ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR

YAYAN & UTARI

PENGERTIAN
bayi baru lahir adalah bayi yang lahir dari kehamilan 37 minggu sampai 42 minggu dan berat badan lahir 2500 gram sampai dengan 4000 gram

CIRI-CIRI BAYI NORMAL

Lanjutan.....
-Reflek hisap dan menelan sudah terbentuk dengan baik -Reflek moro sudah baik -Graff reflek sudah baik -Eliminasi baik

Perubahan-Perubahan yang terjadi pada bayi baru lahir

ADAPTASI BAYI BARU LAHIR

. sistem kardiovaskular . sistem pernafasan . Sistem Hematopoiesis . Sistem Gastrointestinal . Sistem imunitas . Sistem Integumen Sistem Termogenik Sistem Reproduksi Sistem Neuromuskular

 ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR

PENGKAJIAN Pengkajian reflek bayi baru lahir

REFLEK PADA MATA REFLEK PADA HIDUNG REFLEK PADA MULUT DAN TENGGOROKAN REFLEK PADA EKSTREMITAS REFLEK PADA MASA/TUBUH

PENGKAJIAN FISIK BAYI BARU LAHIR

PEMERIKSAAN FISIK HEAD TO TOE PENGUKURAN TTV PENGUKURAN LINGKAR KEPALA PENGUKURAN LINGKAR DADA PENGUKURAN LINGKAR LENGAN PENGUKURAN LINGKAR ABDOMEN

TABLE ASSESMENT OF NEW BORNS REFLEX

TABEL

PENILAIAN SECARA AFGAR

TANDA 1 Denyut Jantung Tidak ada ANGKA PENILAIAN 2 Lambat (<100x/menit) 3 >100x/menit

Pernafasan
Tonus otot Reflek Terhadap Rangsangan Warna

Tidak ada
lemas Tidak ada reaksi Biru/pucat

Lemah,menangis lemah
Fleksi dari anggota menyeringai Badan merah/ekstremita s pucat

Baik,menangis
Pergerakan aktif Menangis kuat Seluruh badan merah

Diagnosa Keperawatan BBL

Resiko tinggi jalan nafas tidak efektif Resiko tinggi perubahan suhu tubuh Resiko infeksi / inflamasi Resiko tinggi cedera Resiko tinggi kekurangan volume cairan

TUJUAN
a. Meningkat kan adaptasi fisiologis pernafasan , suhu bayi , dan nutrisi . b. Pencegahan infeksi . c. Meningkatkan hubungan orang tua dan bayi .

INTERVENSI DAN RASIONAL TINDAKAN

a. Membuka dan mempertahan kan jalan nafas - Mukus dan cairan di bersihkan /bila perlu suction untuk mencegah aspirasi dan merangsang respirasi . b. Menjaga kehangatan dan mencegah hypotermi . - Lakukan metode perawatan kangguru . - Cairan amnion di bersihkan dari kepala . - Letakkan bayi pada tempat yang hangat . c. Melakukan tindakan preventif - pengontrolan infeksi daerah pemotongan tali pusat resiko tinggi infeksi , terutama masih lembab . - tindakan profilaksis mata infeksi pada mata dapat mengakibatkan buta , biasanya di sebabkan GO, clamidia obat tetes mata yang dapat di gunakan adalah erytromycin dan tetracylin . - pencegahan hipoprotrobin mencegah perdarahan IM 0,5 mg phytonadion. oral Kywan 0,2 mg .