You are on page 1of 9

SISTEM INFORMASI PEMASARAN

MANAJEMEN PEMASARAN PERTEMUAN IV

Marketing is so basic that it cannot be considered a separate function. It is the whole business seen from the point of view of its final result, that is, from the customers point of view. (Peter Drucker) Bagaimana suatu perusahaan mengetahui kekuatan dan kelemahan yang dimiliki serta peluang dan ancaman yang dihadapai? Jawabnya ialah dari data yang ada, yang kemudian diolah menjadi informasi yang spesifik, yang akhirnya menjadi gambaran perkembangan perusahaan dan meramalan lingkungan luar perusahaan. Data dan informasi telah digabungkan dalam pengelompokan jenis-jenis sumber daya , namun keduanya tidak sama. Data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai. Informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.

PENGERTIAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN


Manajemen Informasi adalah seluruh aktifitas memperoleh informasi, menggunakannya seefektif mungkin, dan membuangnya pada saat yang tepat (McLeod) Sistem Informasi adalah Kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya (manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan (Wilkinson). Sistem Informasi Pemasaran adalah struktur yang berkesinambungan dan saling berinteraksi antara orangorang, peralatan dan prosedur untuk mengumpulkan, mensortir, menganalisa, mengevaluasi dan mendistribusikan informasi yang dibutuhkan, secara tepat waktu, akurat kepada pengambil keputusan dalam bidang pemasaran (Kotler).

TUJUAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN


Secara garis besar tujuan dari sistem informasi pemasaran adalah: Menyediakan informasi yang berkaitan dengan situasi internal (sumber daya perusahaan) dan situasi eksternal seperti: perilaku konsumen, pesaing, saluran distribusi, kebijakan publik dan tujuan lain yang diinginkan manajemen pemasaran. Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, penetapan sasaran, strategi, program, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.

DASAR SISTEM INFORMASI PEMASARAN


Sistem informasi Pemasaran mencakup sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan

Manusia menjadi komponen yang paling penting dalam proses ini, karena informasi yang diperoleh langsung dari lapangan atau pengalaman individu akan berbeda dengan data yang diperoleh secara tidak langsung. Mengapa demikian? Sedikitnya Keegan memberikan 2 alasan yaitu:
Manusia sebagai sumber baik dalam menginput informasi maupun sebagai pengambil keputusan Persepsi panca indra langsung memberi latar belakang vital untuk informasi yang datang langsung dari manusia dan dokumen

PROSES SISTEM INFORMASI PEMASARAN Mengelola system informasi pemasaran berarti menjalankan kegiatan-kegiatan yang menjamin tersedianya informasi yang bernilai bagi pengambil keputusan pemasaran. Kegiatan tersebut mengikuti alur proses, yaitu:
Identifikasi kebutuhan informasi yang dibutuhkan Mengembangkan informasi pemasaran yang bernilai Mendistribusikan dan menggunakan informasi pemasaran

KOMPONEN SISTEM INFORMASI PEMASARAN


Sistem Pencatatan Internal ialah laporan mengenai pesanan, penjualan, harga, biaya, level persediaan, piutang, utang dan sebagainya. (RESULT DATA) Sistem Intelijen Pemasaran (viewing, monitoring & investigation) adalah Seperangkat prosedur dan sumber yang digunakan oleh para manajer untuk memperoleh informasi harian mengenai perkembangan di lingkungan pemasaran (HAPPENING DATA) Riset Pemasaran adalah Perancangan, pengumpulan, analisis dan pelaporan data yang sistematis serta temuan-temuan yang relevan dengan situasi pemasaran tertentu yang dihadapi perusahaan (PROCESSED DATA) Analisis Sistem Pendukung Keputusan Pemasaran didefinisikan sebagai pengumpulan data, sistem, perangkat, dan teknik yang terkoordinasi dan yang didukung oleh software dan hardware yang dimanfaatkan organisasi/ perusahaan tertentu untuk mengumpulkan dan menginterpretsikan informasi relevan yang diperoleh dari bisnis dan lingkungan serta mengubahnya menjadi dasar bagi tindakan pemasaran

KENDALA SISTEM INFORMASI PEMASARAN GLOBAL

Dipasar yang lebih kecil alat analisa statistika yang canggih bisa sangat tidak membantu, disamping mahal Data yang dikeluarkan oleh beberapa negara berkembang ada kalanya sangat dibesar-besarkan atau bahkan sebaliknya Terdapat perbedaan standar perhitungan dibanyak negara terhadap suatu objek pengamatan. Sulitnya mendapat informasi dari penduduk lokal suatu negara

You might also like