Professional Documents
Culture Documents
Kebijaksanaan ekonomi adalah kebijaksanaan dalam bidang pendapatan belanja Negara. A. KEBIJAKSANAAN FISIK Kebijaksanaan fisik adalah kebijaksanaan pemerintah mengenai pengeluaran dan penerimaan negara.
Kebijaksanaan fisik mencakup dua aspek 1. Aspek kualitatif, jumlah uang yang akan dibelanjakan 2. Aspek kualitatif, skala prioritas dalam pembelanjaan Alternatif yang ditempuh: Pencetakan uang baru Melakukan pinjaman
B. KEBJAKSANAAN MONETER Kebijaksanaan moneter adalah kebijaksasnaan pemerintah melalui bank sentral
C. PAJAK Pajak dapat digolongkan atas beberapa jenis, berdasarkan: 1. pemungutannya a. pajak pesat ( PPh) b. pajak daerah
2.
d. Tarif Tetap PKP Rp 25 juta Rp 50 juta Rp 75 juta Progesif 10% 15% 30% Jenis tarif Proporsional 10% 10% 10% Degresif 10% 9% 8% Tetap 2,5 juta 2,5 juta 2,5 juta
1. Produk Nasional Bruto (GNP) GNP (Grass National Puduct) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat sendiri dalam satu tahun baik dalam negeri atau luar negeri
2. Produk Nasional Netto (NNP) NNP diperoleh dari: GNP Penyusutan modal 3. Pendapatan Nasional Netto (NNI) NNP pajak tidak langsung 4. Pendapatan Perseorangan (PI) PI diperoleh dari: NNI laba di tahun
2. Pendekatan Penerimaan Tanah = sewa Labour = gaji Modal = bunga Skill = profit
3. Pendekatan pengeluaran Y = C + I + G + (X - M)
KOPERASI
- perjan ( perusahaan jawatan) - perum ( perusahaaan umum) - persero ( perusahaan perseroan) Badan usaha milik swasta ( BUMS) terdiri:
- perusahaan perseorangan - firma (Fa) - perseroan komanditer (CV) - perseroan terbatas(PT) Contoh soal : Kebaikan persekutuan terbatas antara lain adalah,kecuali: A. Tidak bergantung kecakapan pemilik modal B. Mudah mengumpulkan modal besar C. Orang yang relatif miskin dapat ikut berproduksi
Faktor pengusaha: - perencanaan - pengorganisasian - pengarahan - pengendalian. Faktor utama dalam penentuan kedudukan perusahaan adalah biaya pengangkutan bahan mentah dan barang jadi. Faktor lainnya sebagai berikut: 1. luasnya pasar penjualan 2. perindustrian pada umumnya 3. sumber bahan baku 4. letak daerah/adanya fasilitas pengangkutan 5. tenaga kerja yang banyak dan rendah upah
KOPERASI Koperasi berlandaskan pancasila dan UUD 1945 atas azas kekeluargaan brtujuan untuk memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional untuk mewujudkan masyarakat adil, maju dan makmur. Koperasi dapat digolongkan beberapa golongan sbb: 1. menurut usaha pokoknya: - konsumsi - produksi - kredit 2. menurut lapangan usaha - pertanian - peternakan - nelayan - pengangkutan 3. menurut bentuk
Contoh soal: Koperasi komsumsi di Rochdale merupakan koperasi pertama sekali berdiri yaittu pada tahun: A. 1771 B. 1858 C. 1841 D. 1844 E. 1854 Jawab: D
Nilai Uang:
Contoh soal: Pemerintah menurunkan dengan sengaja nilai mata uang rupiah terhadap mata uang asing disebut.... A. Deflasi B. Revaluasi C. Devaluasi D. Inflasi E. Sanering Jawab: B
TEORI UANG Teori Internal didasarkan pada kemapuan uang ditukar dengan sejumlah barang. Teori ini ada 3, yaitu: 1. Teori Kuantitas Teori kuantitas menyatakan nilai uang tergantung pada jumlah uang yang beredar dalam masyarakat, semakin tinggi harga barang, dan sebaliknya. Rumus: M=k.P
2. Teori Transaksi Teori transaksi oleh Irving Fisher, bahwa nilai uang tergantung dari jumlah uang, kecepatan uang beredar, dan jumlah barang yang diperdagangkan.
Dimana: M = jumlah uang beredar V = Kecepatan peredaran uang P = Tingkat harga T = jumlah barang 3. Teori kesedian kas Teori kesedian kas oleh Alfred Marshall, bahwa nilai uang tergantung pada jumlah uang yang disimpan untuk persediaan kas dari sebagai pendapatan masyarakat. Rumus
M = k.P.Y
Dimana: M = Jumlah uang beredar K = Jumlah uang untuk persediaan kas P = tingkat harga Y = Pendapatan
Contoh soal :
Dalam teori kuatintas yang sederhana. MV = PT, apabila V dan T konstan, Kebijakan moneter dapat mengatasi masalah..... A. Devaluasi B. Inflasi C. Pengangguran D. Revaluasi E. Barang-barang yang hilang dari pasaran Jawab: B
BANK
Bank adalah lembaga keuangan yang menghimpun dari masyarakat dan menyalurkannya kemasyarakat. Berdasarkan kegiatannya bank dapat dibagi menjadi: 1. Bang sentral 2. Bang umum
Tujuan Bank Sentral adalah mengatur dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Sedangkan Bank Umum adalah menghimpun dana darimasyarakat dalam bentuk Giro, Deposito Berjangka, Tabungan dan memberikan jasa pinjaman kepada masyarakat. Bank Perkreditan Rakyat merupakan penghimpun dana dalam bentuk deposito berjangka, tabungan dan memberikan pinjaman kepada masyarakat.
Lembaga keuangan Non Bank sebagai berikut: a. Asuransi b. Pengadilan c. Dana pensiun
Contoh Soal:
Di bawah ini yang merupakan tugas dari Bank Sentral adalah: 1. Menetapkan kebijakan moneter 2. Mengawasi Bank 3. Penyedia dana Bank Umum 4. Memberikan pinjaman kepada masyarakat Jawab: A ( 1,2,3 benar)
2. Pertumbuhan Ekonomi diartikan: - Kenaikan PDB, tanpa memandang lebih besar atau lebih kecil pertambahan
penduduk.
Dimana: PNBrt = pendapatan nasional riil pada tahun t PNBrt-1 = pendapatan nasional riil pada tahun t 1 Contoh soal: Diketahui PNB riil tahun 2001 sebesar Rp 32.600 M, dan PNB riil tahun 2002 naik menjadi Rp 36.305 M, maka laju pertumbuhan ekonomi pada tahun 1999 adalah ... A. 10,36% B. 10,63% C. 11,33% Jawab : D D. 11,36% E. 11,63%
Caranya =
Faktor yang mempengaruhi pembangunan danm pertumbuhan ekonomi adalah: a. sumber daya manusia b. sumber daya alam c. pembentukan modal d. tekhnologi
SISTEM EKONOMI
Sistem ekonomi yang pernah berlaku disetiap negara yaitu: 1. sistem tradisional 2. sistem komando 3. sistem campuran 4. sistem liberal
sistem ekonomi nasional suatu negara disusun berdasarkan faham atau falsafah negara yang bersangkutan. Dan sistem ekonomi nasional mekanisme ekonomi bergantung pada mekanisme politik.
Sistem ekonomi Indonesia adalah sistem ekonomi kerakyatan. Landasan sistem ekonomi kerakyatan yaitu:
- pancasila merupakan landasan ideal - UUD 1945 merupakan landasan konstitusional terutama pasal 33 ayat 1, 2 dan3.
AKUNTANSI
Tahap pencatatan siklus akuntansi perusahaan jasa:
1. 2. 3. 4. 5.
Sumber pencatatan Macam-macam bukti pencatatan Analisis bukti pencatatan Jurnal Buku besar
Jurnal Umum adalah bentuk pencatatan dari seluruh transaksi ke dalam sisi debet dan
sisi kredit.
Buku besar ialah memindahkan data dari jurnal umum ke buku besar. Banyaknya nomor
perkiraan yang timbul, menunjukkan jumlah buku besar yang dibuat. Dan letak sisi debet/sisi kredit sesuai dengan letak jumlah di jurnal umum.
Contoh Soal:
Transaksi:
5.000.000 5.000.000
Tahap pengiktisan siklus akuntansi sebagai berikut : 1. Neraca saldo 2. Jurnal penyesuaian 3. Jurnal penutup 4. Neraca saldo setelah penutupan
Neraca Soldo adalah pemindahan sisi debet/sisi kredit yang berasal dari jumlah salsa
terakhir buku besar. Contoh data kits ambii dari saldo akhir buku besar.
NERACA SALDO
No Ket. Ref D K Perk. 111 Kas 01 2.000.000 112 Peralatan 02 5.000.000 113 Pend. servis 03 1.000.000 Kertas kerja adalah alat untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan.
Sebelum mengisi kertas kerja terlebih dahulu kita membuat jurnal penyesuaian fungsinya mengoreksi perkiraan harta, utang, modal, pendapatan dan beban sehingga
4. 5. 6.
Pendapatan yang masih harus diterima Beban yang masih harus dibayar Penyusutan aktiva tetap
Contoh Soot.
Persediaan awal tahun 2003, Rp 5.000.000. Pada akhir tahun 2003 tinggal digudang Rp 2.000.000. Buatlah jurnal penyesuaian sebagai beban persediaan.
Jurnal Penyesuaian: Beban persediaan Persediaan Jurnal penutup: Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000
Rp 11.500.000 +
Rp 30.000.000
Cara Perhitungan harga pokok penjualan: Contoh: Pendapatan: Penjualan Tektur penjualan Rp. 1.420.000 (Rp. 42.500)
Pengjualan bersih
Rp. 1.377.500
HPP: Persediaan awal barang Pembelian Terur pembelian Potongan pembeliaan Rp. 147.700 Rp. 1.450.000 (Rp. 4245.000) (Rp. 42.500)
Pembelian bersih
Rp. 980.000