You are on page 1of 10

Hidung bekerja karena adanya rangsangan berupa zat-zat kimia.

Rangsangan berupa bau, masuk ke hidung bersama dengan udara yang di hirup. Gas yang di hirup bersama udara pernapasan akan mengenai selaput lendir, sehingga menimbulkan rangsangan.

Struktur Hidung
Sel-sel penyokong yang berupa sel-sel epitel. Sel-sel pembau(sel olfaktori) yang berupa sel saraf sebagai reseptor Sel-sel olfaktori sangat peka terhadap rangsangan gas kimia (kemoreseptor). Sel-sel olfaktori memiliki tonjolan ujung dendrit berupa rambut yang terletak pada selaput lendir hidung, sedangkan ujung yang lain berupa tonjolan akson membentuk

Proses Kerja Hidung


Kumpulan gas kimia ikut masuk bersama udara yang kita hirup melalui rongga hidung. Di rongga hidung gas itu tadi akan menyentu kemoreseptor (menerima rangsang) yang ada di lapisan epitel rongga hidung. Rangsangan ini diteruskan oleh saraf olfaktori ke otak untuk diterjemahkan. Sedangkan molekul-molekul kimia yang bersenyawa dengan air dalam udara akan larut dalam mukus atau lapisan lendir pelindung kemoreseptor, kemudian akan mengalami proses yang sama seperti di atas sehingga akan terjadi sensasi bau.

Gangguan pada Indra Penciuman


A. SALESMA(COLD) DAN INFLUENZA(FLU)
Salesma dan infuenza merupakan infeksi pada alat pernapasan yang disebabkan oleh virus, dan umumnya dapat menyebabkan batuk, pilek, sakit leher dan kadang-kadang panas atau sakit pada persendian. Gejala yang mengiringi diantaranya mencret ringan, terutama pada anak kecil.

B. Hidung Tersumbat dan Pilek


Hidung yang tersumbat atau pilek dapat terjadi karena salesma atau alergi. Banyak lendir dalam hidung menyebabkan infeksi telinga pada anak-anak atau gangguan sinus (peradangan gawat dan berlangsung lama pada rongga tulang yang berhubungan dengan rongga hidung) pada orang dewasa.

Sinusitis merupakan peradangan sinus, yaitu rongga-rongga dalam tulang yang berhubungan dengan rongga hidung, yang gawat dan biasanya terjadi dalam waktu menahun (kronis). Tanda-tanda: Sakit pada muka di sekitar mata. Pada daerah ini jika Anda mengetuk tulang atau menundukkan kepala, muka akan terasa sakit. Hidung sering kali tersumbat oleh adanya nanan atau ingus yang kental. Kadang-kadang diikuti oleh panas.

D. RHINITIS ALLERGICA
Rhinitis Allergica disebabkan oleh adanya reaksi alergi pada hidung yang ditimbulkan oleh masuknya substansi asing ke dalam saluran tenggorokan.

E. Mimisan
Secara umum mimisan terjadi akibat pembuluh darah yang pecah di daerah hidung bagian tengah. Pembuluh darah ini merupakan anyaman jaringan pembuluh darah yang sangat halus dan tipis. Perubahan cuaca juga dapat menyebabkan mimisan.

You might also like