TERMINOLOGI PERAWATAN TEKNIK 1.

MTBF merupakan Jarak Rata-rata antar kerusakan, rumusnya adalah :

2. MTTR merupakan waktu Rata-rata yang dibutuhkan untuk reparasi, rumusnya adalah:

Yang diharapkan adalah meningkatkan MTBF & menurunkan MTTR 3. Up Time 4. Down Time

5. Preventive Maintenance Preventive Maintenance atau perawatan preventif adalah pekerjaan perawatan yang bertujuan untuk mencegah terjadinya kerusakan, atau cara perawatan yang direncanakan untuk pencegahan (preventif). Ruang lingkup pekerjaan preventif meliputi Inspeksi, Perbaikan kecil, Pelumasan dan Penyetelan. Perawatan preventif yang telah direncanakan dengan baik akan berpengaruh pada peralatan atau mesin mesin selama beroperasi sehingga terhindar dari kerusakan. 6. Corrective Maintenance Corrective Maintenance atau perawatan korektif adalah pekerjaan perawatan yang dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan kondisi fasilitas/peralatan sehingga mencapai standar yang dapat diterima. Dalam perbaikan dapat dilakukan peningkatan-peningkatan sedemikian rupa, seperti melakukan perubahan atau modifikasi rancangan agar peralatan menjadi lebih baik.

7. Running Maintenance

Running Maintenance atau perawatan berjalan merupakan pekerjaan perawatan yang dilakukan ketika fasilitas atau peralatan dalam keadaan bekerja. Perawatan berjalan diterapkan pada peralatan-peralatan yang harus beroperasi terus dalam melayani proses produksi. 8. Breakdown Maintenance Breakdown Maintenance merupakan sistem pemeliharaan sesudah rusak (breakdown) pada komponen peralatan dengan tujuan untuk mendapatkan penghematan waktu dan biaya dan perbaikan dilakukan pada keadaan yang benarbenar perlu. Pada pemeliharaan sistim ini pekerja-pekerja pemeliharaan hanya akan bekerja setelah terjadi kerusakan pada mesin atau pabrik. 9. Emergency Maintenance Emergency Maintenance atau perawatan darurat adalah pekerjaan perbaikan yang harus segera dilakukan karena terjadi kemacetan atau kerusakan yang tidak terduga. 10. Oiling Oiling adalah tindakan pemberian oli terhadap komponen-komponen bergerak, penggunaan oli pada umumnya untuk bagian-bagian peralatan yang tertutup seperti gearbox. Pemberian oli terdiri dari penggantian dan penambahan. Jenis oli yang digunakan setiap peralatan tidak ada yang sama tergantung pada kondisi kerja peralatan tersebut. Untuk kondisi kerja dengan temperatur tinggi seperti turbin digunakan oli Turbo T46, sedangkan untuk hydrolic power pack dan hydrolic system lainnya menggunakan oli Turalik 52 atau Oli Meditran SAE 10. 11. Greasing Merupakan proses penambahan dan penggantian grease, biasanya menggunakan alat berupa pompa grease (pispot). Grease digunakan untuk bearing, bushing dan poros. 12. Penggantian Penggantian spare part rutin dilakukan sesuai dengan rancangan awal peralatan tersebut, sesuai dengan usia pakainya. Penggantian spare part tersebut untuk menjamin optimalisasi kerja unit secara keseluruhan. Seperti penggantian filter pada mesin diesel. 13. Penyetelan Penyetelan dilakukan untuk mengembalikan peralatan ke kondisi semula, sehingga kerja peralatan tersebut tetap optimal. Seperti penyetelan kerenggangan rotor bar dengan ripple plate pada unit ripple mill sesuai dengan efisiensi peralatan tersebut, penyetelan damper separating colomb, secondary separating colomb dan LTDS.