You are on page 1of 34

MAKASSAR BRAND

MASCOT, BRAND & TAGLINE MAKASSAR CITY

MEMBANGUN DAYA SAING DAN MEMASARKAN KOTA MAKASSAR MELALUI CITY BRANDING.
Secara umum memasarkan Kota Makassar berarti mendesain kota agar mampu memenuhi dan memuaskan keinginan dan ekspektasi pelanggannya. Dalam hal ini pelanggan adalah : 1. Penduduk dan masyarakat Kota Makassar yang membutuhkan layanan publik yang memadai. 2. TTI ( trader, tourist, investor) baik dari dalam maupun luar daerah. 3. TDO (talent, developer, organizer) dan seluruh pihak yang memiliki kontribusi dalam membangun keunggulan bersaing daerah. Sedangkan keunggulan bersaing adalah upaya meningkatkan produktivitas yang akan menaikkan kualitas & standar hidup masyarakat dalam jangka panjang.
Dikutip dari ATTRACTING TOURISTS TRADERS INVESTORS STRATEGI MEMASARKAN DAERAH DI ERA OTONOMI Oleh Hermawan Kartajaya & Yuswohady

Mengacu pada definisi tersebut, maka perlu diambil 3 langkah strategis untuk mewujudkannya :
1. Menjadi tuan rumah yang baik bagi pelanggan. (Be a good host). Merupakan upaya untuk menarik dan mengakuisisi pelanggan.

2. Memperlakukan pelanggan secara baik.


(Treat your guest properly). Merupakan upaya untuk memuaskan pelanggan. 3. Membangun sebuah rumah yang nyaman bagi pelanggan. (Building a home sweet home). Merupakan upaya untuk mempertahankan.
Dikutip dari ATTRACTING TOURISTS TRADERS INVESTORS STRATEGI MEMASARKAN DAERAH DI ERA OTONOMI Oleh Hermawan Kartajaya & Yuswohady

HAL-HAL PENTING DALAM PELAKSANAAN CITY BRANDING :


Kegiatan City Branding harus bisa dekat dengan calon pengunjung, berkesan akrab, mengundang rasa ingin tahu dan mengisyaratkan komitmen akan kemajuan dan pertumbuhan. Melibatkan banyak pihak dan berbagai tingkatan yang berkepentingan, mulai dari Pemerintah, pengusaha, tokoh masyarakat dan rakyat setempat. Harus punya potensi yang bisa dijual, dapat berupa wisata alam, keragaman budaya, makanan, shopping, tempat pendidikan, kekayaan flora dan fauna, peninggalan sejarah, dll. Didukung oleh : o Pengemasan (antara lain infrastruktur yang baik) o Promosi (melalui kegiatan2 lokal, nasional internasional) o Keamanan (bebas ancaman bom, teroris dsb)

bahkan

PEMBUATAN BRAND & TAG LINE KOTA SEBAGAI LANGKAH AWAL CITY BRANDING
Berdasarkan hal tersebut, Pemerintah Kota Makassar berinisiatif untuk berusaha membangun daya saing dan memasarkan Kota Makassar melalui City Branding dengan membuat brand dan tag line sebagai langkah awal. Untuk membuat brand & tag line kota Makassar, harus diketahui lebih dahulu persepsi masyarakat umum mengenai kota Makassar, yang dapat berupa hal-hal positif atau negatif. Dengan adanya brand & tag line nanti diharapkan dapat mengubah persepsi masyarakat tentang kota Makassar sehingga dapat mengikis pendapat-pendapat negatif tentang kota Makassar yang pada akhirnya menimbulkan adanya keinginan untuk datang ke Makassar.

Apa kata orang tentang Makassar ?


Persepsi Positif 1. dinamis 2. keras 3. dinamik (dalam hal akselerasi) 4. kota pelabuhan 5. seafood/coto Makassar 6. kota budaya/sejarah 7. multikultural 8. sunset 9. kota niaga 10. dll Persepsi Negatif (kekurangan) 1. emosional 2. kurang aman 3. panas (cuaca) 4. kotor 5. sering terjadi tawuran/demo 6. kota ruko 7. master plan tidak tertata 8. tempat rekreasi kurang 9. bandara tidak aman (dimasuki demo) 10. kurang disiplin 11. transportasi semrawut 12. tidak mempunyai marina 13. dll

Dalam pembuatan tag line perlu diperhatikan 5 pilar utama Kota Makassar sesuai visi kota Makassar :

Budaya / sejarah Agamis Bahari Pendidikan Kota Niaga

Brand dan tag line Kota Makassar Kota Makassar terbentuk melalui proses panjang dan pertemuan-pertemuan yang melibatkan banyak pihak dari berbagai tingkatan yang berkepentingan mulai dari Pemerintah, pengusaha dan tokoh masyarakat.
Pertemuan-pertemuan tersebut akhirnya berhasil menciptakan Brand & Tag Line Kota Makassar yang akhirnya diluncurkan secara resmi pada tanggal 9 November 2005, bertepatan dengan hari Ulang Tahun Kota Makassar yang ke 398.

MASCOT, BRAND & TAG LINE

SECARA UMUM FILOSOFI LOGO MEMPUNYAI MAKNA SEBAGAI BERIKUT :

Tulisan Makassar mengadopsi karakter huruf Lontara, warna merah melambangkan karakter & budaya bugis Makassar yg keras, berani & dinamis. Pulau Sulawesi dengan merupakan typography huruf K melambangkan Pulau Sulawesi & posisi/peran Makassar sebagai Point of Interest Sulawesi & KTI. Warna Kuning Emas melambangkan tujuan/harapan yg ingin dicapai. Garis lengkung melambangkan bumi tempat berpijak, atau perahu sebagai kendaraaan menuju cita2 bersama, dan juga bermakna senyum sebagai gambaran keramah tamahan masyarakat Makassar. Warna Abu2/silver memberikan makna modernitas & futuristik. Typography tulisan Great Expectation melambangkan suatu ketegasan akan janji/komitmen pemerintah & masyarakat Kota Makassar sesuai tagline Makassar

COLOR SCHEME BRAND & TAG LINE

WARNA MASKOT

LAY OUT MASCOT, BRAND & TAGLINE

LANDSCAPE

PORTRAIT

SCALE & PROPORTION

SCALE & PROPORTION

MANUAL BOOK

EVENT TITLE

LEAFLET & BROCHURE

T-SHIRT

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

SOUVENIR & MERCHANDISE

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

BONEKA SI JAGO

SOUVENIR & MERCHANDISE

PAPER BAG

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

UMBRELLA

SOUVENIR & MERCHANDISE

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

MUG

SOUVENIR & MERCHANDISE

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

GANTUNGAN KUNCI (KERAMIK & BELUDRU)

SOUVENIR & MERCHANDISE

GANTUNGAN KUNCI (SILVER)

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

KIPAS

SOUVENIR & MERCHANDISE

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

ALLUMINIUM

KAYU/ALLUMINIUM

PLAKAT

EXHIBITION BOOTH

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

EXHIBITION BOOTH

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

EVENT BACKDROP

SPANDUK/BANNER 700 x 115 cm

POSTER

POSTER

MEDIA OUTDOOR

BILLBOARD

MEDIA OUTDOOR

BILLBOARD

NEON SIGN

MEDIA OUTDOOR

BILLBOARD

MEDIA OUTDOOR

BILLBOARD

BILLBOARD

Thanks for Your Participation !

You might also like