LAPORAN TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER MEKATRONIKA

Disusun oleh:
Eko yanu ariyanto 201010130311067

JURUSAN ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2013

SOAL 1
Desaianlah alat penetas telur (semua jenis telur) yang dapat diprogram: a. System suhu pemanas ( mengikuti ritme suhu penetasan) selama 32hari Gambar blok diagram
mikrokotroler Driver pemanas Elemen pemanas

Sensor suhu (PTC/NTC)

Keterangan: Sensor suhu memiliki peranan yang sangat penting dalam system suhu penetas telur ini dikaranakan untuk menyesuaikan suhu rata-rata yang dihasilkan oleh ayam indukan pada saat mengerami telur tersebut berkisar 28 derajat celcius sehingga dalam penetasan telur akan semaksimal mungkin Mikrokontroler berfungsi sebagai pengendali keseluruhan system yang ada pada alat ini karena diperlukan sebuah rangkaian pengatur untuk mendapatkan rancangan yang kita atur sesuai standartnya telur tersebut menetas dalam mikrokontroler ini saya menggunakan IC ATMEGA 16 karena ATMEGA16 merupakan keluarga AVR seri mikrokontroler CMOS 8-bit buatan ATMEL, berbasis arsitektur RCIS (Reduced Instruction Set Computer). Hampir semua instruksi dieksekusi dalam satu siklus clock. AVR mempunyai 32 register general-purpose, timer/counter fleksibel dengan mode compare, interrupt internal dan eksternal, serial UART, programmable Watchdog Timer, dan mode power saving, ADC dan PWM internal. AVR juga mempunyai In-System Programmable Flash on-chip yang mengijinkan memori program untuk system2am ulang dalam2system menggunakan hubungan serial SPI ATMega16. ATMega16 mempunyai throughput mendekati 1 MIPS per MHz membuat disainer system untuk mengoptimasi konsumsi daya versus kecepatan proses.(Sigit, Husein Riyanto, Setiawardhana. 2007) Driver pemanas mempunyai peranan yang penting untuk mengatur besarnya dan kecilnya tegangan dan arus yang diperlukan ole elemen pemanas sehingga menyesuaikan suhu yang ideal untuk elemen memeberikan suhu dalam penghangatan selururh telur tersebut. Elemen pemanas adalah sebuah komponen yang sangat penting dalam pemberian suhu yang tepat dalam bentuknya alemen ini bias berupa alaemen solder, element setrik ataupun elemen-elemen pemanas lainya yang dapat menghasilkan panas

Rangkaian:

Gambar rangkaian ATMEGA 16 Gambar rangkaian driver elemen

b. System pembalik telur(mengikuti ritme waktu penetasan) selama 23 hari,

Gambar blok diagram

mikrokontroler Driver motor pembalik Driver motor geser Kanan dan kiri Driver motor geser Atas dan bawah Motor pemilih Motor pembalik

Driver motor pemilih

Motor servo geser kanan dan kiri

Motor servo geser Atas dan bawah

Keterangan : Mikrokontrol untuk bagian ini berfungsi sebagai pengatur kapan dan bagaimana telur itu seharusnya dibalik dan bagainama membaliknya karena dalam proses pmbalik ini diperlukan kehati-hatian yang ekstra agar telur tersebut dapat menetas dengan bauk disini saya menggunakan 4 motor untuk memaksimalkan dimana motor tersebut memiliki fungsi masingmasing motor yaitu pembalik, pemilih, geser kanan dan kiri selanjutnya geser atas dan bawah

c. Lampu pemeriksa kerusakan telur ayam Pada pemeriksa telur ayam saya rencanakan diluar box karena perlu adanya bantuan manusia dalam pengecakan telur tersebut apakah rusak dan baiknya, sehingga bentuknya seperti berikut:

d. Energy cadangan

Energy cadangan disini saya menggunakan system yang sama dengan UPS (Uninterruptible Power Supply) dimna saat listrik masih aktif maka energy akan mengisi accu yang terdapat pada UPS maka pada saat ,inverter dijalankan dengan masukan AC, kemudian di ubah menjadi tegangan DC. Pada bagian output penyearah digunakan untuk mengisi battery. Ketika power gagal atau terjadi pemadaman arus listrik, tegangan dc mengalir ke inverter yang kemudian menghasilkan tegangan AC pada keluaran inverter rangkaian terhubung disekitar IC CD4047 yang beroperasi sebagai multivibrator pada frekuensi 50 Hz. Output Q multivibrator ini menggerakkan MOSFETs IRF540. Outout inverter disaring dan direduksi menggunakan MOV (Metal Oxide Vasitor). Tranformer yang

digunakan adalah 9-0-9, 1.5A. Dua LED (D6 dan D7) digunakan sebagai indikator apakah tegangan utama ataukah baattery yang sedang bekerja.

Rangkaian energy cadangan sebagai berikut