Professional Documents
Culture Documents
1. Latar Belakang.
kesehatan
wanita
menstruasi
stres
2. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
1.
Stres Definisi Stres Klasifikasi Stres Sumber Stres Tahapan Stres Respon Stres
Distress (stres negatif) 2. Eustress (stres positif) Branon dan Feist menjelaskan bahwa stres didefinisikan atas 3, yaitu: 1. Stimulus 2. Respon 3. Interaksi
1.
Ringan
Stres yang terjadi pada kehidupan sehari dan membantu individu menjadi lebih waspada. Sedang Stres yang membuat individu lebih memfokuskan hal penting saat ini dan mengesampingkan yang lain. Berat Persepsi sangat menurun dan cenderung memusatkan perhatian pad hal lain.
Tahap 2 Letih sewaktu bangun pagi Mudah lelah sesudah makan siang Mudah lelah menjelang sore
Penglihatan tajam
Kehilangan Tidak Tubuh terasa kemampuan mampu gemetar, untuk merespon menyelesai dingin, situasi kan keringat pekerjaan bercucuran Tidak mampu untuk melaksanakan kegiatan rutin sehari hari. Mulai mimpi yang meneganggkan Konsentrasi Gangguan Tidak ada sistem tenaga untuk pencernaan hal yang semakin ringan berat Timbul ketakutan, kecemasan Pingsan atau kolaps
Respon fisiologis
Respon psikologis
Respon perilaku Coping stres
2.
Menstruasi Definisi menstruasi Siklus menstruasi Faktor yang mempengaruhi menstruasi Gangguan siklus Menstruasi
Menstruasi
adalah proses deskuamasi atau meluruhnya dinding rahim bagian dalam (endometrium) yang keluar melalui vagina.
1.
2.
3. 4.
5.
Fungsi hormon terganggu Kelainan sistemik Stres Kelenjar gondok Hormon prolaktin yang berlebih
Sistem limbik
Stimulasi pelepasan hormon dari hipotalamus (CRH)
CRH
Menstimulasi ACTH
ACTH
Kortisol menghambat sekresi LH
Kesimpulan Adanya korelasi antara stres dengan gangguan siklus menstruasi pada wanita. Saran Untuk wanita yang tingkat stresnya tinggi. Untuk wanita yang siklus menstruasi tidak teratur. Untuk masyarakat luas. Untuk masyarakat ilmiah.