Professional Documents
Culture Documents
yang perlu kita ketahui. Dari pemahaman inilah kita nantinya diharapkan untuk lebih merawat dan mendeteksi kemungkinan adanya kelainan fungsi pencernaan kita. Makanan Kita memerlukan makanan untuk : - memperoleh energi - pertumbuhan - memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak Agar tubuh tetap sehat, makanan harus mengandung : 1 Karbohidrat atau zat tepung - sumber energi - makanan pokok : beras, jagung, terigu, kentang 2 Protein atau zat putih telur - bahan pembangun tubuh - lauk-pauk : daging, ikan, tahu, tempe, susu 3 Lemak - sumber energi & cadangan energi - daging, mentega, kacang-kacangan 4 Mineral - pelindung & pengatur - garam dapur, zat besi, pospor, yodium 5 Vitamin - Tidak menghasilkan energi - Mutlak harus ada - Buah-buahan, sayuran, minyak ikan 6 Air - Pelarut dalam tubuh - Minuman & cairan dalam makanan Sistem pencernaan I. Saluran pencernaan II. Kelenjar pencernaan Anatomi I. Saluran Cerna 7 Mulut 8 Pangkal kerongkongan ( faring ) 9 Kerongkongan ( esofagus ) 10 Lambung ( gaster ) 11 Usus halus, terdiri atas : a. usus 12 jari (duodenum) b. usus tengah (jejenum) c. usus penyerapan (ileum) 12 Usus besar, terdiri atas : a. usus tebal (kolon) b. poros usus ( rektum ) 13 Anus II. Kelenjar Pencernaan 14 Kelenjar ludah 15 Kelenjar getah lambung
16 Kelenjar hati Kelenjar pankreas Proses Pencernaan Mulut Terdapat Gigi, Lidah, Kelenjar ludah Gigi : - Pencernaan mekanik - Memotong dan menghaluskan makanan Lidah - Alat pengecap makanan - Membantu: mencampur dan menempatkan makanan, menelan dan mendorong makanan ke dalam kerongkongan Kelenjar ludah : o Cairan encer yang netral (pH 6,7) o Terdiri dari : - 99 % air - Garam mineral : NaCl - Mucin - Enzym Ptialin : KH -> Maltosa Pangkal Kerongkongan(Faring) ~ pipa (12-14 cm) Letak : di belakang mulut Terdapat refleks yang mencegah makanan masuk ke saluran nafas bagian atas kerongkongan (esofagus) Kerongkongan Esofagus tabung (25 cm) Letak : di belakang saluran nafas/Trakea Makanan hanya lewat Terdapat otot polos, fungsi : - Gerakan meremas dan mendorong makanan (Gerakan peristaltik) - Mengontrol kecepatan perjalanan makanan Lambung Gaster ~ kantong, rongga perut kiri atas Terdiri dari : (dari atas ke bawah) o Atas ( fundus ) o Tengah (korpus ) o Bawah ( pilorus ) Di ujung lambung terdapat otot lingkar - berbatasan dengan kerongkongan - berbatasan dengan usus halus Fungsi: Mencerna & meneruskan makanan Pada dinding lambung terdapat kelenjar yang menghasilkan getah lambung : a. Selaput lendir lambung ->Melapisi mukosa lambung b. Kelenjar : Enz. Pepsin & HCl, Renin ->Proses pencernaan protein Otot Lambung : Pengosongan lambung
->kecepatannya mempengaruhi lama kerja obat di lambung a. Asam klorida ( HCl ) - Mengasamkan makanan - Membunuh bakteri yang masuk bersama makanan - Mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin b. Pepsin : Mengubah protein menjadi pepton dan polipeptida c. Renin : Mengendapkan protein susu ( kasein ) dari air susu d. Lendir : Melindungi sel-sel di permukaan lambung terhadap kerusakan akibat kerja dari asam klorida. Faktor Yang Mempengaruhi Keasaman Isi Lambung Jumlah pengeluaran asam lambung Jumlah makanan yang masuk & sifatnya Pergerakan otot (motilitas) lambung Usus Halus Anatomi Usus Halus Permukaan dalam dinding usus halus ->tersusun dalam lipatan-lipatan/jonjot ( villi ) ->memperluas permukaan untuk memperbanyak penyerapan & pengeluaran lendir Villi Usus Halus pipa berotot (> 6 m) Pencernaan secara kimiawi Penyerapan makanan Terbagi atas: A. Usus 12 jari ( duodenum ) B. Usus tengah ( jejenum ) C. Usus penyerap ( ileum ) A. Usus 12 jari ( duodenum ) bermuara 2 saluran : 1. Saluran getah pankreas Getah pankreas berfungsi : a. Mengubah: protein menjadi asam amino pati menjadi gula sederhana lemak menjadi asam lemak dan gliserol b. Menetralkan keasaman makanan 2. Saluran empedu - dihasilkan oleh sel hati - ditampung di kantong empedu - menghancurkan lemak (mengemulsi) B. Usus tengah (jejenum) - Tempat pencernaan terakhir - Hasil pencernaan : karbohidrat: monosakarida & disakarida protein: asam amino lemak: asam lemak & gliserol - Vitamin dan mineral : Tidak mengalami pencernaan langsung diserap
C. Usus Penyerap (Ileum) - Sari makanan diserap - Terdapat otot lingkar : mencegah makanan kembali ke usus penyerap Usus Besar ~ pipa berotot, diameter > usus halus Terbagi atas : o Usus buntu (sekum) dan Umbai cacing (appendiks) o Usus tebal (kolon) : bagian naik bagian datar bagian turun o Poros usus (rektum) o Anus Anatomi Usus Besar Air diserap kembali Gerakan > lambat, >kuat Peristaltik ( gerakan meremas dan mendorong makanan ) diakhiri kontraksi otot di dasar panggul -> efek Buang Air Besar ( defekasi ) Fungsi Appendiks : ? Fisiologi usus Besar Fungsi: Menyerap air -> Pertukaran air : 5-6 liter/hari Mengubah sisa hasil pencernaan makanan dari usus halus -> kotoran padat Terdapat bakteri yang bekerja pada sisa makanan yang tidak diserap Perlu sellulosa >> (sayur, buah-buahan) -> memadatkan sisa makanan Organ Tambahan Hati Kandung Empedu Pankreas Hati Penyakit Dan Pengobatan Penyakit Saluran Cerna: Gejala: Nyeri Muntah darah (Hematemesis) dan Berak darah (Melena) Gangguan cerna Kembung Muntah Sembelit Diare Non Spesifik