Professional Documents
Culture Documents
Identifikasi
Nama : AR Umur : 3 tahun 6 bulan Jenis Kelamin: Laki-laki Alamat: Jl. Murai Agama: Islam Masuk RS : 27 Juli 2012
Anamnesis
Sejak 8 hari sebelum masuk rumah sakit, penderita mengeluh demam, demam dirasakan naik turun. Suhu naik terutama malam hari dan turun pada pagi hari, tetapi turun tidak pernah sampai normal, menggigil (-), batuk (-), pilek (-), mual (-), muntah (-), perut sakit (-), mimisan dan gusi berdarah (-).
Anamnesis
Sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit, penderita mengeluh tidak BAB. BAK biasa. Pasien pernah berobat ke puskesmas dan diberi obat penurun panas dan antibiotic tetapi tidak ada perubahan. Akhirnya pasien masuk RSUD BARI. Pasien menyangkal pernah bepergian keluar kota.
Riwayat Makanan
Ibu penderita mengaku tidak memberikan ASI eksklusif sejak lahir Penderita mendapat susu formula sejak lahir sampai dengan sekarang Usia 2 bulan diberikan tambahan bubur susu Usia 5 bulan diberikan bubur tim Usia 6 bulan diberikan makanan lunak dan buah-buahan Usia 1 tahun anak telah makan nasi, lauk pauk, dan sayur-mayur Kesan : gizi baik (kualitas dan kuantitas makanan cukup baik)
Riwayat Imunisasi
BCG Hepatitis B Polio DPT Campak : 1x, usia 40 hari, scar (+) lengan kanan atas. :dilakukan.Kapan,dan berapa kali ibu lupa : dilakukan.Kapan,dan berapa kali ibu lupa : dilakukan.Kapan,dan berapa kali ibu lupa : dilakukan.Kapan,dan berapa kali ibu lupa
Kesan : imunisasi dasar tidak dapat dievaluasi, dan ibu mengakui imunisasi dasar sudah lengkap dan selalu mengikuti jadwal imunisasi yang tertera pada KMS
Riwayat Perkembangan
Riwayat Perkembangan Membalik : 3 bulan Tengkurap : 3 bulan Duduk : 5 bulan Merangkak : 7 bulan Berdiri : 16 bulan Berjalan : 18 bulan Tertawa : 5 bulan Berceloteh : 6 bulan Memanggil mama/papa : 9 bulan Kesan Perkembangan Sesuai Usia
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Umum
Kesadaran: Compos mentis Nadi: 124 /menit Laju pernafasan: 38 /menit Suhu: 36,8 C Berat Badan: 12 kg Tinggi badan: 105 cm
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Khusus
Bentuk : oval, simetris Rambut : lurus, tidak mudah dicabut Mata : konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), edema palpebra (+) Hidung : nch(-), sekret (-) mukopurulen, mukosa hipermis (-), konka hipertropi (-) Telinga : sekret (-) Mulut : mukosa bibir kering (-), rhagaden (+), sianosis (-), coated tongue (+) Tenggorokan : faring hiperemis (-), tonsil T1/T1 tidak hiperemis Leher : pembesaran KGB (-)
10
Dada:
Paru:
Inspeksi: simetris, retraksi (-) Palpasi: stem fremitus (N) Perkusi: sonor Auskultasi: vesikuler, rhonki (-), wheezing (-) Inspeksi: iktus kordis (-) Palpasi: thrill (-) Perkusi: batas jantung normal Auskultasi: BJ 1 dan 2 normal, tunggal, bising (-).
Jantung
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Khusus
Abdomen Inspeksi : datar Palpasi : lemas, hepar tidak teraba, lien tidak teraba, nyeri tekan epigastrium (+) Perkusi : timpani Auskultasi : bising usus (+) normal Genital : tidak ada kelainan. Ekstremitas : akral hangat, sianosis (-), CRT<2
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan tanggal 10 Maret 2010:
Hb: 10,9 gr/ml Leukosit: 5.900/ml Hitung jenis: 0/1/1/64/30/1 HT : 33%
PENATALAKSANAAN AWAL Bedrest sampai 7 hari bebas panas Diet: bubur saring sampai 7 hari bebas panas IVFD D5% gtt 11x/menit Kloramfenikol 4 x 300 mg (4 x II cth) Candistatin 1 x 1 ml
Tinjauan Pustaka
Definisi
Demam Thypoid adalah suatu penyakit infeksi sistemik bersifat akut yang disebabkan oleh Salmonella typhi.
Etiologi
Salmonella typhi yang merupakan bakteri gram negatif
Patofisiologi
Gejala Klinis
Demam lebih dari 7 hari, demam naik turun dan tidak pernah turun sampai normal Gangguan GIT Rhagaden Thypoid tongue Meteorismus hepatomegali
Tatalaksana
Tirah baring Pemenuhan kebutuhan cairan Pemberian nutrisi Antibiotik : Kloramfenikol : 100 mg/kgBB/hari dibagi dalam 4x pemberian selama 10-14 hari / sampai 5-7 hari setelah demam turun
Komplikasi
Perforasi usus halus Perdarahan usus Gangguan kesadaran Kolesistitis akut Pneumonia Ensefalopati tifoid
Prognosis
Prognosis umumnya baik, kecuali pada keadaan-keadaan sebagai berikut :
Menderita untuk pertamakalinya pada umur di bawah 2 tahun atau di atas 6 tahun. Disertai oleh hipertensi. Disertai hematuria. Termasuk jenis sindrom nefrotik sekunder. Gambaran histopatologik bukan kelainan minimal.
+ 80% SN primer respon baik terhadap pengobatan awal dengan steroid 10% tidak respon terhadap pengobatan awal dengan steroid
Analisis Masalah
seorang anak berusia 3 tahun 10 bulan datang ke RSUD bari. Berdasarkan alloanamnesa dengan orangtua penderita, dan setelah dilakukan pemeriksaan fisik, didapatkan:
Demam sejak 8 hari SMRS, demam dirasakan naik turun, terutama pada malam hari dan turun pada pagi hari, tetapi turun tidak pernah sampai normal, menggigil (-), batuk (-), pilek (-), mual (-), muntah (-), perut sakit (-).
Susah BAB. Pernah berobat ke puskesmas dan diberi obat penurun panas dan antibiotik tetapi tidak ada perubahan. Pasien tidak pernah pergi keluar kota. Rhagaden (+), coated tongue (+), nyeri epigastrium (+) Berdasarkan hal diatas diagnosa sementara yang dapat ditegakkan adalah demam thypoid. Untuk lebih memastikannya maka dilakukan pemeriksaan laboratorium dan diperoleh hasil :
Widal thypus (o) 1/320
Dari diagnose diatas dapat dijelaskan bahwa penatalaksanaan yang tepat untuk kasus ini adalah : Bedrest sampai 7 hari bebas panas Diet, bubur saring Kloramfenikol 100 mg/kgBB sampai 7 hari bebas panas
TERIMA KASIH