You are on page 1of 2

Arry Eka Setiawan 115120200111033 Ilmu Komunikasi

Analisis Acara Televisi Berdasar Fungsi-Fungsi dan Peranan Media Komunikasi Massa

Nama acara Waktu tayang Jenis acara Bintang Tamu

: Bukan Empat Mata : 22.00 WIB, 25 September 2012 : Talkshow : Dewi Persik, Indah Sari, Iyakoko Patea Choir, Pawang Geni

Bukan Empat Mata adalah sebuah program acara talkshow yang dipandu oleh salah satu komedian ternama tanah air, Tukul Arwana. Dengan banyolan-banyolannya yang segar yang dipadukan dengan sejumlah selebriti lain yang menjadi bintang tamu acara, Tukul akan mengocok perut Anda dan membuat malam hari Anda semakin meriah. - tvguide.co.id Fungsi entertainment (hiburan) Dewi Persik mengawali acara dengan menyanyi lagu Waka-Waka (This Time for Africa), lagu resmi untuk ajang Piala Dunia FIFA 2010 . Musik adalah salah satu bentuk hiburan paling umum yang sering ditayangkan oleh media televisi, beserta video klip atau kadang menjadi theme song suatu acara. Dewi disini berperan sebagai bentuk fungsi hiburan dari acara di media massa, dan juga ada pertunjukan dance dari Beldazling Fire Dance yang juga merupakan bentuk entertainment yang disuguhkan oleh Bukan Empat Mata. Fungsi informasi Salah satu bintang tamu setelah peampilan Dewi Persik adalah munculnya beberapa orang yang beradegan mematikan api yang ada di lokasi. Bintang tamu dan Tukul Arwana menjelaskan tentang Pawang Geni kepada pemirsa, dan mengenalkan adanya grup dan alat ini kepada khalayak yang mungkin belum tahu. Ini adalah salah satu bentuk fungsi media massa dalam fungsi informasi, yaitu memberi pengetahuan baru terhadap penonton, dalam kasus ini, alat pemadam kebakaran yang sederhana dan serbaguna.

Fungsi Transmission of Values Fungsi ini berarti bahwa media komunikasi massa, melalui acara ini, melakukan transmission of value, atau menyalurkan nilai-nilai. Yang saya dapat dari poin fungsi ini adalah pada saat Iyakoko Patea Choir tampil, ada nilai-nilai budaya daerah yang ditunjukkan kepada pemirsa. Mereka tampil mengenakan pakaian adat dan menyanyikan lagu daerah disertai gerakan-gerakan tari daerah. Saat berbincang dengan host pun, mereka juga mengenalkan bahasa daerah mereka. Tema budaya daerah yang kental ini merupakan poin nilai-nilai yang coba disalurkan melalui media massa. Selain itu, Ketua Choir juga menjelaskan tentang Papua, yang meski dinilai penuh konflik, tapi masih memiliki keindahan yang perlu dijaga. Nilai-nilai ini penting dari segi budaya dan media komunikasi massa-lah yang menjadi perantara utama. Fungsi Pendidikan Masih dengan Iyakoko Patea Choir, mereka juga menceritakan sebagian budaya mereka, mengajak pemirsa dan host untuk menyanyi dan menggunakan salam dari bahasa mereka. Ini mengajarkan kita sedikit tentang budaya yang ada di Indonesia. Fungsi inilah yang menjadi fungsi pendidikan dari acara ini.

You might also like