You are on page 1of 2

Arana, WG. Rosenbaum,FJ. Handbook of Psychiatric Drug Therapy. Fourth Edition. 2000.USA:Lippincott Williams and wilkins. P6.

Antipsikotik adalah pengobatan yang terbaik untuk penyakit skizofrenia dan penyakit psikotik lainnya. Antipsikotik digunakan secara klinis pada tahun 1950an, ketika Chlorpromazine(CPZ), turunan dari phenotiazine, telah disintetis di Perancis. Walaupun dikembangkan sebagai potensial antihistamin, chlorpromazine memiliki antipsikotik pada pemakaian klinis. CPZ digunakan sebagai model dalam pengembangan antipsikotik , tapi semua generasi pertama (kecuali clozapine) mempunyai efek yang menyebabkan symptom ekstrapiramidal (SEP) berdasarkan atas property utama, antagonis kuat dari reseptor dopamine D2. Sebagai tambahan property antipsikotik, obat-obat ini memiliki fungsi lain, berdasarkan kemampuan memblok reseptor Dopamin D2 (seperti antiemetic dan mengurangi beberapa kelainan gerak yang ditandai dengan adanya gerakan yang berlebih). Antipsikotik antagonis D2 disebut dengan tipikal, untuk memisahkan dengan clozapine dan obat-obat atipikal baru yang mengurangi efek ekstrapiramidal.

Pengobatan antipsikotik merupakan pengobatan yang paling umum diresepkan untuk terapi schizophrenia. Obat-obatan ini berfungsi mengontrol gejala-gejala dengan mempengaruhi neurotransmitter otak, dopamine dan serotonin. Ada dua jenis utama pengobatan antipsikotik: Konvensional, atau tipikal antipsikotik. Pengobatan ini umumnya efektif dalam mengelola gejalagejala positif schizophrenia. Pengobatan ini kerap dan berpotensi menimbulkan efek samping neurologis, termasuk kemungkinan tardive dyskinesia atau gerakan menyentak tanpa sadar. Kelompok pengobatan ini termasuk: Haloperidol (Haldol) Thioridazine Fluphenazine Tipikal antipsikotik ini umumnya harganya lebih murah dari obat lain yang terbaru, khususnya untuk obat generik, yang amat pantas dipertimbangkan khususnya untuk pengobatan jangka panjang jika diperlukan. Generasi baru, atau disebut juga atipikal antipsikotik. Pengobatan antipsikotik terbaru ini positif dalam mengelola gejala negatif dan positif. Yang termasuk obat jenis ini antara lain: Clozapine (Clozaril) Risperidone (Risperdal) Olanzapine (Zyprexa) Quetiapine (Seroquel) Ziprasidone (Geodon) Aripiprazole (Abilify) Paliperidone (Invega)

Risperidone (Risperdal) adalah stau-satunya obat atipikal antipsikotik yang telah disetujui Food and Drug Administration (FDA) untuk terapi schizophrenia pada anak-anak usia 13 hingga 17 tahun. Pengobatan antipsikotik atipikal memiliki efek samping terhadap metabolism, termasuk pertambahan berat badan, diabetes dan kolesterol tinggi.

You might also like