You are on page 1of 16

Katarak: merupakan keadaan dimana terjadi kekeruhan pada serabut atau massa lensa didalam kapsul lensa.

Katarak adalah suatu keadaan patologik lensa dimana lensa menjadi keruh akibat hidrasi cairan lensa, atau denaturasi protein lensa.

Katarak Traumatik Merupakan katarak akibat cedera pada mata yang muncul sebagai akibat trauma pada mata.

Trauma dapat berupa trauma tajam, trauma perforasi ataupun trauma tumpul Katarak trauma ini dapat muncul akut, subakut ataupun gejala sisa akibat trauma mata.

Laki-laki : Perempuan 4 : 1

Berhhubungan erat dengan aktifitas.

Katarak traumatik yang sering (frequent traumatic cataracts) :


Luka memar/tumpul Luka perforasi

Katarak traumatik yang jarang (rarer traumatic cataracts) :


Radiasi sinar inframerah (glassblower's

cataract) Trauma elektrik Radiasi pengion

Trauma tumpul dapat menimbulkan katarak traumatik dalam bentuk : Vossious ring 2. Rosett cataract 3. Katarak zonular atau lamelar 4. Kapsul lentis yang keriput
1.

Gejala utama yang dialami penderita katarak adalah sebagai berikut : Penglihatan kabur seperti terdapat penglihatan kabut yang menghalangi. Mudah silau terutama ditempat yang terang. Penglihatan ganda. Benda yang dilihat dapat berwarna sedikit kekuning-kuningan.

Perbandingan Pengelihatan Mata Normal dengan Katarak

1.

Anamnesis Pemeriksaan Fisik


Optotic Snellen ( Snellen Chart ) Lampu senter Oftalmoskop

2.

4.

Pemeriksaan Penunjang

Antibiotik sistemik dan topikal serta kortikosteroid dalam beberapa hari. Tropin sulfat 1% 3 kali 1 tetes sehari. Pembedahan.
Intra Capsuler cataract Ekstraksi (ICCE) Ekstra Capsuler Cataract Ekstraksi (ECCE)

Komplikasi yang dapat terjadi pada katarak traumatik ini antara lain :

Dislokasi lensa dan subluksasi sering ditemukan bersamaan dengan katarak traumatik. Komplikasi lain yang dapat terjadi, seperti phakolitik, phakomorfik, glaukoma sudut tertutup, uveitis, retinal detachement, rupture khoroid, hyfema, perdarahan retrobulbar, neurophati optic traumatik.

You might also like