You are on page 1of 4

Kelompok 3 Nama Anggota: 1. Nikmatul Maghfiroh 2. Nia Nor Ihsani 3. Indah Dwirosiono 4. Tri Nofiatun 5.

Umi Rofiatun Nikmah 6. Fatihatun Nurrahmah Hasil diskusi kelompok 3 ( Isi Permendiknas No. 41 Th 2007) sebagai berikut: 1. Yang harus dilakukan dalam perencanaan proses pembelajaran menurut Permendiknas No. 41 Th 2007 adalah: a. Membuat dan menyusun silabus b. Membuat dan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Adapun Silabus sebagai acuan pengembangan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran memuat: 1. Identitas Mata Pelajaran,

2. Standar Kompetensi (SK) 3. Kompetensi Dasar (KD) 4. Materi Pembelajaran 5. Indikator pencapaian kompetensi 6. Tujuan pembelajaran 7. Materi ajar 8. Alokasi waktu 9. Metode pembelajaran 10. Penilaian Hasil belajar 11. Sumber belajar Sedangkan untuk rencana pelaksanaan pembelajaran memiliki komponen yang hampir sama dengan komponen silabus, hanya saja dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) terdapat komponen kegiatan pembelajaran yang terdiri dari : keegiatan awal

(pendahuluan), kegiatan inti dan kegiatan penutup.

2. Pelaksanaan proses pembelajaran menurut Permendiknas No. 41 Th 2007 meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup yang merupakan implementasi dari RPP. a. Kegiatan pendahuluan Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik, kemudian guru mengajukan pertanyaan yang terkait materi dan menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang harus dicapai. b. Kegiatan inti Proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar yang dilakukan termotivasi secara untuk interaktif, inspiratif aktif. sehingga Dimana peserta kegiatan didik ini

berpartisipasi

menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang meliputi proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. c. Kegiatan penutup Guru bersama peserta didik atau sendiri membuat rangkuman atau kesimpulan dari pelajaran yang di ajar dan melakukan penilaian atau refleksi terhadap kegiatan belajar mengajar yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram. 3. Penilaian hasil belajar menurut permendiknas No. 41 Th 2007 dilakukan secara: a. Konsisten Konsisten dalam artian ajeg atau sesuai jadi penilaian hasil belajar yang dilakukan harus sesuai dengan isi pembelajaran dan perilaku yang seharusnya di ukur. b. Sistematik Susunan penilaian hasil belajar teratur atau berurutan meliputi pengumpulan informasi (angka, deskripsi, verbal), analisis, interpretasi informasi untuk membuat keputusan, c. Terprogram

Terprogram disini penilaian hasil pembelajaran dilakukan dengan menggunakan 2 cara yaitu: 1. Tes Penilaian dengan tes dilakukan baik menggunakan tes subjektif maupun tes objektif. 2. Non tes Penilaian nontes dilakukan dalam bentuk: a. Pengamatan kinerja b. Pengukuran sikap : penilaian terhadap perilaku dan keyakinan siswa terhadap obyek sikap. c. Penilaian hasil karya yang berupa Tugas : suatu investigasi dengan tahapan perencanaan, pengumpulan data, pengolahan data dan penyajian data. Proyek/produk: penilaian terhadap kemampuan membuat produk teknologi dan seni. Portofolio : penilaian melalui koleksi karya (hasil kerja) siswa yang sistematis. Penilaian diri : menilai diri sendiri berkaitan dengan status, proses, tingkat pencapaian kompetensi yang dipelajarinya. 4. Yang melakukan pengawasan proses pembelajaran menurut Permendiknas No.41 Th 2007 adalah kepala dan pengawas satuan pendidikan, adapun pelaksanaan pengawasan tersebut dilakukan dengan cara, antara lain: a. Pemantauan Pemantauan ini dilakukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran. Pemantauan Dengan cara diskusi kelompok terfokus, pengamatan, pencatatan, perekaman, wawancara dan dokumentasi. b. Supervisi Supervisi proses pembelajaran dilakukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan dan penilaian hasil pembelajaran, supervisi pembelajaran

diselenggarakan dengan cara pemberian contoh, diskusi, pelatihan dan konsultasi. c. Evaluasi 1. Evaluasi proses pembelajaran dilakukan untuk menentukan kualitas pembelajaran secara keseluruhan, mencakup tahap perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran. 2. Evaluasi proses pembelajaran diselenggarakan dengan cara: a. membandingkan proses pembelajaran yang dilaksanakan guru dengan standar proses, b. mengidentifikasi kinerja guru dalam proses pembelajaran sesuai dengan kompetensi guru. 3. Evaluasi proses pembelajaran memusatkan pada keseluruhan kinerja guru dalam proses pembelajaran. d. Pelaporan Hasil kegiatan pemantauan, supervisi, dan evaluasiproses

pembelajaran dilaporkan kepada pemangku kepentingan e. Tindak lanjut 1. Penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi standar. 2. Teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum memenuhi standar. 3. Guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut.

You might also like