Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
RONI FRENGKI SARAGIH
25090099
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEMBINAAN MASAYARAKAT INDONESIA
MEDAN
2008
i
PERANAN STRATEGI PEMASARAN DAGING TERHADAP
PERMINTAAN PELANGGAN PADA PD RUMAH
POTONG HEWAN KOTA MEDAN
Diajukan oleh :
RONI FRENGKI SARAGH
25090099
Pembimbing I
Pembimbing II
ii
DAFTAR ISI
Halaman
Daftar Isi...................................................................................................... i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................... 1
B. Perumusan Masalah....................................................... 3
C. Tujuan Penelitian........................................................... 3
D. Manfaat Penelitian......................................................... 4
A. Lokasi Penelitian.................................................................. 19
C. Metode Analisis................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
perkembangan teknologi yang sangat pesat dan adanya tingkat persaingan yang
sangat ketat antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lainnya. Kelesuan
Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial di mana individu dan
menawarkan dan bertukar sesuatu yang bernilai satu sama lain. Definisi ini
produk, nilai, biaya dan kepuasan; pertukaran, transaksi dan hubungan; pasar,
sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya dan dapat terjual dengan
iv
pemasaran terdiri dari analisa peluang pasar, meneliti dan memilih pasar sasaran,
sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya dan dapat terjual dengan
pemasaran terdiri dari analisa peluang pasar, meneliti dan memilih pasar sasaran,
karena itu, strategi pemasaran yang berhasil sangat ditentukan oleh tingkat
produknya. Untuk itu perlu ditetapkan strategi pemasaran yang tepat. Strategi
pemasaran dari perusahaan dalam kondisi persaingan dan lingkungan yang selalu
berubah-ubah.
v
B. Perumusan Masalah
Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang pengelola jasa
penyaluran daging yang sehat dan bermutu, P.D rumah Potong Hewan Medan
Ditambah lagi dengan munculnya penyedia jasa yang lain yang tentunya semakin
mempertahankan pelanggannya.
C. Tujuan Penelitian
pelanggannya.
vi
D. Manfaat Penelitian
dalam usaha pencarian metode yang lebih baik dalam strategi pemasaran
vii
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
harus dicapai, kemana (pada industri apa apa dan produk pasar akan fokus), dan
bagaimana, (sumber daya dan kegiatan mana yang akan dialokasikan untuk setiap
produk pasar dalam memenuhi peluang dan tantangan lingkungan serta untuk
memberikan kepada apa yang menurut kita keinginan dari mereka, tetapi apa yang
viii
sesungguhnya mereka inginkan serta kapan dan bagaimana mereka inginkan. Atau
cukup sfesifik, dan prestasi dalam pencapaiannya harus dapat diukur. Cara yang
2. Porsi pasar (market share) yang dinyatakan dalam persentase dari total
Menurut Coney (Dalam Dolan, 1991), strategi pemasaran terdiri atas lima
4. Sistem distribusi, yaitu saluran perdagangan grosir dan eceran yang dilalui
perubahan kondisi pasar dan faktor biaya tergantung pada analisis terhadap
ix
beberapa faktor di bawah ini seperti:
• Faktor Lingkungan
• Faktor Pasar
seperti ukuran pasar, tigkat pertumbuhan, tahap perkembangan, tren dalam sistem
distribusi, pola prilaku pembeli, permintaan musiman, segmen pasar yang ada saat
ini atau yang dapat dikembangkan lagi, dan peluang-peluang yang belum
terpenuhi.
• Persaingan
• Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen perlu dipantau dan dianalisis karena hal ini sangat bermanfaat
x
bagi pengembangan produk, desain produk, penetapan harga, pemilihan saluran
• Analisis Ekonomi
1. Market Segmentation
barang perusahaan.
2. Marketing Mix
(1) faktor mikro, yaitu perantara pemasaran, pemasok, pesaing dan masyarakat,
sosial/budaya.
adalah tempat yang strategis (place), produk yang bermutu (product), harga yang
kompetitif (price) dan promosi yang gencar (promotion). Sedangkan dari sudut
xi
pandang pelanggan (4 C) adalah kebutuhan dan keinginan pelanggan (customer
Tidak ada perusahaan yang dapat menang jika produk dan tawarannya
sama dengan setiap produk dan tawaran lain. Dewasa ini, sebagian terbesar
posisi dan diferensiasi yang bermanfaat dan relevan. Tiap-tiap perusahaan dan
tawaran harus memperhatikan gagasan besar yang khas kedalam pikiran pasar
sasaran, dan tiap-tiap perusahaan harus memimpikan fitur baru, layanan dan
jaminan baru, hadiah khusus untuk para pengguna yang setia, serta kenyamanan
perbedaan tersebut hanya bisa bisa bertahan dalam jangka pendek. Para pesaing
lebih cepat dari pada sebelumnya dalam meniru ide yang bagus, karena itu
perusahaan senantiasa perlu memikirkan fitur dan manfaat baru yang mampu
memberi nilai tambah dalam rangka mendapatkan perhatian dan minat para
para pesaing meluncurkan serangan baru, dan produk melewati tahap baru minat
dan tuntutan pembeli. Konsekuensinya strategi harus disusun sesuai dengan tiap-
xii
tiap tahap siklus hidup produk. Sasarannya adalah memperpanjang hidup dan
selamanya.
pelanggan suatu perusahaan adalah setiap orang yang membeli dan menggunakan
eksternal dan internal. Pelanggan eksternal adalah setiap orang yang membeli
produk dari perusahaan, sedangkan pelanggan internal adalah semua pihak dalam
situasinya. Misalnya jika atasan memberi perintah atau petunjuk, maka bawahan
tugas untuk kemudian dilaporkan keatasan, maka atasanlah yang akan menjadi
pelanggan, karena atasan memiliki kebutuhan akan hasil kerja yang baik yang
xiii
2. Nilai Pelanggan Dan Kepuasan Pelanggan
produk, merek, harga, dan penjual, ia akan memilih penawaran yang memberikan
nilai (customer delivered value) tertinggi dengan kendala berupa biaya informasi,
Nilai pelanggan (customer Delivered value) adalah selisih antara nilai total
dan biaya total yang timbul dari pembelian dan pemakaian barang atau jasa oleh
pelanggan. Nilai total terdiri atas nilai yang diperoleh dari produk (product value),
perusahaan (image value). Sedang biaya total meliputi harga yang harus
dibayarkan (monetary price), biaya waktu (time cost), biaya energi yang
dipilihnya, akan dievaluasi apakah memenuhi harapannya itu atau tidak. Hasil
evaluasi ini nantinya akan mempengaruhi kepuasan dan peluang untuk membeli
dengan situasi yang sama, rekomendasi dari teman atau lembaga (media massa,
para pakar, pemerintah, lembaga konsumen, dan lain-lain), serta janji dan
xiv
akan tercapai bila setelah mengkonsumsi suatu barang atau jasa, hasil yang
3) Meningkatkan keuntungan.
xv
Sejumlah perusahaan yang berpusat pada pelanggan P & Q, Generl Electric,
menggunakan situs web dan email untuk komunikasi dua arah yang cepat.
pelanggan perusahaan tersebut juga perlu bertanya lagi guna mengukur minat
3) Belanja Siluman
guna melaporkan titik kuat dan titik lemah yang dialami sewaktu membeli
produk perusahaan dan pesaing. Pembelanja misterius itu juga dapat menguji
yang beralih kepemasok lain guna mempelajari alasan kejadian itu. Yang
yang keluar segera setelah berhenti membeli; yang juga penting adalah
5. Kepuasan Pelanggan
pelanggan merupakan evaluasi purna beli dimana alternatif yang dipilih sekurang-
xvi
kurangnya memberikan hasil (outcome) yang sama atau melampaui harapan
memenuhi harapan pelanggan. Jadi, dua faktor yang sangat menentukan kepuasan,
yaitu harapan pelanggan tercapai dan kinerja atau hasil yang memuaskan yang
mereka rasakan.
pelanggan tentang apa yang akan diterimanya bila ia membeli atau mengkonsumsi
terhadap apa yang ia terima setelah mengkonsumsi produk yang dibeli. Harapan
pengalaman berbelanja dimasa lampau, opini teman dan kerabat, serta informasi
1) Kinerja karakteristik operasi pokok dari produk inti (core produk) yang dibeli.
5) Daya tahan, berkaitan dengan beberapa lama suatu produk dapat terus
xvii
6) Serviceability, meliputi kecepatan, kompetensi, kenyamanan, kemudahan
8) Perceived quality, yaitu citra dan reputasi produk serta tanggung jawab
perusahaan terhadapnya.
kiat jitu pawang hujan menggaet dan mempertahankan pelanggan dan klien, ada
perusahaan jasa:
• Informasikan kepada konsumen manfaat ekonomis dari apa yang akan mereka
peroleh.
• Beri pelanggan sedikit lebih dari pada apa yang mereka inginkan
xviii
• Bantu pelanggan membayar anda, agar mereka tidak merasa malu dan pergi ke
penjual lain.
dengan sangat baik memilki sejumlah persamaan :Konsep strategis, standar yang
tinggi, system untuk memantau kinerja jasa, system untuk memuaskan keluhan
maupun pelanggan.
pelanggan terhadap produk/jasa yang mereka rasakan. Upaya untuk itu bukanlah
pelanggan, diantaranya.
1. Relationship Marketing
Dalam strategi ini, hubungan transaksi antara penyedia jasa dan pelanggan
berkelanjutan, tidak berakhir setelah penjualan selesai. Dengan kata lain, dijalin
suatu kemitraan jangka panjang dengan pelanggan secara terus menerus sehingga
yang perlu dibina hubungan jangka panjang. Database itu tidak sekedar berisi
xix
nama pelanggan, tetapi juga mencakup hal-hal yang penting lainnya, misalnya
para pelanggannya secara lebih baik, yang pada gilirannya dapat menumbuhkan
loyalitas pelanggan.
yang lebih unggul dari pada pesaingnya. Untuk mewujudkan dibutuhkan dana
yang besar, kemampuan sumber daya manusia, dan usaha gigih. Meskipun
dapat membebankan harga yang lebih tinggi pada jasanya. Akan ada kelompok
merancang garansi tertentu atau dengan memberikan pelayanan purna jual yang
baik.
Pelayanan purna jual ini harus pula menyediakan media yang efisien dan
dinamisme penyempurnaan kualitas jasa dan kinerja perusahaan, selain itu juga
xx
akan meningkatkan motivasi para karyawan untuk mencapai tingkat kinerja yang
kerugian pelanggan, dalam hal pelanggan tidak puas dengan suatu produk atau
jasa yang telah dibayarnya. Garansi ini menjanjikan kualitas prima dan kepuasan
pelanggan. Garansi ini diberikan dalam dua bentuk yang disesuaikan dengan jenis
pelanggan, yaitu :
a. Garansi Internal
departemen atau divisi kepada pelanggan internalnya, yakni pemroses lebih lanjut
dan setiap orang yang memanfaatkan hasil/jasa departemen tersebut. Garansi ini
b. Garansi Eksternal
perusahaan. Garansi ini menyangkut servis yang unggul dan berkualitas tinggi.
xxi
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian
Maka lokasi penelitian ini dilakukan pada PD Rumah Potong Hewan Kota Medan
xxii
Dalam melakukan penelitian lapangan, teknik pengumpulan data
C. Metode Analisis
xxiii
Menurut Arikunto (2002 : 243), metode koefisien korelasi produk moment
berguna untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel bebas dengan
n.∑ xy ( ∑ x )(∑ y )
rxy =
{n.( ∑ x ) − ( ∑ x)
2 2
} { n( ∑ y 2 ) − ( ∑ y ) 2 }
Keterangan
n :jumlah sampel
minggu.
xxiv
DAFTAR PUSTAKA
Fox, Jeffry. J, 2001, How To Become A Rainmaker :50 kiat jitu pawang hujan
menggaet dan mempertahankan pelanggan, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip, 2005, Manajemen Pemasaran, Edisi kesebelas, Jilid Pertama, Alih
Bahasa: Drs. Benyamin molan, Penerbit Indeks, Jakarta.
Yazid, 1999, Pemasaran Jasa, Konsep Dan Implementasi, Edisi Pertama, Cetakan
Pertama, Penerbit ekonisia Fakultas Ekonomi UI, Jakarta.
Kotler, Philip, 2005, Manajemen Pemasaran, Edisi kesebelas, Jilid Kedua, Alih
Bahasa: Drs. Benyamin molan,, Penerbit Indeks, Jakarta.
Nur Indriantro & Bambang Supomo, 2002, Metodologi Penelitian Bisnis, Edisi
Pertama, Penerbit BPFE, Yogyakarta.
Drs. H. A. Azis Hasan, MM, 2008, Marketing Dan Strateginya, Untuk kalangan
sendiri ,Medan.
WWW.GOOGLE.COM
xxv