You are on page 1of 18

LAPORAN PENDAHULUAN UNTUK KLIEN DENGAN PRILAKU KEKERASAN

DI SUSUN OLEH KELOMPOK ALI MAHBUBI EGA ALFIAN ISMATULMAULA

STIKES KHARISMA KARAWANG PRODI S1 KEPERAWATAN KARAWANG

LAPORAN PENDAHULUAN A. MASALAH UTAMA Prilaku kekerasan B. PROSES TERJADINYA MASALAH 1. Pengertian Prilaku kekerasan adalah suatu proses respon terhadap stresor yang dihadapi oleh seseorang. Prilaku kekerasan adalah suatu bentuk prilaku yang bertujuan untuk melukai seseorang 2. Tanda dan gejala - Muka marah dan tegang - Pandangan tajam - Mengepalkan tangan - Jalan mondar mandir - Bicara kasar - Merusak barang atau benda - Melempar atau memukul 3. Faktor predisposisi - Sosial budaya - Kelemahan fisik 4. Faktor presipitasi - Kehilangan orang yang dicintai - Kehilangan pekerjaan - Mendapat penghinaan C. POHON MASALAH RESIKO PRILAKU KEKERASAN

PRILAKU KEKERASAN

HARGA DIRI RENDAH

D. MASALAH KEPERAWATAN 1. Resiko prilaku kekerasan 2. Harga diri rendah E. DATA YANG PERLU DIKAJI - Prilaku kekerasan DO: Klien mengatakan pernah melakukan kekerasan Klien mengatakan ada yang mengejek dan mengancamnya DO: Bicara kasar Melempar Katatonia Harga diri rendah DS: Klien mengeluh hidup tidak bermakna , klien mengatakan tidak memiliki kelebihan . DO: Klien mengatakan malas Klien tidak berinisiatif berinteraksi dengan orang lain.

F. DIAGNOSA KEPERAWATAN 1. Prilaku kekerasan 2. Harga diri rendah G. RENCANA KEPERAWATAN (terlampir)

DAFTAR PUSTAKA Kelint , Budi Anna , Akemat . (2000). Model Praktek Keperawatan Prfesional Jiwa. Jakarta EGC.

STRATEGI PELAKSANAAN KELUARGA UNTUK KLIEN DENGAN PRILAKU KEKERASAN

DI SUSUN OLEH KELOMPOK ALI MAHBUBI EGA ALFIAN ISMATULMAULA

STIKES KHARISMA KARAWANG PRODI S1 KEPERAWATAN KARAWANG

STRATEGI PELAKSANAAN KELUARGA SP 1: Resiko prilaku kekerasan Pertemuan Hari /tanggal Ruangan Nama klien : : : :

1. Orientasi Selamat pagi bu , perkenalkan nma saya Ali Mahbubi mahasiswa dari stikes kharisma karawang. Apa yang menjadi ibu merasa kesulitan dalam merawat j? Bagai mana kalo kita diskusi , berapa lama kita akan berbincang bincang ? bagaimana kalo 30 menit ? tempatnya disini saja yah bu.? 2. Kerja Bu , apa masalah yang ibu hadapi dalam merawat j ? apa yang ibu lakukan ? Baik , saya akan coba jelaskan tentang marah j dan hal-hal yang perlu di perhatikan Bu, marah adalah suatu perasaan yang wajar , tetapi jika tidak tersalurkan dengan denar maka akan membahayakan dirinya dan orang lain. Kalo nanti wajah j tanpak tegang dan merah , lalu kelihatan gelisah , maka itu artinya j sedang marah , dan biasanya setelah itu ia akan melampiaskannya dengan cara membanting-banting sesuatu memukul dan bicara kasar . Bila hal itu terjadi , saya harapkan ibu supaya tenang , bicara lembt tapi tenang jangan lupa jaga jarak dan jauhkan benda-benda tajam. Bila j masih marah dan mengamuk maka segera bawa j ke puskesmas , lakukan dengan tanpa menyakiti j. Hah , seharusnya j sudah tau tanda dan gejala jika j marah atau seseorang yang sedang marah , jika itu terjadi sama j , suruh j untk menarik nafas dalam , dan jika j dapat melakukan nya dengan baik maka jangan lupa untuk memberikannya pujian. 3. Terminasi Bagaimana perasaan ibu setelah kita bercakap-cakap tentang cara mrawat j anak ibu.? Coba ibu jelaskan kembali cara merawat j , setelah itu ibu lanjutkan dengan jadwal yang sudah saya berikan yang tadi kita buat , bagai mana kalo 2 hari lagi kita ketemu lagi ? Tempat dan waktunya seperti sekarang saja ya bu

STRATEGI PELAKSANAAN KELUARGA SP 2 : prilaku kekerasan Pertemuan Hari /tanggal Ruangan Nama klien : : : :

1. Orientasi Selamat pagi ibu , sesuai dengan janji kita bertemu 2 hari yang lalu kita bertemu lagi untuk membicarakan cara-cara mengontrol masalah j . Bagaimana bu , masih ingan diskusi kita yang lalu ? apa ada yang mau di tanyakan ? Berapa lama waktu yang ibu inginkan untuk kita melakukan latihan , bagaimana kalo kita latihan disini saja ? dan tolong panggillah j untuk kita ngobrol bersama . 2. Kerja Nah j , coba ceritakan latihan apasaja yang sudah dilakukan ? bagus , coba perlihatkan kepada bruder jadwal hariannya ? Nah bu , ini jadwal kegiatannya , nanti bisa bantu j mengontrol kemarahannya. Sekarang kita akan latihan bersama-sama ya Masih ingat cara mengontrol kemarahan yang sudah kita pelajari ? Iya betul , berdiri tarik nafas dari hidung , tahan sebentar , lalu keluarkan perlahan-lahan lewat mulut . Cara yang selanjutnya adalah: a. Dengan cara memukul bantal atau kasur b. MemintA dengan baik tanpa marah c. Mengungkapkan perasaan kesal d. Dengan cara spiritual (berdoa) Semua cara itu dapat dilakukan untuk mengontrol marah-marah j. dan yang terakhir adalah dengan cara meminum obat , agar pikiran j tenang . tidurnya juga tenang , dan tidak ada rasa kesal . Coba j dapat menjelaskan obat apa saja yang j dapatkan ? iya betul , jam berapa saja obatnya diminum ? apa boleh j menghentikan minum obatnya.? Wah , bagus sekali j pintar.

3. Terminasi Baik lah ibu , latihan kita sudah selesai , bagaimana perasaan ibu setelah latihan cara-cara mengatasi dan mengontrol rasa marah ? Dapat ibu sebutkan lagi ada berapa cara untuk mengatasi dan mengontrol marah ? selanjutnya tolong pantau dan motivasi j dalam melakukan kegiatan sehari-harinya dan jangan lupa berikan pujian . Baik , kita akan bertemu lagi 2 hari kemudian tujuan nya untuk melihat manfaan kegiatan yang telah diberikan kepada j yang telah kita susun. Pukul 9 seperti hari ini yah .. sampai jumpa lagi ya

Strategi Pelaksanaan I Masalah : Perilaku Kekerasan Pertemuan Ke 1 Hari / Tgl : 1. Kondisi :

2. Diagnosa Keperawatan Perilaku Kekerasan

3. Tujuan Khusus Membina hubungan salin percaya Menyebutkan penyebab dari perilaku marah yang di tampilkan. Menyebutkan perilaku yang bisa dilakukan jika marah. Terhindar dari cedera.

4. Tindakan keperawatan a. Membina hubungan saling percaya Mengucapkan salam setiap kali berinteraksi dengan klien. Menanyakan perasaan dan keluhan saat ini. Identifikasi tanda-tanda yang menunjukan perilaku kekerasan. Monitor klien selama masih melakukan tindakan mengarah pada perilaku kekerasan. Lakukan pendekatan dengan teknik komunikasi teurapetik

b. Strategi Komunikasi 1. Orientasi Selamat pagi pak, perkenalkan saya Indra yang akan merawat bapak hari ini, nama bapak siapa ? Senangnnya dipanggil apa ? Saya perhatikan bapak mondar-mandir sambil memukul dinding Berapa lama bapak ingin berbincang ? Dimana enaknya kita berbincang-bincang pak ?

2. Kerja Sekarang bapak bisa mulai menceritakan apa yang menyebabkan bapa memukulmukul dinding ?

Apa yang bapak rasakan saat ini ? Apa yang bisa bapak lakukan jika bapak merasa kesal/marah seperti ini ? Bagaimana menurut bapak dengan tindakan tersebut ? Baiklah pak. Untuk sementara waktu bapak boleh menyendiri diruangan ini dulu sampai marahnya hilang, tujuannya agar bapak lebih aman dan tenang.

Bapak akan dikeluarkan diruangan ini sampai kondisi bapak lebih aman dan tenang.

3. Terminasi Bagaimana perasaan bapak setelah berada diruangan ini ? Sekatrang bapak bisa menenangkan diri di ruangan ini sambil bapak pikiran hal lain yang bisa membuat bapak kesal/marah. Saya akan kembali 15 menit lagi untuk melihat kondisi bapak.

Evaluasi Obyektif Coba bapak ulangi apa yang telah kita bincangkan tadi ? Bagus

Rencana Tindakan Lanjut Selama kita bertemu, bisa bapak marah segera lakukan cara yang tadi kita pelajari, kemudian masukan ke dalam jadwal kegiatan harian bapak Ya !!

Kontrak Yang akan datang Kapan lagi kita akan bertemu ? bagaimana bila besok jam 09.00, berapa lama kita akan bicara ? bagaimana kalau 15 menit. Tempatnya mau dimana pak ? bagaimana kalau disini saja ? apakah bapak setuju ? baiklah pak selamat siang.

Strategi Pelaksanaan II

Pertemuan ke : Hari/Tgl : 1. Proses Keperawatan A. Kondisi Klien DS : DO : B. Diagnosa Keperawatan Perilaku Kekerasan C. Tujuan Khusus Klien dapat mendemonstrasikan cara mengontrol perilaku kekerasan D. Tindakan Keperawatan - Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien - Melatih klien mengontrol perilaku kekerasan - Menganjurkan klien memasukan kedalam jadwal kegiatan latihan 2. Strategi Komunikasi A. Fase Orientasi 1. Salam teurapetik selamat pagi pak, masih ingat dengan saya ? saya yang kemarin berbincangbincang dengan bapak. Bagus kalau masih ingat 2. Evaluasi/Validasi Bagaimana perasaan bapak hari ini ? Bagaimana tidurnya semalam ? Sudah sarapan ? apakah bapak masih suka marah ? 3. Kontak - Topik : sesuai dengan janji kita kemarin, hari ini kita akan berbincang-bincang tentang bagaimana cara mengontrol marah dengan tindakan fisik. - Tempat : dimana kita akan bicara ? bagaimana kalau disini saja ? - Waktu : berapa lama kita akan bicara ? bagaimana kalau 15 menit saja pak ? apakah bapak setuju ?

B. Fase Kerja Bapak masih suka marah ? coba praktekan bagaimana cara bapak mengontrol marah sesuai dengan apa yang sudah ajarkan kemarin. Iya bagus bapak sudah melaksanakannya karena bapak sudah mengontrol marah dengan cara yang pertama sekarang saya akan menganjurkan bagaimana cara mengontrol marah dengan cara yang ke 2 Jika bapak marah, bapak olahraga yang bapak sukai seperti dulu. coba sekarang bapak praktekan cara mengontrol masih seperti yang sudah saya ajarkan barusan. Oh...bapak mau dengan cara sepak bola, coba bapak praktekan sekarang. Iya bapak sekarang sudah bisa sekarang kita duduk kembali lalu kita masukan kedalam jadwal harian bapak.

C. Fase Terminasi Bagaimana perasaan bapak setelah tahu cara mengendalikan marah dengan cara ke 2 yang saya ajarkan ?

3. Evaluasi Objektif Coba bapak ulangi kembali mengontrol marah dengan berolahraga sepak bola?

4. Rencanakan Tindakan Lanjut Selama kita tidak bertemu bila bapak marah, lakukan cara yang sudah dipelajari, dan masukan kedalam jadwal kegiatan harian, nanti saya periksa.

5. Kontrak yang akan datang Kapan lagi kita akan bertemu ? Bagaimana kalau besok jam 08.00 ? berapa lama kita akan bicara ? dan tempatnya mau dimana ? baiklah selamat siang pak ?

Strategi Pelaksanaan III Pertemuan ke : Hari/Tgl : A. Proses Keperawatan 1. Kondisi Klien DS : DO : 2. Diagnosa Keperawatan Perilaku Kekerasan 3. Tujuan Khusus Klien dapat menjelaskan cara konstruktif dalam mengungkapkan kemahiran. Dapat mendemonstrasikan cara mengontrol perilaku kekerasan.

4. Tindakan Keperawatan Evaluasi jadwal kegiatan harian klien. Melatih klien mengontrol perilaku kekerasan dengan cara verbal. Menganjurkan klien memasukan kedalam jadwal kegiatan harian klien.

B. Strategi Komunikasi 1. Salam teurapetik Selamat pagi pak, masih ingat dengan saya ?bagus kalau bapak masih ingat

Evaluasi/Validasi Bagaimana perasaan bapak pagi ini ?

Kontrak Topik : sesuai dengan janji kita kemarin, hari ini kita akan berbincang-bincang tentang bagaimana cara mengontrol dengan cara verbal. Tempat : dimana kita akan bicara ? bagaimana kalau disini ? Waktu : berapa lama kita akan berbicara ? bagaimana kalau 15 menit saja pak, apakah bapak setuju ?

2. Fase Kerja Katanya bapak masih marah-marah ? Coba praktekan bagaimana cara bapak mengontrol marah sesuai dengan apa yang telah saya ajarkan.

Iya bagus bapak sudah melaksanakannya Karena bapak sudah bisa mengontrol amarah, sekarang saya akan mengajarkan cara mengontrol marah dengan cara verbal. Coba bapak ungkapkan apa yang menjadi penyebab marah dan coba ungkapkan semua kekesalan bapak dan atau pada saya yang lainnya, dan ungkapkan semua kekesalan bapak Iya bapak sudah bisa Ayo pak, kita duduk kembali lalu kita masukan kedalam jadwal harian

3. Fase Terminasi

a. Evaluasi 1. Evaluasi Subyektif Bagaimana perasaan bapak setelah tahu cara mengendalikan marah dengan cara verbal ? 2. Evaluasi Obyektif Coba bapak ulangi kembali mengontrol marah dengan cara verbal yang saya ajarkan ? b. Rencana Tindakan Langsung Bapak selama tidak dengan saya, bapak bisa masukan kedalam jadwal kegiatan harian bapak nanti saya akan periksa c. Kontrak yang akan datang kapan lagi kita akan bertemu ? bagaimana kalau besok jam 07.00 ? berapa lama kia akan bicara ? dan tempatnya mau dimana ? Baik pak selamat siang .

Strategi Pembelajaran IV

Pertemuan ke : Hari/tgl :

A. Proses keperawatan 1. Kondisi klien DS : DO :

2. Diagnose keperawatan Perilaku kekerasan 3. Tujuan khusus Klien dapat mendemostrasikan cara mengontrol PK 4. Tindakan keperawatan Mengevaluasi jadwal harian kegiatan klien Melatih klien mengontrol PK dan spiritual Menganjurkan klien memasukan kedalam jadwal kegiatan harian B. Strategi komunikasi 1. Fase orientasi a. Salam terapeutik Selamat pagi pak ? b. Evaluasi/ validasi bagaimana perasaan bapa hari ini ? bagaimana istirahatnya semalam? c. Kontrak Topic : Sesuai janji kita kemarin, kita akan berbincang bincang tentang bagaimana cara mengontrol marah dengan cara spiritual Tempat : Dimana kita akan berbicara? Bagaimana kalau disini saja pak ? Waktu : Berapa lama kita akan berbicara? Bagaimana kalau 15 menit saja? Bapa setuju?

d. Tujuan tujuan pembicaraan kita adalah agar bapa dapat mengetahui cara mengontrol emosi ketika marah dengan mendekatkan diri pada tuhan 2. Fase kerja bapa ada yg member tahu saya kalo bp masih suka marah? coba saya lihat jadwal harian bp . apakah bapa sudah memasukannya kedalam catatan harian bapa, bagus sekali pa karena bapa sudah bias mengontrol amarah bapa dengan cara yang sudah saya ajarkan kemarin, sekarang saya akan mengajarkan bagaimana cara mengontrol dengan cara spiritual jika bapa marah, coba bapa berdoa sesuai dengan kepercayaan Coba sekarang bapa praktekan cara mengontrol marah seperti yang sudah saya ajarkan, sekarang saya akan masukan kedalam jadwal harian bapa 3. Fase terminasi a. Evaluasi 1) Evaluasi subjektif bagaimaana perasaan bapa setelah tahu cara mengendalikan marah dengan cara spiritual/berdoa? 2) Evaluasi objektif coba bapa ulangi kembali mengontrol marah dengan spiritual/berdoa? b. Rtl selama bapa tidak bertemu dengan saya bisa lakukan yang sudah saya ajarkan lalu masukan kedalam jadwal kegiatan harian, nanti akan saya periksa c. Kontrak yang akan datang d. Kapan lagi kita akan bertemu ? bagaimana kalau besok jam 10.00 wib? Berapa lama kita akan bicara ? bagaimana kalau 15 menit saja, tempatnya mau dimana, bagaimana kalau disisni? Apakah bapa setuju? Baik kalau begitu sampai bertemu nanti ya pak, selamat siang.

Strategi Pembelajaran IV

Pertemuan ke : Hari/tgl :

A. Proses keperawatan 1. Kondisi klien DS : DO :

2. Diagnosa Keperawatan Perilaku kekerasan 3. Tujuan khusus Klien menggunakan obat sesuai program yang telah ditetapkan 4. Tindakan keperawatan Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien Melatih klien mengontrol PK dengan cara meminum obat Menganjurkan klien memasukan kedalam jadwal kegiatan harian B. Strategi Komunikasi 1. Fase orientasi a. Salam terapeutik Selamat pagi pak? Masih ingat dengan saya? Bagus kalau masih ingat b. Evaluasi / validasi bagaimana perasaan bapa hari ini? Bagaimana istirahatnya semalam? Sudah sarapan? c. Kontrak 1) Topic Sesuai dengan janji saya kemarin, hari ini kita akan berbincang bincang bagaimana cara mengontrol marah dengan cara meminum obat 2) Tempat dimana kita akan bicara? Bagaimana kalau disini pak? 3) Waktu

berapa lama kita akan bicara ? bagaimana kalau 15 menit saja pak, apakah bapa setuju ? d. Tujuan Agar bapa dapat mengetahui cara mengontrol emosi ketika marah. 2. Fase kerja Bapak katanya masih suka marah? Coba praktekan cara mengontrol marah sesuai dengan apa yang sudah kita ajarkan kemarin, iya bagus Bapa sudah melaksanakannya, coba saya lihat jadwal harian bapa. Karena bapa sudah bisa mengontrol marah bapa dengan cara minum obat yang benar Jika bapa marah coba minum obat sesuai anjuran dokter/ suster coba bapa praktekan cara minum obat yang sudah tadi diajarkan Kita masukan kedalam jadwal bapa 3. Fase terminasi a. Evaluasi 1) Evaluasi subjektif bagaimana perasaan bapa setelah tahu cara mengendalikan marah dengan cara meminum obat? 2) Rtl Selama tidak bertemu dengan saya, apabila bapa marah lakukan cara yang kita pelajari, lalu masukan kedalam jadwal kegiatan harian bapa, nanti akan saya periksa .

You might also like