Professional Documents
Culture Documents
PERKEMAHAN I ( 14 HARI )
DI BROWNSEA ISLAND (LAHIRNYA GERAKAN PRAMUKA SEDUNIA)
TAHUN 1909 GAGASAN PEMBENTUKAN ORGANISASI PUTRI DPP. AGNES BP & LADY BP SELANJUTNYA : OLIVE CLAIR S.T SOAMES TAHUN 1910 ORGANISASI Pi dan Pa BERGABUNG KWARTIR PUTRI HOW GIRLS CAN HELP TO BUILD THE EMPIRE
TAHUN 1916 TERBENTUKNYA KELOMPOK SIAGA( CUB ) BUKU HAND BOOK FOR CUBS
TAHUN 1918
KELOMPOK PENEGAK ( ROVER SCOUT )
TAHUN 1920
JAMBORE DUNIA I DI ARENA OLIMPIADE LONDON ( 27 NEGARA )
2. KARANG WANITA
3. KARANG MIRAS & ROKOK 4. KARANG MUNAFIQ
TAHUN 1912
MASUK INDONESIA (JAJAHAN BELANDA) NEDERLAND PADVINDERS ORGANISATIE (NPO) TAHUN 1914 SEPTEMBER NPO MENJADI NIPV ( NEDERLAND INDISCHE PADVINDERS VEREENIGING ) TAHUN 1916 SP MANGKUNEGARA VII
MENDIRIKAN
JAVANSE PADVINDERS ORGANISATIE (JPO)
TAHUN 1926 NIPV MENGADAKAN KONFERENSI DI JOGJA (Kepentingan Kolonial) INDONESIA MENOLAK DEMI KEPENTINGAN PERJUANGAN BANGSA INDONESIA INDONESIA DILARANG MENGGUNAKAN KATA PADVINDERS ATAU PADVINDERI
TAHUN 1928
SEMANGAT SUMPAH PEMUDA KONGRES SIAP ( SARIKAT ISLAM AFDELING PADVINDERI)
TAHUN 1930 BERDIRI: KEPANDUAN BANGSA INDONESIA (KBI) GABUNGAN DARI: 1. INPO ( INDONESCHE PADVINDERS ORGANISATIE )
2. PK ( PANDU KEBANGSAAN )
3. PPS ( PANDU PEMUDA SUMATERA )
TAHUN 1938
BPPKI
(BADAN PUSAT PERSAUDARAAN KEPANDUAN INDONESIA)
TAHUN 1942
PENDUDUKAN JEPANG
(ORGANISASI KEPANDUAN DILARANG)
TAHUN 1945
SEPTEMBER DIBENTUK PANITIA KESATUAN KEPANDUAN INDONESIA
1. Melebur segenap perkumpulan Kepanduan Indonesia dan dijadikan satu organisasi Kepanduan: Pandu Rakyat Indonesia. 2. Tidak akan menghidukan kembali Kepanduan yang lama.
3. Tanggal 28 Desember diakui sebagai Hari Pandu Indonesia. 4. Mengganti setangan leher yang beraneka warnanya dengan warna hitam.
Tahun 1947 1 Februari - Pandu Rakyat Indonesia diakui sebagai satusatunya organisasi kepanduan Indonesia. ( SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ) Nomor:93/Bag-A-Tanggal 1 Februari 1947
Tahun 1949
Negara RIS ( liberal ) Menimbulkan hasrat untuk menghidupkan kembali organisasi Kepanduan yang pernah ada Organisasi kepramukaan dipecah-pecah menjadi 100 organisasi
TAHUN 1951
Lahir IPINDO (Ikatan Pandu Indonesia) TAHUN 1954
Lahir :
POPINDO ( Persaudaraan Organisasi Pandu Putri Indonesia ) PKPI ( Persatuan Kepanduan Putri Indonesia ) KPI ( Kepanduan Putra Indonesia ) TAHUN 1955
IPINDO
Mengadakan JAMNAS I Di Pasar Minggu Jakarta
TAHUN 1961 9 Maret Presiden RI mengumpulkan pemimpin dan tokoh Kepanduan, menunjuk Panitia/Tim : 1. Sri Sultan Hamengkubuwono IX 2. Dr.Priono (Menteri P dan K) 3. Dr. A.Aziz Saleh (Menteri Pertanian)
Achmadi
14 Agustus 1961 Penyerahan Panji-Panji GP Dari Presiden RI kepada Ka. Kwarnas ( Hari Pramuka )
KEPRAMUKAAN Proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga, dalam bentuk kegiatan: -Rekreatif dan edukatif. -Menarik, Menyenangkan, Menantang. -Sehat, Teratur, Terarah, Praktis. -Di alam terbuka.
S I F A T
-INTERNASIONAL : Mengembangkan rasa persaudaraan sesama Pramuka Dunia. Sasaran akhir Perdamaian Dunia.
-UNIVERSAL :Semua organisasi Pramuka di dunia menggunakan PDK dan MK sebagai ciri khasnya.
MODERN : - Menantang, Kreatif, Inovatif, Mandiri, Kepentingan dan Kebutuhan, Situasi dan Kondisi, sesuai jaman.
MANFAAT: - Bermanfaat bagi dirinya dan lingkungannya. TAAT :-Dalam melaksanakan kegiatan selalu berlandaskan pada Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan. ( 3 PILLARS IN SCOUTING )
1. PRINSIP DASAR KEPRAMUKAAN. 2. METODE KEPRAMUKAAN. 3. KODE KEHORMATAN PRAMUKA. 4. MOTTO GERAKAN PRAMUKA. 5. KIASAN DASAR PRAMUKA.
Garis perjuangan bangsa Indonesia menuju masyarakat adil dan makmur berdasarkan PANCASILA
Pembangunan Nasional
Berdirilah Gerakan Pramuka (KEPRES 238/1961 PA-> IPINDO PI-> PKPI POPPINDO (PERKINDO) Perpecahan Organisasi Kepramukaan DEKRIT PRESIDEN Kembali ke UUD 1945
PROKLAMASI KEMERDEKAAN
Zaman pendudukan Jepang
Terbentuknya organisasi : PERSATUAN ANTAR PANDU INDONESIA (PAPI) INPO Pandu Kebangsaan Persatuan Pandu Sumatera KBI Istilah PANDU dan KEPANDUAN (K.H. Agus Salim) Serikat Islam Afd. Pandu Natipij Hizbul Wathon Jong Java Pandvinderij Javanse Padvinders Organisatie KEBANGKITAN NASIONAL INDONESIA Nederlandse Padvinders Organisatie Membuat cabang di Jakarta
PENUTUP KEPRAMUKAAN : Proses pendidikan, dalam bentuk Giat Remaja dan Pemuda, disesuaikan dengan kepentingan, kebutuhan dan kondisi setempat, memberikan darma bakti sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Alat Pendidikan adalah PERTEMUAN ( bukan tujuan ).
Kawan kawan Pramuka, aku tidak akan berada di sini lagi, tetapi aku menginginkan kalian semua berkumpul di sini untuk mengenang malam ini. Saat kalian menempuh jalan di dunia ini, tugas kalian ialah menyebarkan dan menjaga semangat Pramuka agar tetap hidup. Dengan begitu, kalian turut mengulurkan tangan untuk perdamaian dan itikad baik bagi semua bangsa, di bumi ini.
( Perkemahan Australia,1934 )