Professional Documents
Culture Documents
Berikut daftar nama tokoh yang disebut di dalam Alkitab (ejaan menurut versi LAI Terjemahan Baru). Tokoh yang relatif banyak disebut dicetak tebal. Daftar isi
1 Tokoh Perjanjian Lama o 1.1 Nama nenek moyang manusia o 1.2 Sebelum air bah o 1.3 Sesudah air bah o 1.4 Abraham dan keluarganya o 1.5 Dari Mesir ke Kanaan 1.5.1 Orang-orang di sekitar Musa 1.5.2 Hakim-Hakim 1.5.3 Keturunan Yehuda sampai Daud 1.5.4 Orang-orang di sekitar Daud o 1.6 Nama raja-raja Israel dan Yehuda 1.6.1 Kerajaan Israel Bersatu 1.6.2 Kerajaan Israel Utara 1.6.3 Kerajaan Israel Selatan (Kerajaan Yehuda) o 1.7 Nama nabi-nabi 1.7.1 Zaman Israel Bersatu 1.7.2 Zaman Israel Utara 1.7.3 Zaman Israel Selatan 1.7.4 Pada Zaman Pembuangan 1.7.5 Pada Zaman Pemulangan o 1.8 Tokoh lainnya dalam Perjanjian Lama 2 Tokoh Perjanjian Baru o 2.1 Para rasul o 2.2 Tujuh Diaken o 2.3 Dalam Keempat Injil o 2.4 Dalam Kisah Para Rasul o 2.5 Roma-Wahyu 3 Tokoh-tokoh wanita 4 Lihat pula 5 Referensi 6 Pranala luar 7 Pranala luar
Tokoh Perjanjian Lama Nama nenek moyang manusia Sebelum air bah
Adam dan Hawa Kain,Habel dan Set bin Adam Keturunan Kain Henokh bin Kain Irad bin Henokh
Mahalaleel bin Kenan Mehuyael bin Irad Yared bin Mahalaleel Metusael bin Mehuyael Henokh bin Yared Lamekh bin Metusael dan Ada dan Zila
Metusalah bin Henokh Yabal dan Yubal bin Lamekh (dari Ada) Lamekh bin Metusalah Tubal-Kain dan Naamah bin Lamekh (dari Zila) Nuh bin Lamekh Sesudah air bah
Sem, Ham, Yafet bin Nuh (anak: Gomer bin Yafet) Arpakhsad bin Sem Selah bin Arpakhsad Eber bin Selah Peleg bin Eber Rehu bin Peleh Serug bin Rehu Nahor bin Selah Terah bin Nahor
Abraham bin Terah dan Sara Haran bin Terah, Lot bin Haran Nahor bin Terah dan Milka, Betuel, Laban
Ismael bin Abraham dan Hagar Ishak bin Abraham dan Ribka binti Betuel Yakub bin Ishak dan Lea binti Laban, Rahel binti Laban, Bilha, Zilpa; Esau Yehuda bin Yakub dan Tamar; Ruben, Simeon, Lewi, Isakhar, Zebulon, Dina, Yusuf, Benyamin, Dan, Naftali, Gad, Asyer bin Yakub
Amram dan Yokhebed Musa bin Amram dan Zipora binti Rehuel (Yitro); Gersom bin Musa (anak-anak: Yonatan dan Sebuel bin Gersom), Eliezer bin Musa, Harun bin Amram dan Eliseba binti Aminadab; Nadab, Abihu, Eleazar (anak: Pinehas bin Eleazar), Itamar bin Harun) Miryam binti Amram Yosua bin Nun, Kaleb bin Yefune (anak: Hur bin Kaleb)
Hakim-Hakim Artikel utama untuk bagian ini adalah: Hakim Israel kuno
Otniel bin Kenas Ehud bin Gera Samgar bin Anat Debora dan Barak Gideon bin Yoas Abimelekh bin Yerubaal/Gideon Tola bin Pua bin Dodo Yair Yefta bin Gilead Ebzan Elon Abdon bin Hilel Simson bin Manoah dan Delila Eli dan kedua anaknya: Hofni dan Pinehas bin Eli Samuel bin Elkana; Elkana dan kedua istrinya: Hana dan Penina Yoel dan Abia, putra-putra Samuel. Putra Yoel, Heman, adalah salah satu penyanyi Bait Allah pada zaman Daud.[1]
Peres bin Yehuda, Zerah bin Yehuda Hezron bin Peres Ram bin Hezron Aminadab bin Ram Nahason bin Aminadab
Salmon bin Nahason dan Rahab Boas bin Salmon dan Rut Obed bin Boas Isai bin Obed Daud bin Isai
Saudara: Eliab, Abinadab, Simea, Netaneel, Radai, Ozem bin Isai, Zeruya dan Abigail binti Isai Istri: Mikhal binti Saul; Ahinoam dari Yizreel; Abigail bekas istri Nabal, orang Karmel; Maakha, anak perempuan Talmai raja Gesur; Hagit; Abital; Egla; dan Batsyeba, bekas istri Uria, orang Het; serta Abisag gadis Sunem yang melayani Daud pada masa tuanya. Anak: Amnon, Daniel, Absalom, Adonia, Sefaca, Yitream, Syamua, Sobab, Natan, Salomo, Yibhar, Elisama/Elisua, Elifelet/Elpelet, Nogah, Nefeg, Yafia, Elisama, Beelyada dan Elifelet bin Daud, Tamar binti Daud
Pahlawan Daud
Uria Abisai, Yoab, Asael (keponakan sekaligus panglima perang Daud dari Zeruya) Amasa bin Yeter/Yitra (keponakan sekaligus panglima perang Daud dari Abigail) Benaya bin Yoyada
Sahabat Daud
Yonatan bin Saul; Mefiboset Nabi Natan Imam Zadok, dan Imam Abyatar yang pada akhirnya dipecat oleh Salomo Husai orang Alki Hiram raja Tirus
Musuh Daud
Nama raja-raja Israel dan Yehuda Kerajaan Israel Bersatu 1. Saul bin Kisy
2. 3. 4. 5.
Isyboset bin Saul Daud bin Isai Salomo bin Daud Rehabeam bin Salomo
Kerajaan Israel Utara Artikel utama untuk bagian ini adalah: Daftar raja Israel Daftar raja-raja Kerajaan Israel setelah perpecahan 1. Yerobeam I 2. Nadab 3. Baesa 4. Ela 5. Zimri 6. Tibni 7. Omri 8. Ahab 9. Ahazia 10. Yoram 11. Yehu 12. Yoahas 13. Yoas 14. Yerobeam II 15. Zakharia 16. Salum 17. Menahem 18. Pekahya 19. Pekah 20. Hosea Kerajaan Israel Selatan (Kerajaan Yehuda) Artikel utama untuk bagian ini adalah: Daftar raja Yehuda Daftar raja-raja Kerajaan Yehuda 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Abia Asa Yosafat Yehoram Ahazia Atalya Yoas Amazia Uzia
10. Yotam 11. Ahas 12. Hizkia 13. Manasye 14. Amon 15. Yosia 16. Yoahas 17. Yoyakim 18. Yoyakhin 19. Zedekia Nama nabi-nabi Zaman Israel Bersatu
Ahia bin Seraya Mikaya bin Imla Beeri Hosea bin Beeri Amos bin Yoas Yunus bin Amitai Elia Elisa bin Safat Oded
Oded Azaria bin Oded Hanani Yehu bin Hanani Yahaziel bin Zakharia Eliezer bin Dodawa Obaja Yol bin Petuel Zakharia bin Yoyada
Amos bin Yosia Yesaya bin Amos Zakharia bin Yeberekhya Mikha dari Moresyet Nahum Maaseiah bin Zedekiah Neria bin Mahseya Yeremia bin Hilkia Barukh bin Neria Zefanya bin Kusyi bin Gedalya bin Amarya bin Hizkia Habakuk bin Bethtsohar Uria Hulda, nabiah
Daniel, Hananya, Misael, dan Azarya (Beltsazar, Sadrakh, Mesakh, Abednego). Yehezkiel bin Busi Mordekhai bin Yair Seraya
Zerubabel bin Sealtiel Yesua bin Yozadak, Imam Besar Ezra bin Seraya bin Azarya bin Hilkia Nehemia bin Hakhalya Hagai Zakharia bin Berekhya bin Ido Maleakhi
Melkisedek Bileam bin Beor Ester bin Abihail, Ahasyweros, Wasti, Haman, Mordekhai Ayub Firaun
Yesus dan Yusuf dan Maria Yohanes Pembaptis anak Zakharia dan Elisabet
Para rasul 1. Simon Petrus 2. Andreas 3. Yakobus anak Zebedeus 4. Yohanes anak Zebedeus 5. Filipus 6. Matius 7. Tomas 8. Bartolomeus/Natanael 9. Yakobus anak Alfeus 10. Tadeus/Yudas anak Yakobus 11. Simon orang Zelot 12. Yudas Iskariot -> digantikan posisinya oleh Matias
Markus Lukas Paulus/Saulus Titus Filemon Timotius Silas Barnabas Yakobus - saudara Yesus
Tujuh Diaken
Barabas Bartimeus Hana anak Fanuel Hanas Herodes yang Agung Herodes Antipas Herodias Kayafas Lazarus - pengemis
Lazarus - saudara Maria dan Marta Malkhus Maria - ibu Yakobus Maria Magdalena Maria - saudari Marta Marta Nikodemus Pontius Pilatus Salome (murid Yesus) Simeon - bertemu bayi Yesus di Bait Suci Simon - saudara Yesus Simon - orang Farisi Simon si kusta Simon dari Kirene Teofilus Yairus Yohana (isteri Khuza) Yoses - saudara Yesus Yudas - saudara Yesus Yusuf dari Arimatea Zakheus Zebedeus
Dalam Kisah Para Rasul Tokoh yang disebutkan dalam Kisah Para Rasul - diurutkan berdasarkan abjad
Agabus Akwila dan Priskila Aleksander Ananias dan Safira Ananias dari Damsyik Ananias - Imam Besar Apolos Aristarkhus Baryesus/Elimas Bernike Demetrius Dorkas/Tabita Drusila Eneas Erastus Eunike Eutikhus Feliks Festus
Galio Gamaliel Gayus Herodes Agrippa I Herodes Agrippa II Klaudius Lisias Kornelius Lidia dari Tiatira Publius Rode Sergius Paulus Simon sang Penyihir Skewa Sostenes Tertulius Teudas Tikhikus Trofimus Yason Yudas dari Galilea Yulius
Roma-Wahyu
Ampliatus Apeles Aristobulus Demas Diotrepes Epafras Epafroditus Eudias Febe Gayus Himeneus Izebel Onesiforus Onesimus Sintike Stefanus
Tokoh-tokoh wanita Berikut adalah tokoh-tokoh wanita terkenal di Alkitab: (urut kronologis) Perjanjian Lama
Hawa - wanita pertama, istri Adam Sara (atau Sarai) - istri Abraham Hagar - ibu Ismael Ketura - gundik Abraham Milka - ipar Abraham, nenek Ribka Ribka - istri Ishak, menantu Abraham dan Sara Lea - istri pertama Yakub, menantu Ishak dan Ribka Rahel - istri kedua Yakub, adik Lea Bilha - istri Yakub, budak Rahel Zilpa - istri Yakub, budak Lea Tamar - menantu Yehuda Dina - anak perempuan Yakub Miryam - nabiah, saudara perempuan Musa dan Harun Zipora - istri Musa Eliseba - istri Harun Yokhebed - ibu Musa, Harun, Miryam Rahab - perempuan Yerikho yang membantu mata-mata Israel Debora - seorang hakim wanita Yael - istri Heber, orang Keni; pahlawan pembunuh Sisera, musuh orang Israel Hana - ibu nabi Samuel Rut - tokoh sentral dalam Kitab Rut, nenek buyut Daud Naomi - ibu mertua Rut Abigail - istri Daud Batsyeba - istri Uria, perwira Daud, yang kemudian diambil istri oleh Daud Tamar - anak perempuan Daud Izebel - istri Ahab, raja Israel Atalya - putri Ahab, istri Yoram, raja Yehuda Ester - ratu Persia, tokoh sentral dalam Kitab Ester
Perjanjian Baru
Maria - istri Yusuf, ibu Yesus Elisabet Hana binti Fanuel - menyambut bayi Yesus di Bait Allah Maria Magdalena Maria ibu Markus Maria (istri Klopas) Maria dari Betania - saudari Marta dan Lazarus Marta dari Betania - saudari Maria dan Lazarus Herodias - cucu Herodes Agung, istri Herodes Antipas Salome - anak perempuan Herodias Salome - murid Yesus Safira - istri Ananias Dorkas/Tabita Priskila - istri Akwila Eunike
Lidia dari Tiatira Yohana (istri Khuza) Susana (tokoh Perjanjian Baru)
Lihat pula
Daftar nama dalam Alkitab (dikelompokkan menurut abjad) Daftar nama tempat dalam Alkitab en, [1] Daftar nama yang mengandung unsur teoforik Daftar nama Allah dalam Alkitab bahasa Indonesia
Pranala luar
(Inggris) 55 Nabi yang diakui oleh agama Yahudi berdasarkan tulisan Rashi (Inggris) Genealogi lengkap tokoh Alkitab (Inggris) Kamus nama Alkitab versi Hitchcock (Inggris) Daftar tokoh Perjanjian Lama
Salomo Published on June 11, 2012 by vina in Artikel, Cerita Sejarah Kristen, Renungan
By Sekolah Minggu
Membaca judul di atas, pasti kamu dapat menebak siapa yang akan kita bahas, bukan? Ya, benar! Dia adalah Raja Salomo, anak dari Raja Daud. Ibunya adalah Bathsheba. Tahukah kamu, Salomo adalah Raja Israel yang keberapa? Dia adalah raja ketiga. Sejarah mengatakan, Salomo lahir di Yerusalem pada kurang lebih tahun 1.000 SM. Ia bertakhta di Israel dari tahun 970-928 SM. Dalam bahasa Ibrani namanya adalah Shlomo yang berarti damai, sedangkan nama yang diberikan oleh Allah sendiri adalah Jedidiah yang mempunyai arti sahabat Allah atau yang dikasihi Allah. Indah sekali arti namanya, bukan? Dibandingkan dengan raja-raja sebelumnya, termasuk ayahnya sendiri, Daud, Salomo memiliki keistimewaan. Apakah keistimewaannya itu? Ketika Allah memberinya izin untuk meminta sesuatu kepada-Nya, Salomo tidak meminta kekayaan, kekuasaan, ataupun kehormatan, tetapi dia meminta hikmat dan kebijaksanaan dari Allah. Salomo ingin agar ia dapat memerintah bangsa Israel sesuai dengan hukum Tuhan. Karena itulah dia kemudian dikenal sebagai raja yang paling berhikmat atau bijaksana di seluruh dunia pada saat itu. Bukankah sikapnya itu adalah sikap yang harus kita contoh?
Karena permintaannya yang tidak egois dan sangat menyukakan hati Allah, maka Allah justru memberikan kepada Salomo kekayaan, kekuasaan, dan kehormatan. Banyak raja di negara sekitar Israel sangat takut dan hormat kepada Salomo. Supaya kamu dapat mengerti kebijaksanaan Raja Salomo, cobalah baca kisah mengenai perebutan bayi dalam Alkitab di 1 Raja-raja 3: 16-28. Keistimewaan Salomo yang kedua adalah, bahwa dialah raja yang pertama kali membangun Bait Allah. Bait Allah itu dibangunnya selama tujuh tahun dan menjadi tempat dimana bangsa Israel beribadah kepada Allah.
Nabi Yeremia By Sekolah Minggu Yeremia dipanggil untuk menjadi nabi sejak dia masih muda yaitupada tahun ke-13 masa pemerintahan Raja Yosia (628 BC). Dia
Yeremia meninggalkan kampung halamannya di Anathoth dan pergi ke Yerusalem dan mendampingi Raja Yosia di dalam reformasinnya. Yosia dalah salah seorang raja israel yang baik. Semasa ia memerintah, kitab Taurat yang telah lam hilang ditemukan. Isi kitab itu adalh perintah- perintah Tuhan yang harus dilakukan oleh orang israel, dan dibacakan kepada Raja Yosia. Setelah mendengarnya, Yosia sangat sedih karena ternyata dia dan rakyat israel telah banyak melanggar perintah Tuhan itu. Maka, dia kemudian melakukan reformasi, yaitu mengajak seluruh orang israel kembali
melakukan perintah Tuhan seperti yang tertulis di dalam kitab Taurat. Yeremia mendampingi Raja Yosia. Yeremia dikenal sebagai nabi yang berduka cita. Ketika ia menerima perintah Allah untuk pergi kepada bangsa Israel, kepadanya juga dikatakan, Engkau akan berbicara kepada mereka, tetapi mereka tidak akan mendengarkan perkataanmu. Yeremia terus memperingati orang israel agar kembali kepada Allah, namun tidak ada yang mendengarkannya. Dia masih hidup ketika Nebukadnezar II dari kerajaan Babilon mengalahkan Yerusalem (588 BC). Kekalahan itu sebelumnya telah dikatakan oleh Yeremia. Selama 40 tahun ia memberitakan Firman Tuhan kepada lima raja Yehuda, yaitu Yosia, Yoyakim, Yoyakhin, dan Zedekia. Namun selama itu tidak ada yang mendengarkan perkataannya, bahkan dia sempat dituduh berkhianat dan dihukum. Ketika Yerusalem dikalahkan oleh Babilon, raja Nebukadnezer membebaskan Yeremia dan Yermia tinggal di Mizpa membantu gubenur Yehuda, Gedalya. Namun ketika Gedalya dibunuh, Yeremia pergi ke Mesir dan tinggal di sana hingga akhir hayatnya. Samuel Published on March 23, 2012 by vina in Anak-anak, Cerita Alkitab, Cerita Tokoh
By Sekolah Minggu
Samuel Berbicaralah, sebab hamba-Mu ini mendengar. Itulah jawaban yang diucapkan oleh seorang anak laki-laki yang masih muda. Malam itu Tuhan Allah memanggil namanya,
dan anak laki-laki itu menjawab panggilan Tuhan. Mungkin usia anak itu sekitar 12 tahun atau lebih, dan ia mau taat mendengarkan suara Tuhan. Anak laki-laki itu bernama Samuel. Samuel adalah putra Elkana dari suku Efraim. Elkana adalah orang yang saleh. Ibu Samuel bernama Hana. Sebelum melahirkan Samuel, Hana belum memiliki seorang anak pun, padahal ia sangat merindukan anak. Hnana memohon kepada Tuhan agar diberikan anak. Ia berjanji jika Tuhan memberikannya anak, anak itu akan ia serahkan untuk melayani Tuhan di bait Allah. Tuhan mengabulkan doa Hana, dan lahirlah Samuel, anaknya yang pertama. Nama Samuel berarti nama Ilahi. Pada waktu Samuel berumur tiga atau empat tahun, ibunya membawanya ke bait Allah di kota Silo. Samuel akan diajarkan oleh Imam Eli bagaimana caranya melayani Tuhan di bait Allah. Samuel tumbuh menjadi anak yang taat kepada ajaran-ajaran Tuhan. Seluruh bangsa Israel bisa melihat kalau Samuel kelak akan menggantikan Eli menjadi pemimpin bagi bangsa Israel. Pada waktu itu pemimpin bangsa Israel disebut hakim atan nabi. (baca 1 Sam 3:20). Setelah Imam Eli meninggal, Samuel menggantikannya. Ketika bangsa Israel mulai tidak peduli kepada Tuhan, Samuel mengajak mereka untuk bertobat. Mereka lalu mendirikan suatu tugu peringatan yang diberi nama Eben Ezer, yang artinya sampai di sini Tuhan menolong kita. Tugu itu gunanya untuk mengingatkan bangsa Israel pada janji mereka sendiri untuk tetap setia kepada Tuhan. Pada masa Samuel, bangsa Israel memiliki raja untuk pertama kalinya. Raja pertama yang diurapi oleh Samuel adalah Saul. Samuel melayani bangsa Israel hingga akhir hidupnya. Ia adalah hakim terakhir dan terbesar dalam Perjanjian Lama. Ia juga adalah nabi yang utama di antara para nabi.