Medium Pertumbuhan untuk Isolasi Bakteri

Muh. Nasrum Massi, MD., Ph.D Makassar, Indonesia

Isolasi & identifikasi bakteri

Pendahuluan: 1. Kultur u/ isolasi bakteri dr spesimen penderita 2. Kmd identifikasi sifat bakteri dgn: morfologi sel, sifat pewarnaan, sifat pertumbuhan morfologi koloni, tes biokimia dll. 3. Pertumbuhan koloni min 18 jam, identifikasi 2 hr jadi species bakteri penyebab infeksi min 3 hr. 4. Kadang butuh tes aglutinasi u/ tentukan serotype 5. Medium ad lingk buatan yg dipakai u/ mempertahankan a/ mengembang-biakkan bakteri di luar tubuh manusia.

Medium Transfor= carrier medium

Fungsi:membawa specimen agar bakteri tetap hidup di luar tubuh. Tetap hidup tapi tak berkembang biak. Contoh: carry and blair medium; u/ specimen yg curiga ada bakteri gr neg termasuk flora normal tubuh, mis u/ tinja yg ada salmonella, E coli; apusan rektum ada vibrio. Stuard medium; u/ specimen dgn N gonorrhoe a/ strep. Pd dasarnya membawa semua jenis bakteri.

Medium dasar
Medium yg mengandung bahan mkn & kebutuhan lain u/ bakteri bertumbuh. Nutrient broth: dr ekstrak daging sapi & pepton tambah agar shg padat a/ semi padat (nutrient agar); ini agar murni u/ memadatkan medium. Air pepton mengandung pepton, mis medium gula-gula

Enriched medium
Medium diperkaya dgn; drh, bgn-bgn drh, cairan tubuh man, suplemen khusus yg dibutuh bakteri. Blood agar plate; kandungan butir drh merah domba yg utuh; terlihat hemolisis sel-sel drh disekeliling koloni bakteri yg melisis sel drh merah tsb. Chocolate agar plate; mengandung sel drh yg lisis krn pemanasan shg lepas NAD faktor V & X (hemin) H influensa butuh zat tsb u/ tumbuh; bisa juga u/ N gonorrhoe

Enrichment medium
Medium u/ mempersubur pertbh bakteri t3 tu specimen dicurigai ada bakteri kontaminan Air pepton alkalis: mempersubur vibrio pd tinja Kaldu selenite a/ medium rappaport;mempersubur salmonella dlm tinja.

Selective medium
Medium yg hanya ditumbuhi o/ bakteri t3, krn ada penghambat bg bakteri lain; mis menumbuhkan bakteri patogen dr daerah yg banyak flora normal. SS agar: hanya SS saja Tayer Martin agar; isolasi N gono krn ada suppl khusus, flora normal tidak tumbuh Tr. Urogenital. Tellurite medium; u/ c difteriae, flora normal tidak tumbuh. --- tr gastro intestinal Mc Conkey agar; u/ basil gr negatif dr ekstrak empedu yg menghambat bakteri gr pos

Differential medium
Medium yg dipakai u/ identifikasi bakteri berdsr sifat biokimia dr bakteri jd u/ medium tes biokimia. Mc Conkey agar: ada laktose; bakteri yg meragikan laktose-- koloni merah, yg tidak meragikan-- tak berwarna TSI agar: ada laktose, sukrose, maltose merah fenol sbg indikator. Medium tes biokimia: produksi H2S--TSI agar; ureasemedium urease; nitrat jadi nitritnitrit broth; citrat sumber energi medium citrat ; dll

Medium khusus
Medium khusus u/ bakteri t3 LJ medium; khusus M tuberculosis td telur, mal green, pati kentang & asparagin Loffler medium butir voluntin C difteriae Charcoal yeast extract agar isolasi legionella Medium u/ biakan anaerobik; hrs ditambah zat gizi t3 & molekul O2 direduksi shg bisa tumbuh. Mis: cooked meat medium, lactose egg yolk agar, dll.

Isolasi bakteri
Dgn menanam specimen pd medium padat yg cocok inkubasi semalam 35oC, kdg dr transport medium a/ enrichment medium Bhn pem. Diencerkan shg koloni tumbuh terpisah dr yg lain isolated colony. Koloni; massa pertumb bakteri di atas perm medium padat yg merup turunan dr satu sel bakteri. Gbr koloni bs menggbrkan identitas bakteri; Besar koloni, bentuk koloni, tepi koloni, elevasi, kejernihan, warna koloni bahkan bau koloni.

Pembuatan biakan murni

Identifikasi bakteri hrs buat biakan murni dr satu koloni yg terpisah dgn ambil sdkt bakteri dr koloni tsb & dipindahkan pd permukaan satu agar miring, inkubasi semalam dapat biakan murni dr satu bakteri. Ini kmd dipakai sbg bhn identifikasi selanjutnya u/ tes kepekaan bakteri thp AB

Identifikasi bakteri
1.

2.
3.

Pewarnaan gram dr biakan murni Tes- tes biokimia Tes agglutinasi u/ serotype satu isolate; identifikasi antigen atau antibodi.