You are on page 1of 6

Jumat, 17 Mei 2013

KUALITAS HIDUP
Kualitas hidup dapat menjadi istilah yang umum untuk menyatakan status kesehatan, selain dari itu istilah ini juga memiliki makna khusus yang memungkinkan penentuan ranking penduduk menurut aspek objektif maupun subjektif pada status kesehatan mereka. Kualitas hidup yang berkaitan dengan kesehatan mencakup keterbatasan fungsional yang bersifat fisik maupun mental, dan ekspresi positif kesejahteraan fisik, mental serta spiritual. Penelitian terhadap kualitas hidup cenderung berfokus pada gaya hidup dan pilihan hidup pada dua kelompok : Pasien-pasien penyakit (misalnya diabetes, stroke, kanker di kepala dan leher) dengan dimensi kualitas kehidupan seperti fungsi fisik serta emosional, efek pada kemampuan bicara (misalnya stroke) dan interaksi social serta perasaan dapat menerima dan kemampuan menghadapi rasa nyer. Orang-orang yang lingkungan hidupnya berubah (misalnya manula dan dampak penuaan pada gigi serta pendapatan yang terpakai) Pada kedua bidang ini terdapat kualitas hidup yang dapat memengaruhi status gizi atau perubahan ketersediaan makanan atau kemampuan makan yang dapat menimbulkan efek negative pada status sosial yang dipersepsikan sendiri, interaksi sosial atau status kesehatan yang berkaitan dengan gizi. Setiap individu memiliki kualitas hidup yang berbeda tergantung dari masing-masing individu dalam menyikapi permasalahan yang terjadi dalam dirinya. Jika menghadapinya dengan positif maka akan baik pula kualitas hidupnya, tetapi lain halnya jika menghadapinya dengan negatif maka akan buruk pula kualitas hidupnya. Stiglitz, Sen & Fitoussi menyebutkan bahwa kualitas hidup adalah konsep yang lebih luas daripada produksi ekonomi dan standar hidup. Kualitas hidup mencakup sekumpulan penuh faktor-faktor yang mempengaruhi apa yang kita hargai dalam hidup ini, melampaui sisi materialnya. Menurut Calman yang dikutip oleh Hermann dalam Silitonga mengungkapkan bahwa konsep dari kualitas hidup adalah bagaimana perbedaan antara keinginan yang ada dibandingkan perasaan yang ada sekarang, definisi ini dikenal dengan sebutan Calmans Gap. Calman mengungkapkan pentingnya mengetahui perbedaan antara perasaan yang ada dengan keinginan yang sebenarnya, dicontohkan dengan membandingkan suatu keadaan

Jumat, 17 Mei 2013

antara dimana seseorang berada dengan di mana seseorang ingin berada. Jika perbedaan antara kedua keadaan ini lebar, ketidakcocokan ini menunjukkan bahwa kualitas hidup seseorang tersebut rendah. Sedangkan kualitas hidup tinggi jika perbedaan yang ada antara keduanya kecil. Cella & Tulsky dalam Dimsdale menyebutkan bahwa beberapa pendekatan fenomenologi dari kualitas hidup menekankan tentang pentingnya persepsi subjektif seseorang dalam memfungsikan kemampuan mereka sendiri dan membandingkannya dengan standar kemampuan internal yang mereka miliki agar dapat mewujudkan sesuatu menjadi lebih ideal dan sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Hal ini sejalan dengan pendapat Campbell, dkk dalam Dimsdale yang

menggarisbawahi tentang pentingnya persepsi subjektif dan penafsiran dalam pengukuran kualitas hidup. Dalam hal ini dikemukakan bahwa kualitas hidup dibentuk oleh suatu gagasan yang terdiri dari aspek kognitif dan afektif karena penilaian individu terhadap satu kondisi kognitif mempengaruhi secara efektif dan menimbulkan reaksi terhadap kondisi emosi individu tersebut. Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa kualitas hidup adalah penilaian individu terhadap posisi mereka di dalam kehidupan, dalam konteks budaya dan sistem nilai di mana mereka hidup dalam kaitannya dengan tujuan individu, harapan, standar serta apa yang menjadi perhatian individu. (Larasati, n.d.) Stiglitz, Sen & Fitoussi mengajukan ada tiga pendekatan konseptual untuk mengukur kualitas hidup, yaitu : 1. Pendekatan pertama, yang dikembangkan erat dengan riset psikologis, dipijakkan pada gagasan tentang kesejahteraan subjektif. Pendekatan ini terkait erat dengan tradisi utilitarian, yang menyatakan bahwa mengupayakan manusia untuk bahagia dan puas dengan hidup mereka merupakan tujuan universal eksistensi manusia. 2. Pendekatan kedua berakar pada gagasan tentang kapabilitas. Pendekatan ini melihat hidup seseorang sebagai kombinasi antara berbagai kegiatan dan kedirian (functionings) dan kebebasannya untuk memilih di antara fungsi-fungsi tersebut (capabilities). Dasar pendekatan kapabilitas ini memiliki akar kuat pada ide filosofis mengenai keadilan sosial, mencerminkan fokus pada tujuan manusia dan menghargai kemampuan individu untuk mengejar dan merealisasikan tujuan yang dia yakini, serta memainkan peran prinsipprinsip etis dalam merancang masyarakat yang baik.

Jumat, 17 Mei 2013

3. Pendekatan ketiga, yang dikembangkan dalam tradisi ilmu ekonomi, didasarkan pada gagasan tentang alokasi yang adil. Dasar pemikirannya, banyak ditemui dalam ilmu ekonomi kesejahteraan, adalah menimbang berbagai dimensi non-moneter kualitas hidup (melampaui barang dan jasa yang diperdagangkan di pasar) dengan suatu cara yang menghargai preferensi seseorang.

Tips untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup 1. Dengarkan tubuh Apakah kita sering memperhatikan, apa yang sedang tubuh kita katakan? Kita mungkin berpikir tubuh tidak akan berkata seberapa baik kita memperlakukannya, namun cobalah untuk mendengarkannya. Tubuh akan memberitahu kita untuk mempertimbangkan cara merawatnya, setiap kali kita memaksa tubuh untuk melawan keterbatasan alaminya atau mengabaikannya. Tubuh akan mencari perhatian dengan sakit kepala, sakit parah, kekuarangan energy, pusing dan malfungsi lainnya. Jika sakit, jangan teruskan hal itu dan jika tidak melakukan apa-apa untuk merawat tubuh anda, cobalah berbuat sesuatu. 2. Pertimbangkan biaya kesempatan Ketika membangun gaya hidup yang sehat, dimulai setiap harinya dengan mengetahui bahwa tubuh siap dan mampu berfungsi untuk mode. Kesehatan menjadi berkah dan imbalan dalam mengambil tanggung jawab selama pemeliharaannya. Namun demikian, ketika mengabaikan kesehatan dan mengaktifkan kontrol kesehatan kita, kesehatan akan membawa beban dua kali lipat. Pertama, beban keuangan untuk memperbaiki kesehatan yang akan mengambil sebagian dari penghasilan kita. Kedua, kita pasrah dan tinggal menunggu di tubuh untuk mengalami sakit yang kronis atau paling tidak tubuh tidak merasa nyaman. 3. Tetapkan tujuan kesehatan yang realistis Ketika pengaturan tujuan kesehatan dan kebugaran, tetapi berhubungan dengan kondisi kesehatan diri sendiri. Tujuan yang ditetapkan harus kompatibel dengan tubuh kita dengan cara melakukan kegiatan yang kita gemari. Ini akan menghilangkan dari keinginan menyerah di tengah jalan dalam mencapai tujuan dan memiliki konsekuensi kesehatan yang menderita.

Jumat, 17 Mei 2013

4.

Coba perhatikan usia Faktor usia yang menjadi sebuah pengalaman di dalam hidup tak terlepas dari apa yang kita latih. Namun demikian, kita juga perlu berhati-hati agar tidak terjatuh ke dalam perangkap yang menyalahkan usia untuk keadaan kesehatan. Kualitas kesehatan adalah hal yang sebanding dengan waktu yang kita libatkan ke dalam program kesehatan yang telah kita rancang sendiri. Usia hanyalah sebuah pengingat waktu kita untuk mengambil keputusan pada gaya hidup yang sehat.

5.

Buat Hidup Semenarik Mungkin Kekayaan dan ketampanan adalah faktor kesekian, kepribadianlah faktor utama yang menentukan menarik tidaknya hidup kita. Hidup yang menarik datang dari kepribadian yang menarik. Kepribadian yang menarik datang dari pemikiran, perkataan dan tindakan yang membuat lingkungan anda tertarik. Kalau hidup kita membosankan dan penuh kekosongan, sangat sulit bagi orang lain untuk tertarik dengan kita. Pribadi yang menarik, ketika berpikir, buah pikirannya ditunggu-tunggu karena kecerdasannya. Ketika berbicara membuat orang lain terinspirasi atau paling tidak merasa senang. Dan ketika bertindak membuat orang lain merasa malu jika tak membantunya dan merasa bangga untuk membantunya. Buat hidup anda semenarik mungkin!

6.

Buat Hidup yang Menantang Salah satu cara untuk membuat hidup lebih menantang dengan mencari tantangan. Jika anda harus memilih antara dua pilihan, pilihlah sesuatu yang lebih menantang. Keluarlah dari zona nyaman anda. Buatlah diri nyaman dengan ketidaknyamanan. Kalau bernyaman-nyaman diri dengan melakukan itu-itu saja, hidup akan disitu-situ saja dan begitu-begitu saja. Kita tidak akan mendapatkan sesuatu yang berbeda dan baru bila masih melakukan hal yang sama seperti kemarin. Jadi, carilah komunitas baru untuk menyalurkan hobi. Perluas terus jaringan pergaulan!

7.

Buat hidup Anda Berbeda Ada sebagian orang yang mengharamkan penggunaan taktik untuk mendapatkan wanita. Bagaimana kalau wanitanya yang suka dengan taktik tersebut. Mereka yang katanya menjaga kesucian cinta justru lagi-lagi hanya menjadi butiran debu yang tak tahu arah jalan pulang. Anda dapat dikenali bahkan dikenang jika berbeda dengan yang lain. Salah satu caranya adalah melakukan cara yang berbeda dengan yang kebanyakan orang lain lakukan tersebut. Nikmatilah setiap proses dalam hidup anda. Jangan terlalu sibuk

Jumat, 17 Mei 2013

memikirkan hasilnya. Hasil yang baik sangat bergantung pada proses atau cara yang baik. Beranilah untuk tampil berbeda dengan cara yang berbeda! 8. Hindari kebiasan buruk yang merusak kesehatan Merokok, mengonsumsi minuman keras, begadang, atau mengonsumsi narkoba merupakan kebiasaan buruk yang berdampak merusak kesehatan. Untuk memiliki tubuh yang sehat, kebiasaan-kebiasaaan buruk ini harus dijauhi sejauh-jauhnya. 9. Konsumsi makanan sehat Kita adalah apa yang kita makan. Mengonsumsi makanan dengan kandungan gizi seimbang akan memberikan tubuh yang sehat. Sebaliknya, kita pun dapat terserang berbagai gangguan kesehatan jika tidak selektif dalam memilih makanan. Sayuran hijau, buah-buahan, ikan, dan biji-bijian adalah makanan yang mampu menunjang kesehatan, yang seyogianya selalu kita konsumsi. Sementara itu, makanan cepat saji, gorengan, makanan berlemak tinggi, makanan yang mengandung pengawet atau pewarna, dan minuman bersoda, minuman dengan kadar gula tinggi, atau minuman yang mengandung kafein tinggi adalah makanan-makanan dan minuman perusak kesehatan yang konsumsinya mesti dibatasi, atau dihindari sama sekali. 10. Perhatikan teknik pengolahan makanan Makanan yang dimasak dengan cara dikukus, direbus, atau ditumis dengan minyak yang sedikit, lebih dianjurkan karena kandungan minyaknya sedikit atau bahkan bebas minyak sehingga bagus untuk pemeliharaan kesehatan. 11. Biasakan bangun pagi Bangun pagi, lalu sejenak berada di luar rumah akan memberi tubuh berkesempatan untuk menghirup udara bersih. Hal ini sangat bagus untuk menjaga kesehatan paru-paru dan menghindarkan dari gangguan pernapasan. Udara siang hingga malam hari di perkotaan umumnya telah tercemar oleh berbagai zat pencermar. Oleh karena itu, harus menyeimbangkan hidup dengan menghirup udara bersih di pagi hari. 12. Jangan tinggalkan olahraga Bukan rahasia lagi bahwa olahraga secara rutin merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Jadikan olahraga sebagai salah satu pola hidup sehat kita. Pilihlah jenis olahraga yang dapat kita lakukan dengan mudah, tanpa memerlukan tempat dan peralatan khusus. Misalnya, jalan kaki, lari pagi, atau naik turun tangga. 13. Melakukan pemeriksaan secara berkala

Jumat, 17 Mei 2013

Untuk memastikan bahwa kita benar-benar sehat, sebaiknya melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala ke dokter. Pemeriksaan kesehatan ini juga berguna untuk mendeteksi sejak dini kemungkinan adanya gangguan kesehatan sehingga penanganan pun dapat dilakukan sesegera mungkin. 14. Menjaga kebersihan Bersih pangkal sehat. Kebiasaan menjaga kebersihan diri dan lingkungan akan menjauhkan kita dari serangan berbagai macam penyakit.

You might also like