Professional Documents
Culture Documents
Masingmasing sampel diuji dengan falling head permeameter untuk mendapatkan nilai permeabiitas. Masing-masing diukur sampai air di dalam burrete turun sejauh 10 cm dengan data waktu yang di peroleh masingmasing sampel berturut-turut adalah 457 detik, 431 detik, 449 detik. Hitunglah nilai permeabilitas dari tanah tersebut!
SOLUSI : Diketahui data-data percobaan t 1 : 457 detik t 2 : 431 detik t 3 : 449 detik H1 (tinggi air mula-mula) : 56 cm H2 (tinggi air setelah t) : 46 cm a (area of burrette) : 1,695 cm2 A ( area of the soil column) : 31,65 cm 2 L (length of soil column ) : 13,25 cm
2. Dalam suatu pembuatan bendungan, akan dipakai sejenis tanah isotropik dengan dimensi seperti pada gambar. Pengujian falling head testdilakukan untuk mendapatkan permeabilitas tanah dengan data pengujian sebagai berikut
Untuk pengujian pertama, penurunan tinggi air di burrete sejauh 7,5 cm dengan waktu 587 sekon. Untuk pengujian kedua, penurunan tinggi air di burrete sejauh 8 m dengan waktu 673 sekon.
d
KN = kemiringan tebing x tinggi air = 2 x 10 m = 20 m KM = 0,7x KN = 14 m d = 2x( 2x12) + 6 m = 54 m
3. Terdapat 2 pengujian terhadap 2 sampel tanah yang berbeda seperti pada gambar.untuk tinggi air H adalah 20 cm Untuk pengujian kedua yaitu falling head test, dengan penurunan tinggi air di dalam burrete yang sama, di dapatkan bahwa t1 = 1,3 t2 di mana t1 dan t2 adalah waktu penurunan air di dalam burrete. Dengan debit yang keluar adalah 5 x 10-4 m3/sekon, tentukan permeabilitasnya!
Pengujian 2