You are on page 1of 2

10 Cara "meredam" kemarahan wanita(istri/calon)

Tips ini Bisa di aplikasikan utk yg sudah menikah, Dan juga pra nikah. Berikut kiatnya: 1. Turunkan Emosi. Apapun yg Anda lakukan, jangan ikut marah! ingatlah "Dia tdk akan dpt memancing saya". Teknik ini diusulkan oleh Paul Hauck, Ph.D. Seorang ahli psikologi dari Illinois. 2. Jangan Timbun Data 3. Akuilah... "Jika Anda salah, akuilah, Tapi jgn sampai Anda menghancurkan martabat sendiri." kata staver 4. Dengar dan Perhatikan "Jika dia sedang bermasalah, lebih baik Anda dengarkan." Kata hauck 5. Mundur Sejenak "Anda tdk harus selalu setuju, Tapi pahami persepsinya. Hal ini menunjukkan bahwa anda menghormatinya" kata staver 6. Pandang Matanya Pola ini seringkali terjadi dlm pertengkaran: Istri marah, suami diam, istri jadi tambah gila. Anda diam karena Anda ingin menghindari pertempuran, tapi di pikirannya, anda tdk menghargai 7. Terlibatlah! Tanyakan pertanyaan. "Hal ini menunjukkan anda mendengarkan, dan hal ini menyatakan bahwa anda ingin mendengarkan lebih jauh lagi" kata Staver 8. Coba berjalan-jalan. Berjalan-jalan mungkin terdengar bodoh, tapi ini adalah cara baik. "Berjalan-jalan itu menenangkan," kata Susan Heitler(wanita), ahli psikologi klinis. 9. Gunakan Kata Ajaib:

Heithler, mengatakan ada tiga kata ajaib: Aku setuju, Kamu Benar, Saya Menyesal. 10. Buat Batasan "Jika kemarahannya terlalu dramatis, terlalu sering, terlalu menyakitkan, maka beri kesempatan hanya dua kali, tdk lebih" kata Hauck

You might also like