Professional Documents
Culture Documents
Ketika aku masih muda serta bebas berpikir dengan khayalan aku bermimpi untuk mengubah dunia Seiring dengan bertambahnya usia dan kearifanku, kudapati bahwa dunia tidak kunjung berubah
Maka cita-cita itupun agak kupersempit, dan kuputuskan untuk hanya mengubah negeriku Namun tampaknya itupun tiada hasilnya
Ketika usia senja mulai kujelang, lewat upaya terakhir yang penuh keputus- asaan, kuputuskan untuk mengubah hanya keluargaku, yaitu orang-orang yang paling dekat denganku
Dan kini
Andaikata yang pertama-tama kuubah dulu adalah diriku sendiri, dengan memberi contoh sebagai panutan mungkin keluargaku bisa kuubah, dan berkat inspirasi dan dorongan mereka, kemudian aku mampu memperbaiki negeriku, dan siapa tahu bahkan aku juga bisa mengubah dunia