You are on page 1of 28

Pertemuan ke 14 Sistem Bus

Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Tujuan
Menjelaskan struktur antar hubungan Menjelaskan bus antar hubungan Menjelaskan elemen dari desain bus Menjelaskan PCI, SCSI, Fire wire dan USB

Sistem Bus
Penghubung bagi keseluruhan komponen komputer dalam menjalankan tugasnya Komponen komputer :
CPU Memori Perangkat I/O

Transfer data antar komponen komputer.


Data atau program yang tersimpan dalam memori dapat diakses dan dieksekusi CPU melalui perantara bus Melihat hasil eksekusi melalui monitor juga menggunakan sistem bus Kecepatan komponen penyusun komputer harus diimbangi kecepatan dan manajemen bus yang baik

Sistem Bus
Mikroprosesor
Melakukan pekerjaan secara paralel Program dijalankan secara multitasking Sistem bus tidak hanya lebar tapi juga cepat

Interkoneksi komponen sistem komputer dalam menjalankan fungsinya


Interkoneksi bus Pertimbanganpertimbangan perancangan bus

Struktur Interkoneksi
Kumpulan lintasan atau saluran berbagai modul (CPU,Memori,I/O) Struktur interkoneksi bergantung pada
Jenis data Karakteristik pertukaran data

Jenis Data
Memori : Memori umumnya terdiri atas N word memori dengan panjang yang sama. Masing masing word diberi alamat numerik yang unik (0, 1, 2, N-1). Word dapat dibaca maupun ditulis pada memori dengan kontrol Read dan Write. Lokasi bagi operasi dispesifikasikan oleh sebuah alamat. Modul I/O : Operasi modul I/O adalah pertukaran data dari dan ke dalam komputer. Berdasakan pandangan internal, modul I/O dipandang sebagai sebuah memori dengan operasi pembacaan dan penulisan. Seperti telah dijelaskan pada bab 6 bahwa modul I/O dapat mengontrol lebih dari sebuah perangkat peripheral. Modul I/O juga dapat mengirimkan sinyal interrupt. CPU : CPU berfungsi sebagai pusat pengolahan dan eksekusi data berdasarkan routine routine program yang diberikan padanya. CPU mengendalikan seluruh sistem komputer sehingga sebagai konsekuensinya memiliki koneksi ke seluruh modul yang menjadi bagian sistem komputer.

Modul modul komputer

Struktur interkoneksi
Dari jenis pertukaran data yang diperlukan modulmodul komputer, maka struktur interkoneksi harus mendukung perpindahan data.
Memori ke CPU : CPU melakukan pembacaan data maupun instruksi dari memori. CPU ke Memori : CPU melakukan penyimpanan atau penulisan data ke memori. I/O ke CPU : CPU membaca data dari peripheral melalui modul I/O. CPU ke I/O : CPU mengirimkan data ke perangkat peripheral melalui modul I/O. I/O ke Memori atau dari Memori : digunakan pada sistem DMA

Perkembangan Struktur Intekoneksi


Sampai saat ini terjadi perkembangan struktur interkoneksi, namun yang banyak digunakan saat ini adalah sistem bus. Sistem bus
Digunakan secara tunggal Digunakan secara jamak, Hal ini Tergantung karakteristik sistemnya

Interkoneksi Bus
Bus ?
merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau lebih komponen komputer

Sifat penting dan merupakan syarat utama ?


bus adalah media transmisi yang dapat digunakan bersama oleh
sejumlah perangkat yang terhubung padanya

Digunakan bersama ?
Diperlukan aturan main agar tidak terjadi tabrakan data atau kerusakan data yang ditransmisikan. Walaupun digunakan bersama namun dalam satu waktu hanya ada sebuah perangkat yang dapat menggunakan bus

Interkoneksi Bus - Struktur Bus


Sebuah bus biasanya terdiri atas beberapa saluran.
Sebagai contoh bus data terdiri atas 8 saluran sehingga dalam satu waktu dapat mentransfer data 8 bit.

Secara umum fungsi saluran bus dikatagorikan dalam tiga bagian


Saluran data Saluran alamat Saluran kontrol

Pola interkoneksi bus

Saluran data (data bus)


Lintasan bagi perpindahan data antar modul. Secara kolektif lintasan ini disebut bus data. Umumnya jumlah saluran terkait dengan panjang word, misalnya 8, 16, 32 saluran Tujuan : agar mentransfer word dalam sekali waktu. Jumlah saluran dalam bus data dikatakan lebar bus, dengan satuan bit, misal lebar bus 16 bit

Saluran alamat (address bus)


Digunakan untuk menspesifikasi sumber dan tujuan data pada bus data. Digunakan untuk mengirim alamat word pada memori yang akan diakses CPU. Digunakan untuk saluran alamat perangkat modul komputer saat CPU mengakses suatu modul. Semua peralatan yang terhubung dengan sistem komputer, agar dapat diakses harus memiliki alamat.
Contoh : mengakses port I/O, maka port I/O harus memiliki alamat hardware-nya

Saluran kontrol (control bus)


Digunakan untuk mengontrol bus data, bus alamat dan seluruh modul yang ada. Karena bus data dan bus alamat digunakan oleh semua komponen maka diperlukan suatu mekanisme kerja yang dikontrol melalui bus kontrol ini. Sinyal sinyal kontrol terdiri atas
Sinyal pewaktuan Sinyalsinyal perintah

Sinyal Saluran kontrol


Sinyal pewaktuan menandakan validitas data dan alamat Sinyal perintah berfungsi membentuk suatu operasi

Saluran kontrol
Apa saja ?
Memory Write, memerintahkan data pada bus akan dituliskan ke dalam lokasi alamat. Momory Read memerintahkan data dari lokasi alamat ditempatkan pada bus data. I/O Write, memerintahkan data pada bus dikirim ke lokasi port I/O. I/O Read, memerintahkan data dari port I/O ditempatkan pada bus data. Transfer ACK, menunjukkan data telah diterima dari bus atau data telah ditempatkan pada bus. Bus Request, menunjukkan bahwa modul memerlukan kontrol bus. Bus Grant, menunjukkan modul yang melakukan request telah diberi hak mengontrol bus. Interrupt Request, menandakan adanya penangguhan interupsi dari modul. Interrupt ACK, menunjukkan penangguhan interupsi telah diketahui CPU. Clock, kontrol untuk sinkronisasi operasi antar modul. Reset, digunakan untuk menginisialisasi seluruh modu

Sinyal kontrol secara fisik


Konduktor listrik paralel yang menghubungkan modul modul. Konduktor adalah saluran utama pada PCB motherboard dengan layout tertentu sehingga didapat fleksibilitas penggunaan. Untuk modul I/O biasanya dibuat slot bus yang mudah dipasang dan dilepas
Slot PCI Slot ISA.

Untuk chips akan terhubung melalui pinnya

Prinsip operasi bus


Operasi pengiriman data ke modul

1. Meminta penggunaan bus. 2. Apabila telah disetujui, modul akan memindahkan data yang diinginkan ke modul yang dituju

Prinsip operasi bus


Operasi meminta data dari modul lainnya

1. Meminta penggunaan bus. 2. Mengirim request ke modul yang dituju melalui saluran kontrol dan alamat yang sesuai. 3. Menunggu modul yang dituju mengirimkan data yang diinginkan

Hierarki Multiple Bus


Bila terlalu banyak modul atau perangkat dihubungkan pada bus maka akan terjadi penurunan kinerja Faktor faktor :
Semakin besar delay propagasi untuk mengkoordinasikan penggunaan bus. Antrian penggunaan bus semakin panjang. Dimungkinkan habisnya kapasitas transfer bus sehingga memperlambat data.

Arsitektur bus jamak tradisional

Arsitektur bus jamak


Prosesor, cache memori dan memori utama terletak pada bus tersendiri pada level tertinggi karena modul modul tersebut memiliki karakteristik pertukaran data yang tinggi. Pada arsitektur berkinerja tinggi, modul modul I/O diklasifikasikan menjadi dua,
Memerlukan transfer data berkecepatan tinggi Memerlukan transfer data berkecepatan rendah.

Modul dengan transfer data berkecepatan tinggi disambungkan dengan bus berkecepatan tinggi pula, Modul yang tidak memerlukan transfer data cepat disambungkan pada bus ekspansi

Arsitektur bus jamak kinerja tinggi

Arsitektur bus jamak kinerja tinggi


Keuntungan hierarki bus jamak kinerja tinggi
Bus berkecepatan tinggi lebih terintegrasi dengan prosesor. Perubahan pada arsitektur prosesor tidak begitu mempengaruhi kinerja bus

Kesimpulan
1. Komputer tersusun atas beberapa komponen penting seperti CPU, memori, perangkat I/O. Sistem bus adalah penghubung bagi keseluruhan komponen komputer dalam menjalankan tugasnya. 2. Kumpulan lintasan atau saluran berbagai modul disebut struktur interkoneksi. Rancanagan struktur interkoneksi sangat bergantung pada jenis dan karakteristik pertukaran datanya. 3. Secara umum fungsi saluran bus dikatagorikan dalam tiga bagian, yaitu saluran data, saluran alamat dan saluran kontrol.

SoalSoal-soal
1. Jelaskan struktur antar hubungan dan beri contohnya. 2. Bila terlalu banyak modul atau perangkat dihubungkan pada bus maka akan terjadi penurunan kinerja, sebutkan penyebabnya? 3. Umumnya perangkat berprioritas paling rendah memiliki waktu tunggu rata-rata yang paling singkat. Dengan dasar ini biasanya CPU diberi perioritas tertinggi pada SBI. Sebutkan alasan perangkat berprioritas 16 memiliki waktu tunggu rata-rata paling rendah? Dibawah kondisi seperti apa keadaan diatas tidak berlaku?

You might also like