BAB IV HASIL PRAKTIKUM

A. Hasil Ekstraksi 1. Daun Cengkeh Berat simplisia Volume pelarut Berat Cawan porselin kosong BeratCawan porselin + sampel Hasil ekstrak yang diperoleh = 75 g = 400 ml = 58,2971 g = 59,9846 g = 59, 9846 g 58,2971 g = 1,16875 g 2. Daun Jambu Mede Berat simplisia Volume pelarut Berat Cawan porselin kosong Berat Cawn porselin + sampel Hasil ekstrak yang diperoleh = 200 g = 1400 ml = 58,308 g = 94,8243 g = 94,8234 g 58,308 g = 36,5154 g

B. Hasil identifikasi KLT 1. Daun Cengkeh Tabel 1. Hasil identifikasi KLT daun Cengkeh (Syzygium Folium) Jumlah Noda No. Jenis Eluen Eluen Perbandingan 254 nm 1. Larut Metanol Larut Hexan Etil asetat : Metanol Etil : Metanol 15:1 366 nm H2SO4 10 %

2.

5:1

3.

Larut Butanol

Etil asetat: Metanol

2:1

2. Daun Jambu Mede Tabel 2. Hasil identifikasi KLT daun Jambu Mede (Anacardia Folium) Jumlah Noda No. Jenis Eluen Eluen Perbandingan 254 nm 1. Larut Metanol Larut Hexan Larut Butanol Etil asetat : Metanol Hexan : Etil asetat Metanol: Etil asetat 1:1 366 nm H2SO4 10 %

2.

3:1

3.

1:2

C. Hasil Identifikasi Komponen Kimia No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Pereaksi Semprot H2SO4 10 % Dragendorf FeCl3 Lieberman-Bouchard KOH etanolik Aluminium Hidroksida Komponen kimia Senyawa organik Alkaloid Fenol Terpen Kumarin Flavonoid Hasil

D. Bioassay 1. BST(Brine Shrimp Lethality Test) Tabel 1. Hasil pengamatan maserasi sampel daun Jambu mede [ ] 10 Jumlah kematian larva 4 9 10 10 43

1000

100 10 Kontrol negatif

0 2 1

5 3 3

2 2 2

0 2 3

0 1 2

72 10 11

Tabel 2. Hasil pengamatan sokhletasi sampel daun Cengkeh [ ] 4 2 2 4 Jumlah kematian larva 4 3 1 6 9 2 1 3 4 2 1 3 9 3 3 8 30 12 8 24

1000 100 10 Kontrol negatif

Tabel 3. Regresi sampel daun Jambu Mede [ 100 1000 10 ] Log [ 3 2 1 ] %K 64 % -8% -2% Tabel Probik 5,36 -

Tabel 3. Regresi sampel daun Jambu Mede [ 100 1000 10 ] Log [ 3 2 1 ] %K 38 % 2% -6% Tabel Probik 4,69 2,95 -

Lampiran-Lampiran I. Skema Kerja II. Tabel Nilai Rf Kromatografi Lapis Tipis Tabel 1. Daftar nilai Rf Kromatografi Lapis Tipisekstrak daun Cengkeh (Syzygium Folium)

Penampak Bercak Ekstrak Bercak Nilai Rf UV 254 nm 1 Metanol 2 3 4 1 Hexan 2 3 Butanol 1 0,54 0,61 0,78 0,87 0,64 0,85 0,96 0,72 UV 366 nm H2SO4 10 % Ket.

Tabel 2. Daftar nilai Rf Kromatografi Lapis Tipis ekstrak daun Jambu Mede (Anacardia Folium) Penampak Bercak Ekstrak Bercak Nilai Rf UV 254 nm 1 Metanol 2 3 1 2 3 Hexan 4 5 6 7 Butanol 1 0,79 0,82 0,89 0,44 0,625 0,71 0,75 0,803 0,84 0,92 1,02 UV 366 nm H2SO4 10 % Ket.

2 3

0,93 0,65

IV. Perhitungan LC50 [ ]= x 100 %

Keterangan: x b = Jumlah kematian larva pada konsentrasi tertentu = Jumlah kematian larva pada kontrol pelarut

Ekstrak Daun Jambu Mede [ 1000 ] = x 100 %

= 0,64 x 100 % = 64 % [ 100 ] = x 100 %

= -0,02 x 100% = -2 % [ 10 ] = x 100 %

= -0,08 x 100 % = -8 % Nilai a = Nilai b = Nilai c = Ekstrak Daun Cengkeh [ 1000 ] = x 100 %

= 0,38 x 100 % = 38 % [ 100 ] = x 100 %

= 0,02 x 100% =2% [ 10 ] = x 100 %

= -0,06 x 100 % = -6 % Nilai a = Nilai b = Nilai c = -

BAB VI PENUTUP

VI. 1. Kesimpulan Dari hasil percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan : 1. Pada percobaan Ekstraksi menggunakan metode soxhletasi didapatkan hasil ekstrak daun cengkeh adalah 1,16875 g 2. Pada percobaan ekstraksi menggunakan metode maserasi diperoleh hasil ekstrak daun jambu mede adalah 36,5154 g 3. Pada percobaan identifikasi KLT ekstrak daun cengkeh didapatkan nilai Rf untuk : a. ekstrak larut metanol berturut-turut adalah 0,54, 0,61, 0,78, dan 0,87 b. ekstrak larut kexan berturut-turut adalah 0,64, 0,85, dan 0,96 c. ekstrak larut butanol adalah 0,72 4. Pada percobaan identifikasi KLT ekstrak daun jambu mede didapatkan nilai Rf untuk : a. ekstrak larut metanol berturut-turut adalah 0,79, 0,82, dan 0,89 b. ekstrak larut kexan berturut-turut adalah 0,44, 0,625,0,71, 0,75, 0,803, 0,84, dan 0,92 c. ekstrak larut butanol adalah 1,02, 0,93, dan 0,65 5. Pada percobaan identifikasi komponen kimia, sampel daun cengkeh dan daun jambu mede mengandung senyawa organik, fenol, dan aluminium hidroksida. 6. Pada percobaan BST (Brine Shrimp Lethality Test) diperoleh persentase kematian larva untuk : a. sampel daun cengkeh pada konsentrasi [ 1000 ], [ 100 ], dan [ 10 ] berturut-turut adalah 38 %, 2 %, dan -6 %. b. sampel daun jambu mede pada konsentrasi [ 1000 ], [ 100 ], dan [10] berturut-turut adalah 64 %, -2 %, dan -8 %.

VI. II. Saran

Agar teman-teman praktikan lebih memperhatikan bagaimana asisten menjelaskan saat proses praktikum berlangsung agar tidak kewalahan dalam membuat laporan. Diharapkan kepada teman-teman untuk kerja bersama-sama dalam membuat laporan. Untuk laboratorium agar alat dan bahan-bahan seperti pereaksi dilengkapi lagi agar tidak menghambat jalannya proses praktikum.