, pengemudi dapat memilih kecepatan yang dikehendaki
Saat Weekday
NAMA JALAN
TINGKAT PELAYANAN
RASIO V/C
KARAKTERISTIK
JALAN VETERAN
1,42
Arus yang terhambat, kecepatan rendah, volume diatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama.
JALAN PANJAITAN
0,68
Arus stabil, kecepatan sedikit terbatas oleh lalu lintas, pengemudi masih dapat bebas dalam memilih kecepatannya
JALAN BOGOR
0,64
Arus stabil, kecepatan sedikit terbatas oleh lalu lintas, pengemudi masih dapat bebas dalam memilih kecepatannya
Saat Weekend
WAKTU PUNCAK
07.00-08.00 NAMA JALAN MC
ekuivalensi
11.00-12.00
16.00-17.00
VOLUME (smp/jam)
LV
ekuivalensi
HV
ekuivalensi
MC
ekuivalensi
LV
ekuivalensi
HV
ekuivalensi
MC
ekuivalensi
LV
ekuivalensi
HV
ekuivalensi
JALAN VETERAN
491,4
364
9.6
1929,35
1071
9.6
1066,1
906
9,6
1953,217
JALAN PANJAITAN
532,35
542
10,8
1041,25
1147
12
1148
1097
7,2
1845,917
JALAN BOGOR
174,65
188
8,4
417,55
579
4,8
433,65
558
20,4
794,817
Saat Weekday
11.00-12.00
LV
ekuivalensi
HV
ekuivalensi
MC
ekuivalensi
LV
ekuivalensi
HV
ekuivalensi
MC
ekuivalensi
LV
ekuivalensi
HV
ekuivalensi
JALAN VETERAN
1278,9
790
7,2
1185,1
818
1080,45
817
18
2000,217
JALAN PANJAITAN
1719,55
971
7.2
1134
1001
32,4
1215,9
1205
10,8
2432,283
JALAN BOGOR
535,85
498
4,8
486,15
528
15,6
496,3
636
14,4
1086,1
NAMA JALAN
Co
FCw
FCSf
JALAN VETERAN
JALAN PANJAITAN
JALAN BOGOR
POTENSI
MASALAH
Hasil
survey pada hari libur, tingkat pelayanan jalan (Level of Service) di jalan Mayjen Panjaitan dan Jalan Bogor masuk pada kategori pelayanan A. sedangkan jalan Veteran masuk dalam kategori pelayanan F. Hasil survey pada hari sibuk, Mayjend Panjaitan & Bogor : Pelayanan B; Jalan Veteran : Pelayanan F.
Dari
hasil perbandingan Traffic Counting, dapat dilihat peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di Jalan Mayjend Panjaitan, Jalan Bogor, dan Jalan Veteran antara hari libur dan hari sibuk, dimana volume kendaraan yang terdiri dari Medium Vehicle (MV), Low Vehicle (LV), dan High Vehicle (HV) pada hari sibuk sebesar 33.453 kendaraan, lebih padat dibandingkan hari libur yang berjumlah 24.627 kendaraan.
Prasarana
dari ketiga jalan di Kelurahan Penanggungan kurang memadai seperti, kurangnya lampu penerangan di Jalan Bogor, rambu peringatan di Jalan Veteran, dan rambu-rambu lalu lintas di Jalan Panjaitan. Kemacetan yang sering terjadi di Jalan Veteran dikarenakan adanya mal dan pedagang kaki lima.
Masyarakat
harus lebih bijak dalam memanfaatkan jalan agar tingkat pelayanan jalan dapat tercapai dengan optimal; Pemerintah seharusnya lebih meningkatkan kualitas jalan dan memperbaiki sistem transportasi kota sehingga masy. menjadi tertarik menggunakan kendaraan umum; Hendaknya pemerintah membuat peraturan tentang pembatasan pemakaian kendaraan bermmotor agar dapat meminimalisir kejadian yang dapat membahayakan pengendara maupun para pejalan kaki.