You are on page 1of 2

Know-How

Programming
Joko Nurjadi lain, seperti Single atau Double, hal ini memungkinkan Anda untuk melakukan perulangan dengan penambahan nilai (increment) selain 1. Misalnya pada perintah For X = 0.0 to 1.0 Step 0.1, di mana X merupakan variabel dengan tipe Single atau Double, perulangan yang dilakukan adalah dengan menambahkan 0.1 pada variabel X untuk setiap perulangan. Setiap statement perulangan melakukan eksekusi sebuah blok program selama kondisinya bernilai true. Anda perlu berhati-hati dalam melakukan perulangan karena sedikit kesalahan programming dapat menyebabkan terjadinya perulangan terus-menerus tanpa henti yang dikenal dengan innite loop. Contoh kecil program yang mengandung kesalahan logika sehingga menyebabkan innite loop: Dim I as Integer = 0 While I < 100 Console.WriteLine(I) End While Pada potongan program di atas, dilakukan perulangan selama kondisi nilai variabel I lebih kecil dari 100. Karena variabel I pada saat deklarasi diberikan nilai 0 yang lebih kecil dari 100, maka akan dijalankan blok perintah di dalam While. Kesalahan yang terjadi di sini adalah nilai variabel I tidak pernah ditambah, sehingga selalu bernilai 0. Dengan demikian, kondisi variabel I lebih kecil dari 100 akan selalu terpenuhi (bernilai True) dan perulangan akan terus dilakukan hingga Anda menutup aplikasi dengan paksa. Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya innite loop, Anda perlu memperhatikan empat pedoman berikut: 1. Inisiasi variabel. 2. Test nilai variabel. 3. Eksekusi statement di dalam perulangan. 4. Modikasi nilai variabel. Empat pedoman ini jika diambil masingmasing huruf pertamanya, maka akan didapatkan kata ITEM (Inisiasi, Test, Eksekusi, Modikasi) sehingga memudahkan Anda untuk mengingatnya. Pada kasus contoh program di atas, telah dilakukan proses Inisiasi, Test, Eksekusi. Tetapi, tidak melakukan proses Modikasi
03/2007

Know-How
Programming
sehingga menyebabkan terjadinya innite loop. Untuk keluar dari sebuah perulangan sebelum kondisi terpenuhi, Anda dapat menggunakan perintah Exit Loop untuk keluar dari blok For, atau Exit While untuk keluar dari blok While. Salah satu tambahan perintah perulangan yang diperkenalkan oleh Visual Basic .NET adalah perintah perulangan For Each . Mungkin Anda pernah mengetahui jenis perulangan For Each yang juga telah dikenal pada beberapa bahasa pemrograman. Statement For Each melakukan pengulangan satu atau lebih perintah untuk masing-masing elemen array. Pada beberapa kasus, perintah For Each dapat membuat program Anda sangat esien. Sebagai contoh, berikut adalah potongan kode program yang menampilkan nama le yang terdapat pada suatu directory: Dim Files As String() = Directory.GetFiles(.) Dim Filename As String For Each Filename in Files Console. WriteLine(Filename) Next Penggunaan For Each tentunya sangat membantu untuk kasus-kasus tertentu selama Anda membangun aplikasi. If (Nilai >= 90) Then Console.WriteLine(grade A) End If If (Nilai >= 80) And (Nilai < 90) Then Console.WriteLine(grade B) End If If (Nilai >= 70) And (Nilai < 80) Then Console.WriteLine(grade C) End If If (Nilai < 70) Then Console.WriteLine(grade D) End If Sekarang marilah kita menganalisis potongan program di atas. Kelemahannya, program akan mengevaluasi masing-masing statement IF, bahkan setelah salah satu kondisi IF terpenuhi. Hal ini tentu mengakibatkan terjadinya proses yang sebenarnya tidak diperlukan. Solusi yang lebih baik, Anda dapat menggunakan statement IF-ELSE sebagai berikut untuk memecahkan persoalan yang sama: If Nilai >= 90 Then Console.WriteLine(grade A) ElseIf Nilai >= 80 Then Console.WriteLine(grade B) ElseIf Nilai >= 70 Then Console.WriteLine(grade C) Else Console.WriteLine(grade D) End if Solusi lainnya, Anda dapat menggunakan perintah Select Case, di mana penggunaan Case mengizinkan Anda untuk melakukan komparasi yang beragam terhadap nilai variabel.

Eksplorasi Teknik Pemrograman VB.NET


Dunia pemrograman tidak terlepas dari teknik-teknik pemrograman, dimulai dari yang sederhana hingga yang kompleks. Teknik pemrograman yang baik tidak hanya didukung oleh kemampuan analisis masalah dan logika, tetapi juga bagaimana menggali keunggulan bahasa pemrograman yang digunakan.
Template Console Application pada Visual Basic.NET.

idak terkecuali pada bahasa pemrograman Visual Basic.NET. Dengan dukungan platform framework .NET yang terus dikembangkan, melakukan eksplorasi .NET bagaikan menggali harta karun yang tidak ada habisnya. Bagi Anda yang telah terlebih dahulu menguasai Visual Basic 6.0, mungkin telah memiliki bekal dan teknik pemrograman selama Anda menggunakan Visual Basic 6.0. Pada banyak kasus, Anda tentu masih dapat menerapkan teknik pemrograman VB 6.0 pada VB.NET. Hanya saja, Anda perlu mempelajari solusi lain yang dapat ditawarkan Visual Basic .NET untuk memecahkan permasalahan yang sama, mengingat perbedaan paradigma yang terdapat pada Visual Basic .NET dan Visual Basic 6.0 atau versi yang lebih rendah. Dengan demikian, Anda dapat mengembangkan teknik yang paling sesuai untuk lingkungan .NET yang diterapkan pada aplikasi Anda. Teknik pemrograman meliputi banyak hal dan selalu berkembang dari hari ke hari. Mungkin hari ini Anda menemukan teknik pemrograman dalam kaitannya dengan database, sementara besok Anda akan mendapatkan teknik pembuatan yang berkaitan dengan penanganan Windows Form. Teknik pemrograman yang akan dibahas pada artikel ini tidak membatasi pada satu bidang atau bentuk aplikasi. Tetapi, meliputi eksplorasi teknik pemrograman dasar yang
KNOW-HOW

sering digunakan dalam membuat aplikasi dengan menggunakan Visual Basic .NET. Dengan Visual Basic.NET, secara umum Anda dapat menciptakan tiga jenis platform aplikasi sesuai kebutuhan Anda, yaitu Console Application, Windows Application, dan Web Application.

adalah Console Application!) Console.ReadLine() End Sub Bagi Anda yang pernah mempelajari bahasa pemrograman dengan platform MS-DOS, tentu sudah tidak asing dengan tampilan aplikasi ini. Perintah Console. ReadLine() berfungsi untuk menunggu penekanan tombol oleh user. Dengan perintah Console.ReadLine() tersebut, Anda juga dapat menangkap input dari user. Perintah CharInput = Console.ReadLine() akan menyimpan setiap karakter hingga penekanan tombol Enter yang dilakukan user pada variabel CharInput.

Console Application
Pada umumnya, aplikasi Visual Basic.NET yang sering ditemui merupakan aplikasi Windows Form atau Web. Tetapi dengan menggunakan Visual Basic.NET, Anda dapat juga menciptakan jenis aplikasi console yang tampil dalam jendela Command Prompt. Console Application merupakan aplikasi command-line oriented yang mengizinkan Anda melakukan proses penulisan dan pembacaan pada console. Console Application didukung oleh namespace System. Console. Anda dapat menciptakan Console Application dengan cepat dan mudah, sehingga dapat menggunakannya untuk aplikasi sederhana atau aplikasi yang tidak memerlukan user interface. Console Application sering digunakan saat di mana Anda fokus untuk mempelajari atau mengajarkan dasar bahasa pemrograman tanpa perlu melakukan tata letak control dan form. Berikut adalah contoh sederhana Console Application: Sub Main() Console.WriteLine(Ini

Kondisi IF
Hampir semua aplikasi pasti memiliki kondisi di dalam programnya, perintah IF pada bahasa pemrograman menunjukkan sebuah kondisi yang menentukan statement yang mana yang harus dijalankan. Contoh kasus menentukan grade berdasarkan sebuah nilai merupakan contoh yang baik untuk menunjukkan penggunaan statement IF. Katakanlah untuk mendapatkan grade A, seorang siswa harus mendapatkan nilai 90 ke atas, untuk nilai 80 hingga 94 akan mendapatkan grade B, nilai 70 hingga 79 akan mendapatkan grade C, dan nilai di bawah 70 akan mendapatkan grade D. Terdapat banyak solusi untuk pemecahan kasus di atas, di mana Anda perlu menganalisa solusi mana yang terbaik. Salah satu solusi adalah dengan menuliskan statement IF untuk masing-masing kondisi nilai, seperti di bawah ini:

Perulangan
Baik pada pemrograman Console Application ataupun jenis aplikasi lainnya atau bahkan pada setiap bahasa pemrograman, perintah perulangan tentu sering digunakan. Pada Visual Basic.NET, perulangan yang telah dikenal pada Visual Basic sebelumnya seperti For atau While masih dapat digunakan. Pada umumnya, perulangan For menambah nilai sebuah variabel dalam setiap perulangannya, Anda tentu tidak asing dengan perintah seperti For I = 1 to 100 yang akan melakukan perulangan dari nilai variabel I bernilai 1, 2, 3 hingga mencapai nilai 100. Pada kasus-kasus tertentu, Anda dapat melakukan perulangan dengan tipe variabel
03/2007

Operator
Jika Anda pernah mempelajari bahasa pemrograman berorientasi object sebelum
KNOW-HOW

70

71

Know-How
Programming
mempelajari Visual Basic.NET, maka Anda akan mendapatkan bahwa Visual Basic.NET banyak mengadopsi bahasa pemrograman berorientasi object yang sudah ada, seperti misalnya C++. Salah satunya adalah dengan penggunaan operator aritmatika. Contoh mudahnya, saat Anda ingin menambahkan nilai sebuah variabel counter, Anda dapat menggunakan perintah Counter = Counter + 1. Penulisan perintah ini dapat disederhanakan menjadi Counter += 1. Penggunaan operator aritmatika secara lengkap dapat Anda lihat pada tabel berikut:
OPERATOR += -= *= KEGUNAAN Menambahkan expression tertentu pada nilai awal variabel. Mengurangi expression tertentu pada nilai awal variabel. Mengalikan expression tertentu dengan nilai awal variabel dan mengembalikan hasilnya pada variabel tersebut. Membagi expression tertentu dengan nilai awal variabel dan mengembalikan hasilnya pada variabel tersebut. Melakukan operasi pangkat dengan expression tertentu pada nilai awal variabel dan mengembalikan hasilnya pada variabel tersebut. Menggabungkan string tertentu pada nilai awal variabel dan mengembalikan hasilnya pada variabel tersebut.

Know-How
Programming
Oriented Programming yang sepenuhnya didukung oleh Visual Basic.NET. Karena itu, eksplorasi teknik pemrograman pada Visual Basic.NET tidak akan lepas dari teknik pemrograman OOP. Pada potongan program di atas, Visual Basic.NET dapat membedakan bagaimana kedua method tersebut diimplementasikan berdasarkan parameter yang dikirimkan pada method. mengeksekusi perintah, halaman ASP.NET merupakan program terkompilasi yang memperbaiki kinerja dan keamanan halaman website. ASP disimpan pada le dengan ekstensi .asp, sementara ASP.NET menggunakan ekstensi .aspx, agar server Anda dapat mendukung ASP.NET, Anda perlu menggunakan Microsoft Internet Information Services (IIS) versi 5 atau versi yang lebih tinggi. Environment .NET menyediakan kumpulan control berbasis form yang memungkinkan Anda untuk menciptakan form sebagai user interface. Bagi Anda yang telah mempelajari ASP terlebih dahulu, mungkin menghadapi paradigma yang sangat berbeda saat menghadapi ASP.NET.

Visual Studio Class View


Pada aplikasi .NET, Anda akan banyak menggunakan class, yang mana terkadang dapat membuat program Anda menjadi kompleks, sehingga akan sangat membantu jika Anda dapat melihat struktur class secara visual. Jika menggunakan Visual Studio sebagai editor Anda, maka Anda dapat menggunakan Visual Studio Class View untuk dapat melihat class yang ada beserta struktur di dalamnya.

Method Overriding
Pada environment .NET, semua class diturunkan dari class System.Object, contohnya method ToString yang disediakan oleh System.Object dan diturunkan pada class lainnya. Method ToString mengembalikan sebuah string yang merepresentasikan nilai object. Di dalam denisi class, Anda dapat mengimplementasikan method ToString Anda sendiri, yang mengenyampingkan (override) implementasi method dari base-class. Pada contoh berikut, class Telpon akan melakukan override pada method ToString. Class Telpon Public NoTlp As String Public Sub New(ByVal NoTlp As String) Me.NoTlp = NoTlp End Sub Public Overrides Function ToString() As String ToString = NoTlp End Function End Class Perhatikan untuk melakukan override, Anda harus memberikan perintah Overrides sewaktu mendenisikan method, untuk memberitahukan compiler Visual

Contoh Multiple Inheritance.

Basic .NET bahwa method tersebut akan menggantikan implementasi method pada base-class.

Contoh Multiple Level of Inheritance.

Menghindari Class Inheritance


Salah satu keunggulan OOP adalah konsep inheritance yang memungkinkan sebuah class menurunkan method dan propertynya. Tetapi ada kalanya, justru Anda tidak menghendaki proses inheritance pada class Anda dengan alasan tertentu. Misalnya karena class tersebut memiliki proses operasi internal dan unik, yang mana Anda tidak menginginkan operasi class tersebut digunakan oleh aplikasi lain. Untuk keperluan itu, Anda perlu menambahkan perintah atau keyword NotInheritable pada denisi class. Contohnya adalah sebagai berikut: NotInheritable Class Test Definisi Class Member End Class Jika sebuah class mencoba untuk melakukan inheritance pada class yang NotInheritable, maka compiler Visual Basic .NET akan menampilkan pesan sintaks error.

Method Overloading
Visual Basic.NET mengizinkan Anda untuk melakukan method overload, yaitu mendenisikan dua atau lebih method dengan nama yang sama. Perbedaannya adalah dengan jumlah atau tipe parameter method tersebut. Sebagai contoh, Anda memiliki class Pegawai yang memiliki dua method dengan nama yang sama, yaitu BeriNama, method BeriNama yang pertama akan memberikan nama lengkap, sementara method BeriNama yang kedua akan membedakan nama depan dan nama belakang. Class Pegawai Public Nama As String Public NamaDepan As String Public NamaBelakang As String Public Sub BeriNama(ByVal Nama As String) Me.Nama = Nama End Sub Public Sub BeriNama(ByVal NamaDepan As String, ByVal NamaBelakang As String) Me.NamaDepan = NamaDepan Me.NamaBelakang = NamaBelakang Me.Nama = NamaDepan & & NamaBelakang End Sub End Class

/= dan \=

^=

&=

Windows Application
Pada beberapa tahun silam, kemampuan drag and drop control ke dalam form untuk membangun user interface telah membuat Visual Basic menjadi sangat popular. Hal ini berbeda dengan programer C dan C++ yang membangun user interface dengan Microsoft Foundation Classes (MFC) dan Win32 Application Program Interface (API). Dengan Windows Form yang terdapat pada environment .NET, maka programer dapat membuat user interface pada Windows Application dengan operasi drag and drop dengan menggunakan bahasa Visual Basic.NET ataupun C#. Dengan mengintegrasikan Windows Form dengan language-independent platform, maka environment .NET membuat segalanya menjadi mudah bagi programer, baik menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic maupun C#. Satu perbedaan yang cukup signikan saat Anda melakukan pengodean pada environment Visual Basic.NET dibandingkan dengan Visual Basic 6.0, adalah penggunaan Object

base-class. Sebagai contoh, anggap Anda memiliki class Pengarang dan class Penerbit. Dengan menggunakan multiple inheritance, Anda dapat menciptakan class Buku dari penggabungan class Pengarang dan class Penerbit. Visual Basic .NET mendukung multiple level of inheritance yang menggunakan konsep yang berbeda dengan multiple inheritance. Sebagai ilustrasi contoh multiple level of inheritance, bayangkan Anda memiliki dua buah class yaitu class Pegawai dan class Orang, di mana class Pegawai merupakan sub class dari class Orang. Untuk beberapa kasus, terdapat berbagai jenis pegawai, misalnya Pegawai Kontrak dan Pegawai Tetap. Untuk itu, Anda memerlukan class PegawaiKontrak dan class PegawaiTetap yang memiliki fungsi sebagaimana yang dimiliki oleh class Pegawai. Dengan demikian, tercipta multiple level of inheritance.

Aplikasi Lain pada Visual Basic .NET


Tidak terbatas pada Windows, Web, ataupun Console Application, dengan Visual Basic .NET Anda juga dapat menciptakan jenis aplikasi lain seperti Mobile Application untuk mengakses mobile device ataupun Crystal Reports Application untuk menghasilkan report. Hal yang terpenting untuk pembuatan aplikasi apapun pada environment .NET, adalah penguasaan Anda dalam menyelami teknik pemrograman Visual Basic .NET. Hal ini meliputi pemrograman dasar, penggunaan Object Oriented Programming, dan penggunaan library yang terus dikembangkan hingga saat ini. Dan tentu saja, latihan dan belajar terusmenerus, karena mempelajari teori dan praktik sama-sama membuka wawasan yang lebih luas. Teori memerlukan praktik, dari praktik melahirkan teori baru, menjadi siklus yang berkesinambungan, sehingga dapat terus tercipta karya nyata berupa aplikasi yang bermanfaat.

Web Application
Selama bertahun-tahun, web developer telah menggunakan VBScript untuk mengimplementasikan Active Server Pages (ASP). Seiring kemajuan zaman, penggunaan VBScript mulai dirasakan memiliki kekurangan, terlebih dari sisi user interface dibandingkan dengan Windows Application. Environment .NET menawarkan model baru untuk menciptakan web dinamis, yang dinamakan dengan ASP.NET. Perubahan utama adalah tidak digunakan lagi VBScript, untuk menciptakan halaman ASP.NET, Anda menggunakan bahasa pemrograman seperti Visual Basic .NET, C#, atau JScript.NET. Tidak seperti VBScript di mana server berfungsi sebagai interpreter dan kemudian

Multiple Inheritance
Jika ada kekurangan Visual Basic .NET dibandingkan dengan C++ dari sisi Object Oriented Programming, maka hal tersebut adalah kemampuan multiple inheritance yang tidak didukung oleh Visual Basic .NET. Pertimbangan untuk menghindari multiple inheritance adalah untuk menghindari permasalahan yang dapat muncul karena kompleksitas penerapan multiple inheritance. Multiple inheritance sendiri merupakan kemampuan untuk mengambil sebuah class dengan menggunakan dua atau lebih
03/2007 03/2007

Lebih Lanjut
http://www.startvbdotnet.com/ language/console.aspx http://www.developer.com/net/vb/ article.php/10926_3456701_4 http://visualbasic.about.com/od/ learnvbnet/a/LVBE_L1_3.htm http://www.vbip.com/ books/1861004974/chapter_4974_ 08.asp
KNOW-HOW

Class View pada Visual Studio.

72

KNOW-HOW

73

You might also like