You are on page 1of 32

Memory Internal RAM & ROM

Oleh :

1.Saprianto 2.Muh.Ilham 3.Muh.Taufik

Pembahasan

1.Sejarah RAM 2.Arsitektur RAM 3.Prinsip kerja RAM 4.Teknologi RAM 5.Sejrah ROM 6.Arsitektur ROM 7.Prinsip kerja ROM 8.Teknologi ROM 9.Perbedaan RAM & ROM

Sejarah RAM
Pertama kali dikenal pada tahun 60an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama magnetic. Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.

Evolusi RAM
R A M (1968)
D R A M (1970) FP RAM (1987) EDO RAM (1995) SDRAM PC66(1996) DR DRAM (1999) RDRAM PC800 (1999) SDRAM PC133 (dikembangkan 1999)

SDRAM PC150 (2000)


DDR SDRAM (2000)

DDR RAM (1999-sekarang)

ARSITEKTUR RAM
Terdapat dua jenis RAM, static dan dinamik. RAM dinamik tersusun oleh sel-sel yang menyimpan data sebagai muatan Iistrik pada kapasitor. RAM statik menyimpan nilai-nilai biner dengan Menggunakan konfigurasi gerbang logika flipflop.

ARSITEKTUR RAM

ARSITEKTUR RAM

Arsitektur RAM
CAM (Content Addressable Memory)

Pada CAM, memori diakses berdasarkan isi, bukan alamat. Pencarian data dilakukan secara simultan dan paralel dengan basis isi memori. CAM disebut juga sebagai memori Asosiatif.

Arsitektur RAM
CACHE
Memori utama yang digunakan sistem computer pada awalnya dirasakan masih lambat kerjanya dibandingkan dengan kerja CPU, sehingga perlu dibuat sebuah memori yang dapat membantu kerja memori utama tersebut. Sebagai perbandingan waktu akses memori cache lebih cepat 5 sampai 10 kali dibandingkan memori utama. .

Arsitektur RAM
CACHE
.

Prinsip Kerja RAM


Cache berisi salinan sebagian isi memori utama. Padasaat CPU membaca sebuah word memory, maka dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui apakah word tersebut berada di cache. Jika word memori terdapat di cache, maka akan dikirimkan ke CPU yang dikenal sebagai proses HIT. Sedangkan bila tidak ada, maka blok memori utama yang terdiri dari sejumlah word tetap akan diletakan/dicopikan di cache yang dikenal sebagai proses MISS dan selanjutnya dikirimkan ke CPU

Prinsip Kerja RAM


Implementasi memori utama

Memori Stack merupakan struktur data tidak tetap yang digunakan untuk menyimpan alamat kembali dan parameter yang dilalui dalam subroutine call dan return, memanipulasi alamat serta operasi aritmatika.

Prinsip Kerja RAM

Pada gambar diatas, perintah PUSH berguna untuk memanipulasi data pada stack.

TEKNOLOGI RAM
Di dalam RAM semua data dan instruksi ditampung secara temporer, tergantung dengan data yang diproses. Ketika RAM dicabut dari Mainboard saat daya mati maka semua data dan instruksi yang ada di dalamnya akan hilang secara permanen.

TEKNOLOGI RAM

TEKNOLOGI RAM

TEKNOLOGI RAM
Cache Memory, memory yang terletak pada Processor. Cache Buffer, memory yang terletak Hard Disk. Flash Memory, memory non-volatile yang dipakai sebagai eksternal/internal storage pada device tertentu, seperti PDA. CMOS (BIOS), suatu memory pada Motherboard yang berfungsi sebagai pengenal setiap device yg di-install pada MB tsb.

Sejarah & Perkembangan ROM


ROM (read only memory) biasa juga disebut sebagai firmware merupakan jenis memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer yang berisi program dan data. Di dalam sebuah PC, ROM biasa disebut sebagai BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Umumnya proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut:

Sejarah & Perkembangan ROM


ROM moderen didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM, xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit (bukan kilo byte).

ARSITEKTUR ROM
Pada arsitektur ROM 16 x 8 ini terdapat empat bagian dasar yaitu larik register, decoder baris, decoder kolom dan penyangga output. Larik Register Larik reg menyimpan data yang telah diprogram ke dalam ROM. Setiap reg berisi banyak sel-sel memori yang setara dengan ukuran word. Pada kasus ini, setiap reg menyimpan word 8-bit
Kita dapat menetapkan posisi setiap register pd sebuah baris dan kolom khusus. Misalnya, reg 0 ada dalam baris 0, kolom 0, dan reg 9 ada dalam bari 1, kolom 2. Delapan keluaran data dari setiap reg dihubungkan ke bus data internal. Setiap reg mempunyai dua saluran masuk enable (E), keduanya harus dalam keadaan HIGH supaya data reg dapat ditempatkan pada bus.

ARSITEKTUR ROM

ARSITEKTUR ROM
Decoder Alamat Kode alamat A3A2A1A0 yg digunakan menentukan isi register (8-bit) mana dalam larik yang akan ditempatkan pada bus data (enable). Bit-bit alamat A1A0 diumpankan ke decoder yg akan mengaktifkan atau memilih satu saluran baris-pilih dan bit-bit alamat A3A2 diumpankan pada decoder kedua yg akan mengaktifkan atau memilih satu saluran kolom-pilih. Hanya ada satu reg yg terpilih pada baris dan kolom oleh masukan alamat, dan reg inilah yang di-enable. Penyangga Output Reg yg di-enable oleh masukan alamat akan menempatkan data pd bus data. Data ini diumpankan ke penyangga output, yg akan melewatkan data ke keluaran-keluaran data eksternal, hal ini disediakan dgn =LOW. Jika = HIGH, maka penyangga output berada dalam keadaan impendansi tinggi (tristate), dan D7 sampai D1 akan mengambang.

ARSITEKTUR ROM

ARSITEKTUR ROM

Prinsip Kerja ROM


Prinsip kerja ROM sedikit berbeda dengan prinsip kerja RAM ataupun hard disk. Dalam ROM, Anda tidak bisa menghapus data seenaknya. Data disimpan dalam bentuk block. Setiap block akan dibagi lagi menjadi sector. Untuk menghapus satu bit data, Anda harus menghapus minimal satu block area. Masalah lain yang umum terjadi adalah ROM jenis NOR sangat lambat saat menghapus block. Konon, menghapus satu block bisa memakan waktu sampai dengan dua detik.

Prinsip Kerja Rom

Prinsip Kerja ROM


Fungsi ROM Seperti telah diungkapkan sebelumnya bahwa umumnya ROM digunakan untuk menyimpan firmware. Pada perangkat komputer, sering ditemukan untuk menyimpan BIOS. Pada saat sebuah komputer dinyalakan, BIOS tersebut dapat langsung dieksekusi dengan cepat, tanpa harus menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpan lebih dahulu seperti yang umum terjadi pada alat penyimpan lain selain ROM.

TEKNOLOGI ROM
Mask ROM

Data pada ROM dimasukkan langsung melalui mask pada saat perakitan chip. Hal ini membuatnya sangat ekonomis terutama jika kita memproduksi dalam jumlah banyak. Namun hal ini juga menjadi sangat mahal karena tidak fleksibel. Sebuah perubahan walaupun hanya satu bit membutuhkan mask baru yang tentu saja tidak murah. Karena tidak fleksibel maka jarang ada yang menggunakannya lagi. Aplikasi lain yang mirip dengan ROM adalah CDROMprerecorded yang familiar dengan kita, salah satunya CD musik. Berbeda dengan pendapat banyak orang bahwa CD-ROM ditulis dengan laser, kenyataannya data pada CDROM lebih tepatnya dicetak pada piringan plastik.

TEKNOLOGI ROM
Jenis-jenis ROM
Mask ROM PROM (Programmable Read Only Memory). EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory). EAROM (electronic alterabile de memorie doar pentru citire). EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory). Flash Memory

Perbedaan RAM & ROM


Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan pelbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh parapemakai. Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.

Terima kasih
Keep Learning !!!

You might also like