You are on page 1of 2

Ilvita Mayasari (07122007) Tugas Administrasi Rumah Sakit (ADM-RS)

Kassa Tertinggal Berakibat Osteomyelitis Parjo datang ke Rumah Sakit Remen Waras karena fraktur di tulang femur. Dokter Ndang Sun Tiken SpB yang menangani kasus ini adalah satu-satunya dokter bedah di kota Sarwo Saras. Parjo dijadwalkan operasi, dengan melalui prosedurprosedur rutin rumah sakit. Informed concent telah ditanda tangani oleh Parjo sendiri. Parjo sangat sadar dengan apa yang ia tanda tangani. Sebelum mengoperasi Parjo pada jam 10.00, dr. Ndang Sun Tiken sudah melakukan tiga operasi elektif dan satu operasi cito. Malam harinya dr. Ndang Sun Tiken mengoperasi dua operasi cito. Operasi reposisi Parjo telah berhasil dengan baik, dari foto rontgen pasca operasi, pen telah menancap pada tempat yang benar, kelurusan tulang telah sesuai dengan yang diharapkan. Parjo setelah recovery dan perawatan di bangsal yang memadai akhirnya bisa dipulangkan. Belum genap seminggu, di tempat luka operasi selalu keluar nanah. Hal ini membuat Parjo selalu mengganti pembalut luka. Parjo bermaksud melakukan kontrol lagi ke Rumah Sakit Remen Waras, tetapi ia mendapati antrian begitu panjang. Parjo sudah menunggu mulai dari jam 8.00 hingga 11.00 namun dokter Ndang Sun Tiken tidak kunjung datang. Berkali-kali ia bertanya kepada perawat poliklinik, selalu saja jawabannya masih melakukan operasi. Karena tidak nyaman dengan apa yang dialaminya, serta tidak enak dengan pandanganpandangan orang di sekitar yang tampaknya jijik melihat kondisi pahanya, Parjo dan keluarga memutuskan untuk memeriksakan dirinya ke Rumah Sakit Arto Wedi yang letaknya ratusan kilometer dari tempat tinggalnya. Parjo masuk Rumah Sakit Arto Wedi dengan biaya yang lebih tinggi. Di sana Parjo langsung diperiksa oleh dokter Hangabehi SpBO. FICS. Ahli ortopedi yang sudah terkenal hingga jauh di luar daerah. Oleh dokter Hangabehi, Parjo segera dilakukan prosedur rutin, roentgen ulang dan segera dijadwalkan operasi. Selain itu juga kembali dilakukan prosedur rutin, termasuk informed concent yang juga telah ditanda tangani. Secara umum kondisi Parjo menjelang operasi baik. Hanya dari luka operasi sebelumnya saja yang terus menerus mengalir nanah. Akhirnya dilakukan operasi debridement untuk mengatasi pus yang terusmenerus mengalir dari tulang yang didiagnosis mengalami osteomielitis. Selama debridement dilakukan betapa mengejutkan yang ditemukan oleh tim operasi dokter

Ilvita Mayasari (07122007) Tugas Administrasi Rumah Sakit (ADM-RS)

Hangabehi. Mereka menemukan kassa tertinggal di tulang yang telah direposisi. Masih syukur tulang mau menyatu.

You might also like