You are on page 1of 8

BAB III MANAJEMEN KEBIDANAN PATOLOGIS PADA IBU NIFAS DENGAN MASTITIS TERHADAP NY.

SUPARMI DI BPS HALIDA HANIM ANWAR DESA SUKADANA KEC.SUKADANA TAHUN 2007

Tanggal Masuk I.

: 26-2-2007

Pukul

: 16.00 Wib

A. Pengumpulan Data Identitas (Biodata) Nama Istri : Ny. Suparmi Umur Agama Suku Pekerjaan Alamat II. : 31 th : Islam : Jawa : Tani : Rumbia Nama Suami Umur Agama Suku Pendidikan Pekerjaan Alamat : Tn. Riyanto : 36 th : Islam : Jawa : SMP : Tani : Runbia

Pendidikan : SMP

Anamnesa (Data Subyektif) pada tanggal : 24-2-2007 Jam : 16.00 Wib 1. Keluhan utama pada waktu masuk Ibu mengatakan payudaranya bengkak, terasa nyeri, merah meradang Ibu mengatakan badannya panas dingin (menggigil) Pemeriksaan di Usia kehamilan G.P.A : BPS NURLELAWATI : 40 minggu : G0P1A0

2. Antenatal Kelainan / komplikasi : Tidak ada kelainan / komplikasi

3. Persalinan III. Anak lahir tanggal Jenis wanita Nilai APGAR Cacat bawaan Jenis persalinan Atas indikasi Episiotomi Pendarahan Kala III Pendarahan Kala IV Pendarahan selama operasi Infus cairan Transfusi darah gol : 21-2-2007 jam : 06.20 Wib : BB : 3200 gram, TB : 50 cm :8 : tidak ada cacat bawaan : pervaginam : tidak ada indikasi : tidak dilakukan : 100 ml : 50 ml : - ml : - ml : - ml

Plasenta : lahir lengkap dan spontan

4. Post partum Eliminasi BAB 4 jam setelah persalinan Eliminasi BAB sehari setelah persalinan Mobilisasi

Pemeriksaan Fisik 1. Pemeriksaan Umum Tekanan darah Suhu tubuh Berat badan Nadi Pernafasan Tinggi badan : 120/80 mmHg : 38 0C : 50 kg : 80 x/mnt : 20 x/mnt : 160 cm

2. Pemeriksaan Khusus Obstetrik 1. Kepala - Rambut : bersih, tidak ada ketombe

- Mata : - Mulut/gigi - Telinga - Hidung - Muka : - Sklera 2. Leher -

conjunctiva ; merah muda : tidak ada caries : simetris kanan : bersih, tidak ada polip tidak ada odema : an ikterus

Kelenjar gondok (thyroid) : tidak ada pembengkakan kelenjar thyroid Tumor : tidak ada tumor Mamma : membesar : ya, tumor tidak, simetris : kanan / kiri Axilla : tumor : tidak ada : nyeri, ya ada nyeri tekan

3. Dada dan Axilla (ketiak)

4. Perut : status lokalis / status obstetricus 5. Anogenital : status lokalis : tidak ada luka jahitan 6. Ekstremitas Oedema : tidak ada odema : varises : tidak ada varises Refleks patella : (+) / (+) : keluhan : tidak ada 3. Pemeriksaan Khusus Obstetric 1. Abdomen a. Inspeksi : Pembesaran Pelebaran vena : tidak ada pembesaran : tidak ada : linea alba / nigra

b. Palpasi : Tinggi fundus uterus : pertengahan pusat sympisis Kontraksi uterus : baik

2. Ano-genital a. Inspeksi Lochea Vulva Penyembuhan luka : lochea serosa : sedikit terbuka : membaik : tidak dilakukan : tidak dilakukan

b. Inspekulo c. Periksa dalam 4. Pemeriksaan Penunjang Laboratorium : HB : 11 gr%

Radiologi / UGS : tidak dilakukan B. Identifikasi Masalah, Diagnosa dan Kebutuhan 1. Diagnosa Ibu post partum hari ke 5 dengan mastitis Dasar : Payudara ibu bengkak, terasa nyeri, merah meradang Ibu panas dingin (mengigil) suhu tubuh 380C

2. Masalah Gangguan rasa nyaman sehubungan dengan nyeri pada payudara Dasar : Ibu mengatakan payudaranya nyeri, bengkak, merah meradang Suhu tubuh 380C Ibu menggigil (panas dingin)

3. Kebutuhan Perawatan payudara post partum Dasar : payudara ibu bengkak, keras dan bengkak Konseling tentang teknik menyusui yang benar Dasar : ibu belum tahu cara menyusui yang benar Obat antibiotik Dasar : payudara ibu terjadi infeksi C. Identifikasi Masalah / Diagnosa Lain Potensial terjadi abses payudara D. Evaluasi Kebutuhan Segera Rasa nyeri E. Perencanaan 1. Jelaskan kondisi ibu saat ini Rasional : agar ibu tidak cemas 2. Mengajarkan ibu untuk memompa dan mengompres payudaranya dengan air dingin dan hangat Rasional : untuk membantu pengeluaran ASI 3. Anjurkan ibu untuk terus menyusui payudaranya walaupun sakit Rasional : agar bayi tetap mendapatkan ASI dan memperlancar pengeluaran ASI 4. Anjurkan ibu untuk memakai BH yang menopang Rasional : agar payudara tersangga dan ibu merasa nyaman 5. Berikan antibiotik dan paracetamol 3x500 mg perhari selama 3 hari Rasional : untuk pengobatan infeksi dan mengurangi nyeri serta menurunkan panas

F. Pelaksanaan 1. Menjelaskan kepada ibu tentang kondisinya saat ini 2. Anjurkan kepada ibu untuk memompa dan mengompres payudaranya 3. Anjurkan ibu untuk terus menyusukan payudaranya secara rutin walaupun sakit 4. Memberikan antibiotik dan parasetamol 3 x 500 mg perhari selama 3 hari G. Evaluasi 1. 2. 3. 4. 5. Ibu mengerti tentang kondisinya saat ini Ibu bisa melakukan cara untuk memomppa dan mengompres payudaranya dengan air dingin dan hangat Ibu bersedia untuk terus menyusukan payudaranya secara ekslusif dan rutin walaupun sakit Ibu bersedia memakai BH yang menopang Ibu bersedia minum obat yang diberikan mengerti aturan minumnya. kepada ibu dan sudah

Catatan Perkembangan Pada Tanggal 27-2-2007 S : - Ibu mengatakan payudaranya tidak bengkak lagi dan sudah tidak nyeri - Ibu mengatakan badannya sudah tidak panas dingin lagi dan tidak menggigil - Ibu mengatakan menyusui bayinya secara ekslusif O : - Keadaan umum ibu baik - Payudara ibu sudah tidak bengkak dan tidak merah lagi - Suhu tubuh ibu 370C - TD - RR - Nadi : 120/80 mmHg : 20 x/mnt : 80 x/mnt

A : - P1A0 post partum hari ke 6 dengan post mastitis P : - Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya agar bayi mendapatkan ASI eksklusif - Menganjurkan ibu makan dan minum yang cukup serta memenuhi gizi - Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup agar tenaganya pulih kembali

You might also like