You are on page 1of 5

Contoh keaneka ragaman tingkat gen

Contoh keanekaragaman Gen, antara lain : pada tanaman padi kita kenal adanya padi bengawan, padi IR, padi rojo lele, padi C4, padi memberamo dan lain sebagainya. Pada hewan kucing kita kenal ada kucing persia, kucing anggora, kucing hutan dan lain sebagainya. Contoh keanekaragaman Gen, antara lain : pada tanaman padi kita kenal adanya padi bengawan, padi IR, padi rojo lele, padi C4, padi memberamo dan lain sebagainya. Pada hewan kucing kita kenal ada kucing persia, kucing anggora, kucing hutan dan lain sebagainya. ( silahkan pikirkan contoh keanekaragaman hayati lainnya ).

,keanekaragaman pada keluarga kucing. Di kebun binatang, Anda dapat mengamati hewan harimau, singa, citah dan kucing. Contohnya : kelapa macamnya yaitu kelapa gading; kopyor; hidrid; dan kelapa hijau, mangga macamnya mangga tali jiwo; gadung; golek; dan arumanis, padi macamnya padi IR; sedani; wulu; dan kapuas. Variasi jenis anjing : bulldog, herder, anjing kampung. variasi jenis kelapa : kelapa gading, kelapa hijau variasi jenis mawar : mawar merah, mawar putih, mawar kuning, mawar jingga. Pada manusia juga terdapat keanekaragaman gen yang menunjukkan sifat-sifat berbeda, antara lain ukuran tubuh (besar, kecil, sedang); warna kulit (hitam, putih, sawo matang, kuning); warna mata (biru, hitam, coklat), serta bentuk rambut (ikal, lurus, keriting)

contoh keanekaragaman tingkat jenis keanekaragaman pada keluarga kucing. Di kebun binatang, Anda dapat mengamati hewan harimau, singa, citah dan kucing. kelapa macamnya yaitu kelapa gading; kopyor; hidrid; dan kelapa hijau, mangga macamnya mangga tali jiwo; gadung; golek; dan arumanis, padi macamnya padi IR; sedani; wulu; dan kapuas. keanekaragaman jenis pada Familia atau keluarga kucing ( harimau, macan tutul, singa, kucing rumah, kucing hutan, macan kumbang) Keanekaragaman jenis pada penampakan buah nangka (Artocarpus heterophylus) dan oempedak (Artocarpus cempedens) yang merupakan satu famili.

nangka, keluwih, dan sukun, ketiganya termasuk dalam marga yang sama, yaitu Artocarpus. Burung (Aves): ayam, itik, bebek, angsa, dll. Palmae: aren, palem, kelapa, lontar, dll. Malvaceae: bunga sepatu, kapas, dll. Curcubitaceae: timun, krai, blewah, pare, semangka, melon

Contoh keanekaragaman tingkat ekosistem kelapa ekosistemnya di daerah pantai, siwalan ekosistemnya di daerah kering, aren ekosistemnya di daerah rawa. Ada ekosistem hutan hujan tropis, hutan gugur, padang rumput, padang lumut, gurun pasir, sawah, ladang, air tawar, air payau, laut,

pengambilan makanan, perpindahan energi atau energetika, daur zat atau materi, dan produktivitas atau hasil keseluruhan ekosistem. ekosistem hutan tropis, ekosistem gurun, ekosistem laut, masing masing ekosistem memiliki organisme yang khas untuk ekosistem tersebut. Keanekaragaman jenis pada penampakan buah nangka (Artocarpus heterophylus) dan oempedak (Artocarpus cempedens) yang merupakan satu famili. nangka, keluwih, dan sukun, ketiganya termasuk dalam marga yang sama, yaitu Artocarpus. ekosistem tundra (lumut) , savanna dan stepa (padang rumput) , ekosistem koniver (pinus) tumbuhan kelapa di pantai, aren tumbuh di pegunungan dan rawa-rawa air tawar, serta palem dan pinang untuk daerah dataran rendah-

CARA MENGATASI KRISIS EKONOMI GLOBAL


Pertama, Presiden mengajak semua pihak dalam menghadapi krisis global harus terus memupuk rasa optimisme dan saling bekerjasama sehingga bisa tetap menjagar kepercayaan masyarakat. Kedua, pertumbuhan ekonomi sebesar enam persen harus terus dipertahankan antara lain dengan terus mencari peluang ekspor dan investasi serta mengembangkan perekonomian domestik. Ketiga adalah optimalisasi APBN 2012 untuk terus memacu pertumbuhan dengan tetap memperhatikan `social safety net` dengan sejumlah hal yang harus diperhatikan yaitu infrastruktur, alokasi penanganan kemiskinan, ketersediaan listrik serta pangan dan BBM. Untuk itu perlu dilakukan efisiensi penggunaan anggaran APBN maupun APBD khususnya untuk peruntukan konsumtif. Keempat, ajakan pada kalangan dunia usaha untuk tetap mendorong sektor riil dapat bergerak. Bila itu dapat dilakukan maka pajak dan penerimaan negara bisa terjaga dan juga tenaga kerja dapat terjaga. Sementara Bank Indonesia dan perbankan nasional harus membangun sistem agar kredit bisa mendorong sektor riil. Di samping itu, masih menurut Kepala Negara, pemerintah akan menjalankan kewajibannya untuk memberikan insentif dan kemudahan secara proporsional. Kelima, semua pihak lebih kreatif menangkap peluang di masa krisis antara lain dengan mengembangkan pasar di negara-negara tetangga di kawasan Asia yang tidak secara langsung terkena pengaruh krisis keuangan AS. Keenam, menggalakkan kembali penggunaan produk dalam negeri sehingga pasar domestik akan bertambah kuat. Ketujuh, perlunya penguatan kerjasama lintas sektor antara pemerintah, Bank Indonesia, dunia perbankan serta sektor swasta.

Kedelapan, semua kalangan diharapkan untuk menghindari sikap ego-sentris dan memandang remeh masalah yang dihadapi Kesembilan, Presiden meminta semua pihak melakukan komunikasi yang tepat dan baik pada masyarakat. Tak hanya pemerintah dan kalangan pengusaha, serta perbankan, Kepala Negara juga memandang peran pers dalam hal ini sangat penting karena memiliki akses informasi pada masyarakat.

Kesimpulannya Indonesia belum siap menghadapi Dampak Krisis Ekonomi Global yang di motori oleh Negara Super Power itu. Mungkin dari beberapa uraian diatas dapat memberi gambaran bahwa kita punya potensi menghadapi krisis ini jika kita meningkatkan kesadaran sebagai masyarakat indonesia termasuk element pemerintah berikut departement terkait untuk meningkat pengelolaan sumber daya secara profesional sehingga bangsa ini menjadi produktif dalam penyediaan hasil bumi dan dapat mandiri serta terbebas sebagai negara importir bahan pangan dan minyak bumi terbesar yang akan

membalikkan keadaan menjadi negara Pengekspor terbesar kedepannya

Nama : Choiri Ariyani No : 05 ( Lima ) Kelas : X 5

You might also like