You are on page 1of 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi erosi. Pertama curah hujan sifat-sifat yang

perlu diketahui adalah intensitas hujan; menunjukan banyaknya curah hujan

persatuan waktu, jumlah hujan menunjukan banyaknya air hujan selama terjadi hujan,

serta distribusi hujan; menunjukan penyebaran waktu terjadinya hujan. Kedua sifat-

sifat tanah yang mempengaruhi kepekaan tanah terhadap erosi adalah: tekstur tanah,

bentuk dan kemantapan struktur tanah, daya infiltrasi tanah, kandungan bahan

organik. Ketiga lereng, erosi dapat meningkat apabila lereng semakin curam atau

semakin panjang. Keempat vegetasi berpengaruh terhadap erosi, untuk pencegahan

erosi paling sedikit 70% tanah harus tertutup vegetasi. Kelima manusia, kepekaan

tanah terhadap erosi dapat diubah oleh manusia menjadi lebih baik atau buruk.

Pembuatan teras-teras pada tanah berlereng curam merupakan pengaruh baik

manusia, karena dapat mengurangi erosi. Sebaliknya penggundulan hutan di daerah

pegunungan merupakan pengaruh yang jelek karena dapat menyebabkan erosi dan

banjir.

Pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, sangat penting

dilaksanakan dan mendapatkan perhatian secara khusus, untuk penguasaan dan

pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) pada era modernisasi saat

ini. Ilmu pengetahaun dan teknologi tidak terlepas dari ilmu fisika sebagai basic

1
science yang bagi sebagian orang merupakan ilmu yang cukup sulit untuk dipelajari..

Buku dapat memberikan pemahaman tentang fenomena alam yang kemudian dibuat

suatu model (simulasi) berupa analogi fenomena dalam bentuk yang mudah

dipahami, dan akan menjadi acuan sebuah teori sebagai pengambaran yang lebih luas,

detail, dan pemecahan sejumlah masalah dengan pendekatan matematik dan fisik.

Salah satu Software yang digunakan untuk pemodelan (simulasi) adalah Powersim

constructor.

Powersim singkatan dari powerful simulation, software ini dibuat pada awalnya

untuk membantu memecahkan masalah bisnis yang begitu kompleks simulasi dasar

pada metodologi disebut sistem dinamik. Dengan powersim dapat dibuat sebuah

model yang direpresentasikan oleh elemen-elemen dari sistem lain. Ketika model

selesai dibuat hasilnya adalah merupakan mini laboratorium dimana dapat dicoba

dengan memberikan input yang berbeda, sebelum di aplikasikan di dunia nyata. Alam

di sekitar kita sangat baik dimodelkan, salah satu model yang ingin dibuat adalah

pengaruh erosi terhadap vegetasi. Model ingin sangat bermanfaat untuk memprediksi

vegetasi, erosi dan kehilangan tanah semuanya akan bermanfaat bagi kehidupan umat

manusia.

1.2 Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini dibatasi pada pengaruh erosi terhadap vegatasi secara teoritis; lingkup

yang dibahas dalam teori tersebut adalah tanah, erosi, vegetasi serta kersedian air

minum untuk Kota Makassar dan Kabupaten Gowa dengan memperhatikan

2
pertumbuhan penduduk. Kemudian dari teori tersbut dibuat sebuah model (bangunan

pemikiran) dengan Program Powersim Construktor untuk menyederhanakan teori

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Membuat Model/Simulasi dengan dasar pemikiran pengaruh vegetasi, slope, type

tanah, curah hujan , campur tangan manusia terhadap erosi dan sedimen yang ada

di DAS Jeneberang. Juga menganalisa debit air yang masuk ke Dam Bili-Bili

yang merupakan Sumber Air bersih Kota Makassar Dan Kabupaten Gowa pada

akhirnya dapat diprediksi ketersedian air bersih Kota Makassar dan Kabupaten

Gowa

2. Menganalisa/prediksi erosi,sedimen, debit air masuk ke Dam Bili-bili dan

prediksi ketersedian air bersih untuk tahun 2010 kota Makassar dan Kabupaten

Gowa.

You might also like