Etiologi :

Faktor penyebab stress 1.Faktor Internal, antara lain susah tidur, keringat dingin bercucuran, tidak mampu berkosentrasi,nafsu makan menurun. 2.Faktor Eksternal, antara lain kondisi kos dekat jalan raya, takut membebani orangtua, sumgka bercerita pada teman. Gejala yang ditimbulkan akibat stress 1.Gejala Fisik a.Susah tidur b.Nafsu makan menurun c.Sering khawatir 2.Gejala Emosi 3.Gejala Kognitif a.Ketidakmampuan berkonsentrasi atau menyelesaikan tugastugas akademik b.Lebih sering menyendiri dalam waktu yang lama 4.Gejala tingkah laku a.Ketidakmampuan mengontrol emosi b.Menunjukan sikap brutal & keras kepala c.Perubahan tingkah laku jangka pendek seperti temperamen yang berubah-ubah & perubahan dalam pola tidur d.Munculnya kebiasaan-kebiasaan baru seperti menghisap jempol, memutar-mutar rambutnya atau mencubit-cubit hidungnya. Pengaruh stress terhadap kesehatan PSIKOLOGIS Stress berkepanjangan akan menyebabkan ketegangan dan kekuatiran yang terus menerus. Jadi, tidak heran jika orang yang mudah stress, mudah terserang penyakit. Menurut istilah psikologi, stress berkepanjangan ini disebut stress kronis, stress kronis sifatnya menggerogoti dan menghancurkan tubuh, pikiran dan seluruh kehidupan penderitanya secara perlahan-lahan. Stress kronis umumnya terjadi di seputar masalah kemiskinan, kekacauan keluarga, terjebak dalam situasi pribadi, prestasi akademik. Akibatnya, orang akan terus menerus merasa tertekan dan kehilangan harapan. Yang pada akhirnya harus berhadapan dengan konselor. Menurut MILLER (1997), seorang peneliti asal Amerika, akar dari stress kronis ini adalah dari pengalaman traumatis di masa lalu yang terinternalisasi, tersimpan terus dalam alam bawah sadar. Hal ini jadi berbahaya karena orang jadi terbiasa membawa stress ini kemana saja, dimana saja dan dalam situasi apapun juga; stress kronis ini dianggap sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka sehingga tidak ada upaya untuk mencari jalan keluarnya lagi. Tidak heran jika para penderita stress kronis akhirnya mengambil kepoutusan untuk bunuh diri,atau meninggal karena serangan jantung, stroke, kanker, atau tekanan darah tinggi. Cara menghadapi, mengatasi & mengobati stress Beberapa cara mengatasi stress & mencapai jiwa yang sehat: Peliharalah kesehatan

Rencanakan masa depan dengan lebih baik Hindari membuat keputusan sekaligus Ubahlah sesuatu yang dapat diubah dan terimalah sesuatu yang tidak daapat diubah Berbuat sesuai dengan minat dan kemampuan Berfikir positif Mengurangi ketegangan dengan relaksasi (santai, melemaskan otot, dan menenangkan fikiran) Bila merasa stress lakukan pekerjaan yang anda senangi Bicarakanlkah masalah kita dengan seseoarang yang dapat dipercaya(Konseling) Belajar dari pengalaman untuk memecahkan masalah Binalah persahabatan Tingkatkan IMAN & TAQW Kembali kepada diri kita sendiri, stress memang sering di alami oleh semua orang. Akan tetapi kita dapat mengatasi & mengobati stress itu dengan 1 jalan yang lebih baik yaitu dengan sabar dan selalu mengingat & kembali kepada ALLAH SWT, karena hanya dialah tempat bergantung semua makhluk.. Dampak positif akibat stress Stress tidak hanya memberikan dampak negatif, tapi bisa juga memberikan dampak positif. Apakah kemudian dampak itu positif atau negatif, tergantung pada bagaimana individu memandang dan mengendalikannya. Pengaruh lingkungan terhadap kejiwaan seseorang Apa yang terjadi pada seseorang bila menghadapi kebisingan ? Biro Sensus Amerika Serikat mengungkapkan bahwa kebisingan yang berlebihan merupakan keluhan yang paling umum di kalangan penduduk. Dalam jangka pendek setelah mendengar suara keras pada umumnya, individu memneri respons fisiologis melalui peningkatan teksnan darah, keringat, dan tanda-tanda keterbangkitan yang lain. Konseling Pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara perorangn maupun kelompok agar mandiri dan berkembang secara optimal dalam bimbingan pribadi, bimbingan sosial, bimbingan belajar dan bimbingan karir melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdasarkan pada norma-norma yang berlaku. Siapa yang membutuhkan konseling? Orang yang mengalami kesulitan dengan masalah-masalah akibat stress Orang yang memerlukan bantuan karena perilaku berisiko di masa lalu, atau di masa sekarang