PERUBAHAN PERBANDINGAN FREKUENSI GEN PADA POPULASI

Perubahan secara bertahap pada frekuensi gen disebut mikroevolusi. Perubahan secara ini disebabkan oleh beberapa factor : a. Faktor Mutasi Mutasi pada suatu atau beberapa gen mengakibatkan perubahan keseimabangan gengen dalam suatu populasi. Rumus Hardy-Weinberg dapat digunakan untuk meramalkan frekuensi gen yang baru, setelah frekuensi gen yang sedang berlaku mulai tergesar. b. Factor Seleksi Alam Contoh : jenis katak berkaki banyak dan jenis katak berkaki normal yang hidup di danau buatan di Amerika Serikat. Katak yang berkaki banyak mandul dan bersifat resesif, sedangkan katak yang berkaki normal fertilitasnya normal dan bersifat dominan. Jadi katak berkaki banyak dihasilkan dari perkawinan antara katak berkaki normal heterozigot. Jika terjadi perkawinan acak, maka tipe perkawinannya tampak seperti : Betina Jantan 1/3 NN 2/3 NN 1/3 NN 1/9 NN >< NN 2/9 NN >< Nn 2/3 NN 2/9 Nn >< NN 4/9 Nn >< Nn Jika dalam populasi itu seluruhya teerjadi 27 perkawinan dan setiap perkawinan menghasilkan 15 individu, populasi generasi baru yang terbentuk itu adalah : No 1 2 3 4 Tipe Perkawinan NN >< NN NN >< Nn Nn >< NN Nn >< Nn Jumlah Jumlah Perkawinan 1/9 (27) 2/9 (27) 2/9 (27) 4/9 (27) 27 Jumlah Individu dengan Genotipe NN Nn nn 45 -----45 45 --45 45 --45 90 45 180 180 45

Berdasarkan angka-angka dalam table diatas akan diperoleh perbandingan genotype : = NN : Nn : nn = 180 : 180 : 45 = 44,44 % : 44,44% ; 11,11%

Ternyata, katak berkaki banyak muncul lagi, tetapi frekuensinya turun dari 25% menjadi 11,11 %. Dalam hal ini terjadinya perubahan keseimabnagn frekuensi gen pada populasi disebabkan oleh mutasi dan seleksi alam yang berjalan.