KONSEP SEHAT SAKIT

Ns. Regina Natalia, S.Kep.

DEFINISI SEHAT - SAKIT

SEHAT: Suatu keadaan yang dinamis dimana individu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungan internal dan eksternal untuk mempertahankan keadaan kesehatannya (Potter & Perry, 2005)

Lingkungan internal: Psikologis Dimensi intelektual Spiritual Proses penyakit

Lingkungan eksternal: Fisik Hubungan sosial Ekonomi

SAKIT: Suatu keadaan di mana fungsi fisik, emosional, intelektual, sosial, perkembangan, ataupun spiritual seseorang berkurang atau terganggu bila dibandingkan dengan kondisi sebelumnya (Potter & Perry, 2005)

Sakit Perilaku sakit

Perilaku sakit mencakup : Cara seseorang memantau tubuhnya Mendefinisikan dan menginterpretasikan gejala yang dialaminya Melakukan upaya penyembuhan
Menggunakan sistem pelayanan kesehatan

5 Tahap Perilaku Sakit:

Tahap 1: mengalami gejala Tahap 2: asumsi tentang peran sakit Tahap 3: kontak dengan pelayanan kesehatan Tahap 4: peran klien dependen Tahap 5: pemulihan dan rehabilitasi

Mengalami gejala
Tahap Keputu san Ada sesuatu yg terjadi Penggunaan pengobatan tradisional, pengobatan sendiri

Asumsi tentang peran sakit

Melepaskan peran normal Meminta validasi pengawasan untuk peran sakit bagi anggota sistem rujukan biasa berlanjut pd pengobatan biasa

Kontak dengan pelayanan kesehatan

Peran klien dependen

Pemulihan dan rehabilitasi

Melepaskan peran sakit

Mencari Menerima nasihat tindakan profesional profesional Mencari legitimasi autoritatif untuk peran sakit, prosedur tindakan negosiasi

Perilaku

Menjalani Pengambil prosedur peran tindakan normal untuk program setelah sakit

FAKTOR SEHAT - SAKIT

1. Faktor yang Memengaruhi Status Kesehatan Lingkungan

Keturunan

STATUS KESEHATAN

Perilaku

Layanan Kesehatan

 Keturunan gen / herediter ex: DM, Albino, peny. albino Layanan kesehatan, meliputi: - Tempat layanan kesehatan - Kualitas petugas kesehatan - Biaya kesehatan keluarga miskin askeskin, JPSBK - Sistem pelayanan kesehatan menekankan pd upaya promotif dan preventif

 Lingkungan Perilaku - Perilaku menghasilkan status kesehatan individu, keluarga, dan masyarakat - Perilaku dipengaruhi o/: pendidikan, adat istiadat, kepercayaan, kebiasaan, sosial ekonomi, dsb.

2. Faktor yang Berperan dalam Perkembangan Penyakit Etiologi / agens : - Golongan biologis: mikroorganisme (bakteri dan virus), hewan & tumbuhan (metazoa, protozoa, dan jamur) - Golongan non-biologis: kimia (endogen dan eksogen CO2, merkuri), fisik (suhu ekstrim, trauma, bising), dan nutrient.
Patogenesis: 5 fase proses perjalanan penyakit: - Fase prapatogenesis interkasi dg penjamu daya tahan tubuh kuat peny (-) daya tahan tubuh lemah sakit - Fase inkubasi agen telah masuk kedalam tubuh belum ada gejala

- Fase penyakit dini sudah muncul gejala penyakit (gejala ringan) dipengaruhi daya tahan tubuh. - Fase penyakit lanjut kondisi tubuh melemah penyakit bertambah parah tidak dpt melakukan aktivitas sehari-hari datang ke tempat pely kes. - Fase akhir penyakit: sembuh sempurna sembuh cacat carrier meninggal Manifestasi klinis

RENTANG SEHAT - SAKIT

Rentang sehat-sakit adalah suatu skala ukur hipotesis untuk mengukur keadaan sehat/kesehatan seseorang Kedudukan seseorang pd skala tersebut bersifat dinamis dan individual karena dipengaruhi oleh faktor pribadi dan lingkungan

Kontinum sehat sakit

Ketidak sadaran

Gejala

Tanda

Kesada ran

Pendidikan

Pertumbuhan

Kematian prematur

Kesejahteraan tingkat tinggi

DAMPAK SAKIT PADA KLIEN DAN KELUARGA

Perubahan Perilaku dan Emosi
Penyakit berat ansietas, syok, penolakan, marah, dan menarik diri

Dampak Sakit pada Peran Keluarga

- Setiap orang memiliki peran dlm keluarga
- Sakit mengubah peran - Dapat bersifat tidak terlihat dan dlm jangka waktu yg singkat - Dapat bersifat drastis dalam jangka waktu yang panjang Ex: Ibu A (memiliki 2 anak) yg sakit mau melepas tanggung jawabnya agar ia dapat merawat dirinya sendiri.

 Dampak pada Citra Tubuh

Citra tubuh: konsep subjektif seseorang terhadap penampilan fisiknya Reaksi klien dn keluarga terhadap perubahan gambaran tubuh bergantung pada beberapa hal sbb: - Jenis perubahan (mis., kehilangan tangan, alat indra tertentu, atau organ tertentu) - Kapasitas adaptasi - Kecepatan perubahan - Dukungan yg tersedia Ex: klien post amputasi syok, menarik diri, mengakui, menerima dan rehabilitasi.

 Dampak pada Konsep Diri

- Konsep diri: citra mental seseorang thdp dirinya sendiri, mencakup bagaimana mereka melihat kelebihan dan kelemahan pada seluruh aspek kepribadiannya Ex: anak B sakit kanker ganas shg ia tidak bisa memenuhi harapan ortu konflik / ketegangan dlm diri

Dampak pada Dinamika Keluarga

- Dinamika keluarga: proses dimana keluarga melakukan fungsi, mengambil keputusan, memberikan dukungan kepada anggota keluarganya, dan melakukan koping terhadap perubahan dan tantangan hidup sehari-hari. Ex: pengalihan tanggung jawab ayah kepada anak pertama

Thank You